Share

40. Singkirkan Tanganmu, Ini Milikku

Begitu menutup telepon, senyum Kara langsung memudar.

Louis dan Emily baru saja melapor bahwa mereka sudah selesai makan dan akan pergi tidur. Mereka juga bercerita tentang buku-buku yang akan dipelajari di TK Savior.

Emily senang karena sebagian besar adalah buku mewarnai. Ia bahkan meminta Kara untuk segera membeli pensil warna, sedangkan Louis menginginkan buku gambar.

"Malaikat kecil bersemangat sekali. Mereka pasti akan kecewa kalau aku tidak menyekolahkan mereka di sana."

Sambil tertunduk lesu, Kara keluar dari kamar kecil. Ia bertanya-tanya apakah cokelat yang baru diterimanya bisa digunakan untuk menghibur si Kembar. Namun, setibanya di meja kerja, ia terbelalak.

"Di mana cokelat dari Tuan Wilson?"

Setelah mencari-cari tanpa hasil, Kara akhirnya bertanya kepada Philip. Mengetahui bahwa Frank menyita cokelat itu, ia tercengang.

"Apa yang sebenarnya ada di otak Setan Cabul itu? Tidak bisakah dia membiarkanku bahagia?"

Dengan alis berkerut, Kara menghampiri Frank. Beg
Pixie

Jeng jeng jeeeng .... Menurut kalian, apa yang akan terjadi selanjutnya?

| 4
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Umma Husma Amoorea
aduuuh..ga kebayang apa yg akan terjadi
goodnovel comment avatar
Ita Hati Puspita
seru bangeeeet
goodnovel comment avatar
Sitti Aisah Icha
muncul sikakek,,,apa yang terjadiii
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status