Share

Bab 891

Penulis: Shana
Tobias ingin membawanya pergi, tapi Nabila bertanya padanya.

"Apakah benar hanya berbakti?"

Nyonya Casella tertegun sejenak.

Nabila menyatakan kebenarannya dengan kejam.

"Kedua putramu ingin bergabung dengan pasukan kavaleri, tapi Jenderal Jefry tidak pernah menyetujuinya saat dia masih hidup."

"Ke ... kenapa bisa seperti itu?" tanya Nyonya Casella dengan bingung.

Terdapat tatapan dingin di mata Nabila.

"Mata-mata musuh sangat licik, bagaimana mungkin mereka bisa dengan mudah membujuk kedua putramu hanya dengan beberapa kata? Aku yakin masih ada hal yang lain."

"Aku sudah menyuruh orang untuk menyelidiki hal ini. Aku menemukan bahwa kedua putramu berusaha meminta untuk berperang menggantikan Jefry pada hari itu. Sepertinya mereka sudah memiliki pemikiran seperti ini di dalam hati mereka, menganggap peperangan di depan sebagai kesempatan untuk mendapatkan kesuksesan. Berdasarkan aturan, orang yang menang akan menjadi pahlawan. Mereka paling banyak hanya terluka jika kalah."

"Tapi mereka
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rna 1122
seruuuuuuuuuu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 892

    Darren memimpin pasukan keempat negara dan memiliki tanggung jawab yang besar.Darren mengetahui jika Nabila adalah penghalang terbesar mereka untuk memasuki Kota Silu.Nabila pandai memimpin pasukan, dia bahkan bisa mengubah Kerajaan Lesse di utara menjadi negara bawahan Negara Naki. Kekuatan Nabila sama sekali tidak boleh dianggap remeh.Apalagi mereka mendapatkan pukulan berat kemarin.Membangun undakan mayat untuk menyerang psikologis pihak musuh!Dia sangat ingin membunuh wanita itu!Wakil komandan berkata, "Tidak perlu khawatir, Jenderal. Mata-mata kita bisa bunuh Jenderal Jefry, tentu saja mereka juga bisa bunuh Ratu Negara Naki!"Darren ingin memakan daging kambing lagi.Hanya saja, Darren teringat dengan puisi yang dibuat oleh orang Naki. Puisi itu mengatakan jika dia memakan daging sapi dan kambing untuk menutupi bau badannya. Hal ini mau tidak mau membuat Darren sedikit keberatan dengan hal ini.Orang Naki benar-benar kejam!Darren berkata dengan dingin, "Tidak hanya wanita

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 893

    Fiona tidak menyangka Pangeran Rio adalah orang yang curigaan.Fiona segera tersenyum dan berkata, "Aku takut kamu mengejutkan anakku."Astaga.Kenapa dia tiba-tiba terobsesi dengan anak ini?Pangeran Rio merasakan sesuatu yang aneh di dalam hatinya, lalu menatap Fiona lekat-lekat."Apakah kamu yakin tidak menyembunyikan sesuatu dariku?"Fiona tersenyum."Tidak ada."Pangeran Rio menyukai pria, bukankah dia seharusnya mencari pria lain dan bersenang-senang? Kenapa dia terus menjaga lemak di perutnya setiap hari?Hal ini membuat Fiona tidak bisa menggugurkan "anak" ini!Pangeran Rio menghilangkan kecurigaannya dan berkata, "Anakku sudah mau istirahat."Fiona, "?"Fiona akhirnya memahami perasaan aneh ini!Sepanjang perjalanan ini, Pangeran Rio selalu mengatakan jika anaknya ingin melakukan apa. Seperti anaknya sudah ingin makan, anaknya sudah ingin istirahat.Pangeran Rio memperlakukannya sebagai wadah penampungan anak!Dasar pria sialan!...Dua hari kemudian, Fiona membawa Pangeran Ri

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 894

    Terdapat tatapan penuh arti di mata Pangeran Rio.Kaisar Namrian takut Negara Naki memiliki niat tersembunyi dan ingin menjadikannya sebagai sandera.Pangeran Rio menggenggam tangan Fiona di hadapan Kaisar Namrian."Aku sudah seharusnya maju dan mundur bersama 30 ribu pasukanku.""Selain itu, aku ingin menemani istriku untuk melahirkan di Klan Namrian."Fiona segera memeluk lengan Pangeran Rio dan bersandar di bahunya, "Kamu benar-benar sangat baik ... aku sangat terharu."Fiona terlalu mendalami aktingnya sampai tidak menyadari jika dadanya sudah menempel di lengan Pangeran Rio.Pangeran Rio mengetahui jika Fiona sedang berakting, tapi dia masih tidak terbiasa dengan sentuhan Fiona yang tiba-tiba seperti ini. Tubuh Pangeran Rio menegang dan ujung telinganya juga sedikit memerah.Kaisar Namrian tersenyum dengan penuh arti."Kalian berdua benar-benar saling mencintai. Baiklah, aku setuju! Biarkan 30 ribu pasukan Negara Naki memasuki Klan Namrian untuk bersama-sama melawan musuh!"Panger

