Share

Mumpung Berdua

“Apa aku melakukan kesalahan?” tanya Evan ke Renata. Dia menoleh Renata, menatap wanita itu yang duduk di kursi samping kemudi.

Mobil mereka berhenti di bahu jalan, setelah pergi dari rumah Keysha.

Renata tersenyum, menggenggam telapak tangan Evan dengan erat dan mencoba meyakinkan jika apa yang dilakukan Evan sudah benar.

“Kamu sudah benar. Kamu melakukan itu bukan karena lemah, tapi banyaknya pertimbangan yang kamu pikirkan,” ujar Renata untuk melegakan hati Evan.

Evan dan Renata akhirnya memutuskan untuk tidak membawa kasus itu ke ranah hukum. Selain karena kasihan ke ayah Keysha yang memohon, Evan sendiri sebenarnya malu dan merasa aneh karena seorang pria malah dijebak seperti itu.

“Semoga saja, dengan kita tidak memberinya hukuman, dia mau berubah dan tidak mengulang perbuatannya. Anggap saja kita memberinya kesempatan kedua untuk berubah,” ucap Renata kemudian.

Evan mempererat genggaman tangan mereka, bersyukur memiliki Renata yang bisa membuat pikirannya tenang, karena Renata
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
asyik lah...renata ma evan makin mesra aja...
goodnovel comment avatar
Suci Mas'Ulah
semangat... selalu menunggu kelanjutan cerita nya... .........
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status