Share

Pengaruh Positif

“Kukira kamu di mana, karena pintu kamarmu tidak tertutup rapat.”

Renata terkejut mendengar suara Evan, saat menoleh melihat pria itu sedang berjalan ke arahnya.

“Mungkin tadi saat aku masuk, aku kurang menekannya,” kata Renata.

Evan sudah berada di hadapan Renata, mereka kini sedang berdiri di balkon kamar.

“Sedang apa?” tanya Evan kini menemani Renata di balkon.

“Hanya melamun sambil menatap langit, cuacanya cerah,” jawab Renata kembali memandang langit yang bertabru bintang.

Evan menatap Renata yang sedang mendongak, cantik, manis, dan baik, semua itu ada pada diri wanita yang akan dinikahinya besok.

“Kupikir kamu sedang gelisah karena pernikahan kita besok,” ucap Evan.

Renata menoleh dan tertawa mendengar ucapan Evan.

“Untuk apa gelisah? Aku tidak sedang ingin maju berperang,” seloroh Renata.

Evan tertawa kecil mendengar candaan Renata, lantas memandang langit di saat Renata masih menatapnya.

“Sekarang kamu bisa lebih banyak tersenyum ketika bersamaku, ‘kan? Itu tandanya aku membe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
duh..semoga isi nya beneran hadiah...bukan bom..ups... kira2 hadiah dari siapa ya itu...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status