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 895

    Setelah Nabila membunuh tabib militer, dia memilih seseorang yang memiliki sosok yang sama untuk menyamar menjadi tabib militer agar seseorang memakan umpannya.Setelah menunggu selama beberapa hari, mata-mata musuh akhirnya menemui tabib militer itu.Mata-mata itu ingin melakukan hal yang sama, di mana dia ingin meracuni Nabila.Tidak disangka dia sudah masuk ke dalam jebakan mereka.Mata-mata itu ditangkap oleh pengawal rahasia dan racun di dalam mulutnya juga dikeluarkan, agar mata-mata itu tidak bunuh diri.Orang ini sangat kurus dan tidak menarik perhatian di tengah kerumunan.Hanya saja dia memiliki sikap tenang yang tidak dimiliki orang biasa.Mata-mata itu sudah bersiap untuk meninggal meskipun tertangkap. Dia menatap tanah dengan tenang tanpa mengatakan apa pun.Nabila menatap mata-mata itu dengan dingin, lalu memerintah."Buang dia di Kota Silu."Tidak ada interogasi ataupun penyiksaan, mata-mata itu langsung dibebaskan.Stefano dan yang lain tidak memahami tindakan Nabila.B

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 896

    Para rakyat di Kota Zordo segera mengetahui situasi terbaru saat ini.Sekarang semua orang sudah mengetahui jika Yang Mulia Ratu pergi ke perbatasan timur untuk berperang dengan Kerajaan Miria dan Pasukan Sekutu Empat Kerajaan, lalu memaksa mereka mundur sejauh 16 kilometer.Istana kekaisaran masih belum merayakan hal ini, tapi para rakyat sudah merayakannya lebih dulu.Para pencerita di pinggir jalan dan di dalam kedai teh semuanya menceritakan tentang kemenangan Nabila."Memang terdengar sangat menakutkan saat semua negara mengepung Negara Naki, tapi ternyata mereka hanya memamerkan kekuatan mereka! Mereka bahkan masih belum berhasil menembus pertahanan perbatasan Negara Naki. Sungguh konyol!"Kita punya Pasukan Perkemahan Utara yang pemberani di utara dan Kerajaan Lesse untuk menjaga perbatasan Negara Naki. Kita punya pasukan bala bantuan Pangeran Rio di Klan Namrian, sedangkan Raja Nathan di bagian barat bahkan lebih heroik lagi. Sekarang kita juga punya Yang Mulia Ratu di perbatas

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 897

    Sejak Denia bekerja sama dengan Sekte Aziz dan memaksa Kaisar untuk turun takhta di kuil leluhur, Keluarga Wina sudah tidak disukai oleh Kaisar lagi.Permaisuri Agung diusir ke Gunung Junga yang membuat Keluarga Wina semakin tidak memiliki hak untuk berbicara di hadapan Kaisar.Untung saja Kaisar sangat baik hati dan memperbolehkan mereka untuk menjenguk Permaisuri Agung.Hanya saja, Permaisuri Agung tidak suka bertemu dengan orang-orang dari generasi muda.Dia berusaha memberi manfaat bagi keluarganya saat masih muda. Tapi sekarang dia sudah tua, apakah mereka masih tidak ingin melepaskannya!Orang-orang yang datang ke Gunung Junga hari ini adalah istri sah dari mendiang keponakannya, yang merupakan ayah Denia yang bernama Viana, serta beberapa cucu keponakan dari keluarga jauh.Saat melihat wajah-wajah generasi muda, Permaisuri Agung langsung berkata tanpa ampun."Aku menjadi seperti ini karena Denia. Kalian masih mengharapkanku untuk melakukan apa!""Kalian tidak perlu datang ke Gun

