Share

Bab 815

Author: Erlina
Keempat bocah cilik berkata dengan serempak, “Emm, kita itu kakak beradik!”

Baby merasa bingung. “Tapi, Papa nggak pernah kasih tahu aku kalau aku masih punya kakak.”

Ketika mendengar, amarah Hayden langsung meluap. “Dia nggak kasih tahu kamu karena ….”

Braden menarik Hayden berusaha untuk menenangkan emosi Hayden. Dia mewakili Hayden menjelaskan kepada Baby dengan tersenyum, “Itu karena dia mau beri kejutan sama kamu.”

Baby sangat mencintai Samuel. Dia bahkan menganggap Samuel sebagai ayahnya. Jika mereka mengatakan yang tidak bagus tentang Samuel, mereka hanya akan membuat Baby merasa risi terhadap mereka.

Usai mendengar, Baby mengedipkan matanya. “Kejutan?”

“Emm! Kalau kamu nggak percaya, sekarang aku akan telepon dia. Suruh dia ngomong sama kamu.”

Braden menghubungi Samuel di hadapan Baby. “Pak Samuel, ini aku Braden. Sekarang aku lagi di rumahmu. Aku lagi bersama Baby.”

Saat ini, Samuel sedang perjalanan pulang. Ketika mendengar ucapan itu, dia pun merasa kaget. “Kalian bertemu de
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 816

    “Emm!” Baby mengangguk dengan patuhnya.Hayden, Jayden, dan Rayden diam-diam menghela napas.Akhirnya hati mereka tidak terasa tegang lagi!Mereka sungguh khawatir Baby tidak bersedia untuk pergi bersama mereka. Mereka tidak tega untuk memaksa Baby pergi. Mereka takut akan mengejutkan Baby. Seandainya Baby tidak setuju untuk pergi bersama mereka, mereka juga tidak tahu harus berbuat apa lagi!Hayden, Jayden, dan Rayden melihat ke sisi Braden dengan tatapan penuh rasa kagum. Seperti biasanya, Braden selalu menjadi yang paling tenang dalam mengatasi masalah!Saat hendak membawa Baby pergi, mereka sengaja menutup mata Baby. Setelah meninggalkan rumah Samuel, mereka baru menurunkan tangan mereka.Telah terjadi pertengkaran cukup hebat di dalam ruang tamu. Bekas darah mungkin akan mengejutkan Baby.Sebelum meninggalkan tempat, Hayden kepikiran sesuatu. Dia menyuruh Braden dan yang lain untuk turun dulu, kemudian dia kembali ke rumahnya Samuel.Pengawal Caden sudah menahan kedua kelompok ora

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 817

    Adik perempuan mereka imut sekali. Hanya saja, mereka berempat tidak berani mengulurkan tangan mereka. Mereka takut tingkah mereka akan mengejutkan adik perempuan mereka!Naomi hanya melahirkan seorang anak perempuan saja, si Baby kesayangan mereka! Apalagi mereka sudah berpisah selama bertahun-tahun. Dengan tidak mudahnya mereka bertemu hari ini. Jadi, mereka tidak boleh mengejutkan adik mereka!Lantaran tidak berani bergerak, keempat bocah cilik hanya melebarkan matanya saja. Pandangan mereka serempak tertuju pada diri Baby. Mereka berempat yang biasanya bersikap ketus malah kelihatan sangat penuh waspada ketika berhadapan dengan adik mereka.Berhubung terlalu suka, mereka baru bersikap begitu hati-hati. Mereka takut akan mengagetkan adik perempuan mereka.Baby memeluk boneka kelinci sembari duduk manis di tengah mereka. Bola matanya dikedipkan. Dia menatap mereka dengan penuh penasaran. Dia kelihatan imut, tetapi tidak begitu pintar.Jujur saja, Baby juga merasa gembira bisa memili

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 818

    Tadinya Naomi ingin menahan air matanya. Alhasil, air mata malah tidak menuruti kemauannya.Baby merasa gugup. “Mama, kenapa kamu malah menangis?”Naomi merasa terisak-isak. “Mama … Mama lagi gembira! Baby, Mama sungguh gembira … bisa melihatmu!”Air mata itu adalah air mata gembira … dan juga air mata bersalah! Selain itu, air mata itu juga adalah air mata terharu!Putrinya baik-baik saja dan berhasil ditemukan oleh Braden. Dia sungguh merasa gembira. Naomi dan Baby telah berpisah selama beberapa tahun ini. Alhasil, anak perempuannya tidak mendapatkan kasih sayang dari seorang ibu!Naomi merasa dirinya tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang ibu! Suara tangis Naomi semakin keras lagi. Sekujur tubuhnya gemetar. “Mama juga merindukan Baby … sangat amat merindukan Baby ….”“Mama jangan menangis. Biar Baby cium.”Baby mendekatkan bibirnya ke layar untuk mencium Naomi. Saking pengertiannya, Naomi merasa semakin sedih lagi.Kening keempat bocah cilik kelihatan berkeru

