Share

199. Ucapan Selamat (2)

.

.

.

Shen Haoran masih tidak tahu apa-apa akan siapa sebenarnya Shen Ara. Di dalam pikiran pria lurus itu, Shen Ara adalah adiknya dan termasuk anggota keluarganya. Sehingga meskipun Wei Dong tertangkap, Shen Haoran tidak akan serta merta menyalahkan adiknya yang disangkanya tidak tahu menahu akan tindakan suaminya

"Yiyi, ayah senang kau mengerti," ucap pria paruh baya itu. "Baiklah. Kalau begitu beristirahatlah. Ayah akan kembali mengurusi pekerjaan yang masih tertunda," terang Shen Haoran.

Shen Yiyi langsung mengangguk dan menampilkan senyum terbaiknya. Meskipun ya, setelah ayahnya itu pergi, dia langsung menarik kembali senyumnya itu dan menggantinya dengan raut wajah datar setelah dia kembali melihat hadiah parcel disana.

Penuh warna merah keemasan! Warna yang begitu terkenal di daratan China mengandung doa dan harapan akan keberuntungan dan kegembiraan.

Bagi siapapun yang menerima doa semacam itu, pasti mereka akan sangat bahagia. Namun, itu hanya berlaku bagi mereka yang tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
h-d
jgn dimakan, kalo pengin uang tuan Mu berlimpah tinggal beli saja.
goodnovel comment avatar
Siti Mulyani
bikin kesel
goodnovel comment avatar
Lie Miang
bertele tele bener apa yiyi bisu ga bisa bil sama papanya tentang kelakuan adik angkatnya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status