Share

Bab 370

Intan memikirkannya dan memerintahkan orang membawa Pak Hilmi pergi untuk diinterogasi.

Ada tungku arang di aula samping dan sebatang tongkat api sedang dibakar di atas tungku arang. Setelah terbakar beberapa saat, setengah dari tongkat api itu berubah menjadi merah.

Saat Pak Hilmi melihat ini, dia sangat ketakutan hingga nyaris mengompol di celana dan berlutut, "Nyonya, tolong ampuni nyawaku."

Intan duduk tegak dan mengerutkan kening, "Untuk apa aku membunuhmu? Aku akan menanyakan beberapa pertanyaan dan jawablah dengan jujur."

Pak Hilmi mengangguk, "Aku akan mengatakan semua yang kuketahui."

Intan mengambil catatan keuangan barang yang dibeli, "Apakah Putri Chelsea tahu tentang barang murah dan kasar ini?"

"Tahu, dia tahu. Dia sendiri yang memberi pesan."

Apakah kamu memberitahunya kalau bahan yang digunakan dalam perhiasan emas tidak murni dan rawan masalah?

Pak Hilmi memutar matanya dan berkata, "Aku sudah memberitahunya, tapi putri bilang itu tidak masalah. Kalau ada masalah dalam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status