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 819

    Saat keempat bocah cilik membawa Baby kembali ke Vila Maison, Yahya dan pembantu lainnya sedang berdiri di depan pintu.Ketika melihat Baby menuruni mobil, semuanya merasa kaget dan juga gembira. Kemudian, ada pula yang mulai meneteskan air mata!Waktu itu, mereka semua mengira Caden pasti tidak akan bisa bertahan hidup lagi di tangan anggota Keluarga Pangestu yang biadab itu ….Siapa sangka, Caden bukan hanya berhasil melindungi nyawanya! Sekarang dia malah memiliki istri dan juga anak, memiliki keluarga yang bahagia!Caden bahkan lebih beruntung dibandingkan dengan Darman dan Wanda! Sebelumnya dia menemukan putra yang dia hilangkan selama bertahun-tahun. Sekarang, dia malah menemukan putri kandungnya!Sekarang Caden memiliki anak laki-laki dan juga anak perempuan! Tuhan memang baik hati!Yahya menyeka air matanya, lalu membawa para pembantu untuk menyambut kedatangan mereka dan berkata dengan serentak, “Selamat pulang, Nona!”Baby memeluk boneka kelincinya sembari menatap mereka deng

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 820

    Keempat bocah cilik akan menyuruh Baby untuk menjauhi Samuel. Kemudian, masuk ke dalam pelukan Caden. Sayangnya, Samuel benar-benar sangat mencintai Baby!Dari diri Baby, dapat terlintas betapa sayangnya Samuel terhadapnya.Baby tumbuh dengan sehat, patuh, tahu tata krama, dan gembira. Dalam sekilas tatap, dapat diketahui bahwa Samuel telah menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk membesarkan Baby. Ini adalah bentuk cinta Samuel kepadanya. Jadi, masalah ini tidak gampang untuk diatasi!Sepertinya Caden memang ditakdirkan untuk terluka dalam perjalanan menemukan putri kandungnya!Haih ….Mengenai masalah ini, keempat bocah cilik juga tidak kepikiran cara apa pun. Mereka terpaksa menyerahkan masalah ini untuk diselesaikan Caden.Setelah panggilan video diakhiri, keempat bocah cilik tinggal sejenak di dalam kamar, baru meninggalkan tempat.Saat istirahat siang, mereka kembali ke kamar masing-masing.Baru saja Hayden kembali ke kamarnya, tiba-tiba dia kepikiran dengan Attar. Dia segera b

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 821

    Braden berpikir sejenak, lalu memandang Hayden dan bertanya, "Mana Putih?"Hayden melihat pergelangan tangannya dan memeriksa sakunya. Dia menyahut seraya memelotot, "Dia hilang!""Putih pergi ke mana?" tanya Braden.Hayden merenung sesaat. Dia berujar dengan ekspresi muram, "Aku tahu!"Hayden berjalan ke luar. Braden dan Rayden juga mengikutinya. Mereka masuk ke kamar Baby dan menemukan Putih di tempat tidur Baby. Putih sedang tidur di bantal Baby.Hayden memutar bola matanya, lalu menangkap Putih dan menegur, "Kamu mau menakuti Baby, ya?"Hayden tidak yakin Baby takut ular, jadi hari ini dia tidak memperkenalkan Putih pada Baby. Namun, Putih malah tidur di samping Baby. Bagaimana kalau Baby takut ular? Baby pasti menangis begitu melihat Putih.Putih membuka mata dan menjulurkan lidahnya. Dia memelototi Hayden dan berusaha melepaskan diri dari tangan Hayden.Hayden makin kesal melihat Putih memberontak. Dia langsung menekan titik vital Putih untuk memberinya pelajaran. Sementara itu,

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 822

    Mata Rayden berbinar-binar. Ucapan Braden memang benar. Setelah mencari tahu dendam di antara Keluarga Pangestu dan Samuel, mereka terus menyelidiki dendam di antara Darman dan Samuel. Mereka hanya fokus pada apa yang terjadi di gunung waktu itu.Mereka lupa memikirkan masalah ini dari sudut pandang lain. Sebenarnya mereka hanya perlu membuktikan orang yang membawa Samuel ke gunung waktu itu bukan Darman.Apa pun yang terjadi di gunung, kalau Darman yang mengabaikan nasib Samuel dan menyeretnya ke gunung, itu berarti Darman memang bermasalah. Jadi, wajar saja kalau Samuel menyimpan dendam kepada Darman. Kalau orang itu bukan Darman, berarti Samuel salah paham."Aku selidiki sekarang," ucap Rayden. Dia langsung membuka laptop setelah mendapatkan pencerahan."Beri tahu aku kalau sudah ada kabar," pesan Braden. Dia menepuk bahu Rayden, lalu keluar untuk mencari Steven.Kebetulan Steven sudah bangun. Dia baru tahu Baby sudah dijemput. Steven sangat kaget. Braden membiarkan Steven meluapkan

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 823

    Baby sama sekali tidak melihat Caden. Dia merangkul leher Samuel dengan erat, lalu berucap dengan manja, "Papa, Baby mimpi buruk. Baby takut ...."Samuel memeluk Baby dengan erat sembari menghibur, "Baby, jangan takut. Papa sudah pulang. Papa akan melindungi Baby."Suara Samuel bergetar saking sedihnya. Hubungan Samuel dan Baby sangat dekat. Sementara itu, Caden terpaku di tempat. Dia merasa sakit hati ketika melihat kedekatan Samuel dan Baby.Braden dan ketiga adiknya sudah memperkirakan hal ini. Hanya saja, mereka tidak menyangka Caden dan Samuel akan masuk bersama. Awalnya, mereka mengira Caden akan masuk bersama Naomi terlebih dahulu. Setelah itu, dia baru mengizinkan Samuel menemui Baby.Siapa sangka, Caden malah masuk bersama Samuel. Bukannya ini sama saja dengan mencari masalah sendiri? Baby pasti lebih mencintai Samuel. Bagi Caden, ini adalah malapetaka.Braden dan ketiga adiknya merasa tidak berdaya. Jayden merasa kasihan pada Caden. Dia menggandeng tangan Caden, lalu berusaha

Latest chapter

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1330

    “Tutup mulutmu!” sela Naomi lantaran tidak ingin mendengar ucapan Leon lagi.“Saat di rumah sakit waktu itu. Aku sudah ngomong sangat jelas sama kamu. Apa kamu melakukannya demi aku? Kamu melakukannya demi diri kamu sendiri!”“Kamu jangan pakai alasan demi kebaikan orang lain untuk membersihkan semua perilaku kotormu! Kamu selalu mengatakan kamu suka sama aku. Apa yang kamu sukai dari aku?”“Kalau kamu benar-benar memikirkan aku, kamu juga nggak akan melakukan hal buruk, membohongi perasaan cewek, memonopoli kekayaan Keluarga Nandara, melakukan perdagangan manusia, bahkan merencanakan penyebaran virus, lalu menjual obat penawar ….”“Semua masalah ini membuktikan betapa berengseknya kamu! Sekarang aibmu sudah terbongkar. Nggak akan ada yang melihat sandiwaramu lagi. Kamu juga mesti sadar.”“Kamu melakukan semua hal buruk itu juga karena kamu berengsek, kamu itu jahat dan beracun! Nggak ada hubungannya sama orang lain! Aku tegaskan sekali lagi, jangan katakan kamu menyukaiku, aku jijik!”

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1329

    “Astaga! Aku hampir terlambat. Aku nggak ngobrol lagi sama kamu. Aku mesti segera absensi. Mengenai masalah anak-anak, kamu nggak usah khawatir. Ada aku yang akan menjaga mereka.”Usai berbicara, Tiara menyapa Caden, lalu buru-buru berlari ke dalam taman kanak-kanak.Naomi menghela napas panjang, kemudian mengesampingkan pemikirannya.…Beberapa hari berikutnya, hari-hari dilalui dengan sangat nyaman.Anak-anak sibuk ke sekolah, Joseph dan Maria sibuk merenovasi rumah baru. Caden sibuk bekerja, sedangkan Naomi berusaha untuk meneliti pengetahuan pengobatan tradisional.Beberapa hari kemudian, di bawah kendali Robbin, obat penawar racun berhasil diteliti oleh Anton.Semua orang di dunia pengobatan bersorak kegirangan. Tidak ada yang mencurigai Nenek dan juga Naomi. Hasil akhir seperti ini sangatlah bagus, juga adalah hasil yang diinginkan mereka.Setelah mengantar anak pulang ke rumah, Naomi berencana lanjut meneliti ilmu pengobatan tradisional. Tiba-tiba dia malah menerima panggilan da

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1328

    Caden takut Naomi akan menyalahkannya!Naomi memiliki prinsip dalam soal mendidik anak. Dia pasti menyayangi anak-anak, tapi tidak memanjakan mereka.Naomi juga sakit hati ketika melihat anak-anaknya menangis. Namun, Naomi tidak akan memanjakan mereka hanya karena mereka menangis.Nantinya anak-anak akan tumbuh menjadi orang berguna atau orang tidak berguna, semua itu tergantung pada pendidikan dan bimbingan orang tua.Caden, Joseph, dan Maria berdiri di samping, menatap Naomi yang sedang menenangkan si kecil. Hanya saja, tidak ada yang berani mengutarakannya.Suara Naomi paling besar dari keluarga mereka, terutama dalam soal pendidikan anak-anak. Naomi memiliki suara yang besar!Untung saja Naomi mempelajari psikologis anak, apalagi dengan bantuan Braden, Hayden, dan Jayden, akhirnya Baby pun menenangkan dirinya.Baby masih terisak-isak. “Kalau begitu … Mama mesti ingat, ya. Jangan lupa untuk jemput aku.”“Emm! Mama nggak bakal lupa. Mama janji!”“Mama … Mama mesti datang awal untuk j

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1327

    Saat Naomi dan Caden meninggalkan rumah sakit, waktu sudah subuh.Kondisi Anton sudah membaik. Dia hanya pingsan karena emosi tinggi saja. Ada Robbin yang sedang merawatnya.Setelah meninggalkan rumah sakit, Naomi baru membaca pesan dari Camila. Pesan itu dikirim Camila pada setengah jam lalu.Tiara sudah tidur. Camila menyuruh Naomi untuk segera istirahat setelah urusannya selesai. Naomi tidak perlu khawatir. Demi tidak mengganggu waktu istirahat Naomi, juga mempertimbangkan anak-anak akan sekolah besok pagi, Naomi pun tidak kembali ke Vila Anggara. Dia langsung menyuruh Caden untuk mengendarai mobil pulang ke rumah.Saat di perjalanan, Naomi melihat ke luar jendela dengan menghela napas panjang.Caden bertanya, “Apa kamu merasa penat?”“Bukan ….” Naomi menghela napas panjang lagi, lalu melihat ke sisi Caden dan berkata, “Tiba-tiba aku memahami Nenek. Pantas saja Nenek sudah setua itu, tapi masih saja khawatir dengan perkembangan dunia pengobatan. Sekarang boleh dikatakan Pak Anton me

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1326

    Setelah Naomi ditahan, Salvia akan memanfaatkan hubungan dan kekuatan Keluarga Salvia untuk menjatuhkan kesalahan kepada Naomi!Asalkan Naomi terbukti bersalah, siapa pun tidak bisa menyelamatkannya!Naomi tahu apa yang sedang dipikirkan Salvia. Dia menggigit bibirnya dan menjulingkan bola matanya. Dia memalingkan kepalanya berbicara kepada polisi, “Aku difitnah. Aku juga ada bukti.”Naomi membuka rekaman pembicaraan Salvia dan dirinya. Ada juga rekaman CCTV ruangan rapat sehari sebelum mereka menggunakan ruangan. Rekaman itu adalah pemberian Robbin. Dengan adanya bukti-bukti ini, semuanya akan lebih tepercaya daripada para saksi mata yang dicari Naomi!Saat Anton melihat rekaman mencuri sampel virus, dia merasa syok hingga tidak bisa bernapas dan juga berkata-kata.Begitu pula dengan Salvia, dia juga merasa sangat syok. Beberapa saat kemudian, dia baru berkata, “Palsu! Semua itu palsu! Jelas-jelas CCTV malam itu rusak. Bagaimana mungkin kamu bisa punya rekaman CCTV? Video ini pasti p

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1325

    Naomi melihat ke sisi Anton yang mengerutkan keningnya, dia pun berkata, “Kalau aku dibuktikan bersalah, aku juga bersedia untuk menerima hukuman. Aku akan terima semua hukuman yang mesti aku tanggung. Aku juga nggak akan biarkan Caden dan ayahku untuk memperbesar masalah!”Anton menatap Naomi dengan ekspresi kalut. Dia mengerti Naomi bisa berbicara seperti ini supaya dia bisa menunjukkan sikapnya.Tatapan Anton ketika melihat cucu perempuannya kelihatan ragu. “Salvia, masalah ini sangat serius. Kalau sampai kamu berbohong, kamu pasti akan menerima hukuman. Kakek nggak akan membelamu! Kakek tanya sekali lagi, apa kamu berbohong?” Anton langsung bertanya secara langsung.Sengaja menyebar virus ke tim medis adalah perbuatan yang sangat keji! Perbuatan itu bukan hanya merugikan tim medis, bahkan akan mengancam keselamatan negara.Bagaimanapun juga, jika sampai virus itu tersebar, manusialah yang akan menjadi korbannya. Seandainya Salvia tidak berbohong, riwayat Naomi pun akan berakhir! Se

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1324

    Naomi menghela napas panjang. Namun begitu kepikiran soal virus, perasaannya pun terasa tertekan. Sebab, di hadapan virus, nyawa manusia sangatlah lemah!Meskipun bisa diobati, kondisi tubuh juga sudah rusak. Saat terinfeksi virus, mereka akan merasa sangat menderita. Setelah sembuh, tetap ada risiko efek sampingnya.Naomi kepikiran lagi dengan kabar monyet-monyet yang membawa virus dan melarikan diri dari Negara Amuriko baru-baru ini, membuatnya merasa marah sekaligus pusing.Ada orang yang menghormati kehidupan, tetapi ada juga yang menginjak-injaknya!Naomi menoleh ke Caden dengan sikap tegas, “Kalau situasinya sulit diatasi, jangan lagi menyembunyikannya dariku. Bagaimanapun juga, kita nggak boleh membiarkan Salvia naik ke posisi itu!”Naomi lebih memilih identitasnya terbongkar daripada membiarkan Salvia menjadi ketua Asosiasi Medika!Jika setelah Anton pensiun nanti, tidak ada yang pantas menggantikan posisi beliau, Naomi lebih memilih untuk menduduki posisi itu sendiri!Sebab, S

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1323

    “Apa yang terjadi?” tanya Caden.Robbin berkata dengan gusar, “Naomi nggak bisa terlepas dari masalah virus! Salvia memang sudah gila! Dia malah lapor polisi. Katanya Naomi sengaja meracuni mereka. Polisi sudah memulai pemeriksaan. Nggak lama kemudian, seharusnya Naomi akan ditelepon.”Raut wajah Caden berubah serius. “Mereka lapor Naomi ke polisi?”“Emm!”“Apa dia punya bukti?”“Katanya ada, tapi mengenai bukti apa yang ada di tangannya, aku juga nggak tahu. Dia sangat mewaspadaiku.”“Aku mengerti.”Baru saja Caden memutuskan panggilan, Naomi pun menerima panggilan dari pihak kepolisian ….Pada jam 7 malam, mereka sekeluarga kembali ke kota.Joseph dan Maria telah mengetahui Naomi sedang ada urusan. Mereka pun membawa anak-anak pulang untuk beristirahat.Naomi membawa Tiara untuk mengobati kakinya, lalu mengantarnya ke rumah Camila. Saat di perjalanan, Camila mengirim pesan kepadanya.[ Tiara nggak berhenti menangis. Apa Andrew nggak akan kembali lagi? ]Naomi mengerutkan keningnya, l

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1322

    Andrew terdiam sejenak, lalu menyimpannya.Tiara segera berkata, “Kalung itu sudah aku pakai dari kecil. Kalung itu sangat penting bagiku. Jangan sampai kamu menghilangkannya! Kamu mesti balikin ke aku! Setelah misimu selesai, kembalilah, lalu kembalikan kalung itu kepadaku!”Andrew tidak menjawab. Dia menutup pintu mobil dengan paksa. Mesin mobil dinyalakan. Mobil pun melaju pergi. Andrew memang dingin dan tidak punya hati!Setelah mobil menjauh, Andrew baru mengintip melalui kaca spion tengah. Saat ini, Tiara masih berdiri di tempat dengan menangis. Dia kelihatan mirip dengan anak-anak saja.Kening Andrew berkerut. Dia mengalihkan pandangannya untuk melihat kalung di telapak tangannya, kemudian memasukkannya ke dalam kantong.Saat meninggalkan arena ski, kebetulan Andrew bertemu dengan para gadis yang menindas Tiara.Mereka sudah melepaskan perlengkapan ski, bersiap-siap untuk meninggalkan tempat.Mereka semua mengenakan pakaian yang norak dengan rambut yang dicat dengan warna norak

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status