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 898

    Setelah Nabila pergi ke perbatasan timur, Yohan terus menulis surat padanya setiap hari tanpa henti.Sedangkan Nabila baru membalas suratnya beberapa hari sekali.Yohan tidak menyalahkan Nabila, karena dia sedang berperang di perbatasan timur yang kemungkinan sangat sibuk sampai tidak sempat makan dan mandi. Yohan merasa beruntung karena Nabila masih bisa membalas suratnya di tengah kesibukannya.Hanya saja, Yohan tidak bisa menahan diri untuk merasa kecewa saat mendengar Dafka menjawab tidak.Yohan ingin membaca surat dari Nabila dan juga mengkhawatirkannya. Yohan ingin mengetahui situasinya saat ini.Yohan menopang dahinya dengan satu tangan, lalu memijat keningnya dan bertanya dengan suara serak, "Bagaimana perkembangan James sekarang?"Berdasarkan rencananya dengan Nabila, mereka memutuskan untuk menjaga kestabilan pasukan musuh di keempat perbatasan, agar James bisa menyelesaikan perubahan jaring laba-labanya.Oleh karena itu, Yohan memberi banyak orang untuk James.Dafka menjawab

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 899

    Kerajaan Miria dan Pasukan Sekutu Empat Kerajaan sudah siap untuk bertempur, mereka menatap Kota Silu di kejauhan seperti sedang menatap benda di dalam tas mereka.Darren merasa sangat gembira, dia meminum semangkuk arak dan berteriak dengan keras."Angin Kota Silu mengantar kepergian tamu! Kota Silu sebentar lagi akan jadi milik Kerajaan Miria!"Darren segera menulis surat pada kaisarnya dan menjelaskan situasi pertahanan militer Negara Naki saat ini, di mana perbatasan timur bisa diserang dan memohon lebih banyak bala bantuan.Ketiga kerajaan yang lain juga melakukan hal yang sama, mereka semua meminta bala bantuan dari kerajaan mereka sendiri.Mereka hanya boleh menang dalam peperangan ini!Negara Naki sudah tidak memiliki peluru Naga Api, jadi mereka tidak perlu merasa takut lagi.Sedangkan untuk Nabila, tidak peduli seberapa tinggi kemampuan bela dirinya, dia akan tetap tidak berdaya saat tidak memiliki pasukan yang cukup!Mata Darren dipenuhi dengan semangat juang."Sampaikan per

Bab terbaru

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 945

    Menghadapi bibi yang tiba-tiba muncul ini, Nabila terlebih dahulu menyuruh orang untuk memastikan identitasnya.Pemeriksaan ini memakan waktu lebih dari setengah hari.Di luar gerbang istana, berdiri seorang ibu dan anak perempuannya, serta pelayan mereka.Para pengawal melihat mereka mengaku sebagai kerabat keluarga Ratu, tidak berani membuat mereka tersinggung. Mereka lalu dibawa ke tempat teduh untuk duduk dan menunggu panggilan Ratu.Saat senja.Arin memasuki aula dalam.Saat itu, Nabila sedang membaca surat dari gurunya, yang mengabarkan bahwa pertahanan di perbatasan utara telah diperkuat, sehingga tidak perlu khawatir serangan dari Kerajaan Jaming.Arin membungkuk memberi salam."Yang Mulia, sudah ditemukan. Wanita itu bernama 'Meisi', memang benar bibi Anda, tapi ...."Dia mengubah nada bicaranya, "Para pengawal juga menemukan bahwa ibu Anda sudah putuskan hubungan dengan keluarga asalnya lebih dari dua puluh tahun yang lalu. Bibi ini, entah pantas atau tidak Anda ditemui?"Nab

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 944

    Sean lebih dulu menjelaskan, "Tentang jalur dagang gelap itu, Keluarga Utomo kami juga gunakannya. Tapi, urusan manusia obat, sama sekali tidak ada hubungannya dengan Keluarga Utomo."Nabila memainkan jari-jarinya dan memutar-mutar cangkir anggur, tatapannya tetap tenang dan dingin."Lanjutkan, bagaimana ceritanya?"Sean menguatkan hatinya dan mulai bicara."Aku takut kamu akan berpikir macam-macam, jadi selama ini tidak berani bilang padamu.""Jalur dagang gelap itu sudah ada puluhan tahun. Keluarga Utomo kadang-kadang juga gunakan dalam bisnisnya.""Yang kutemukan adalah, beberapa tahun lalu, perdagangan manusia obat sangat merajalela. Tapi belakangan ini, entah kenapa, seolah sudah mendapatkan peringatan, tidak ada pergerakan lagi.""Aku sudah kirim orang untuk mengawasi. Kalau ditemukan transaksi yang berkaitan dengan manusia obat, pasti akan segera beri tahukan kamu.""Tapi, untuk saat ini, belum ada temuan apa pun."Setelah mendengarnya, Nabila setidaknya bisa memastikan satu hal

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 943

    Boom!Hanya dengan satu gerakan tangan, Tenji membuat Zerito yang tak berwaspada terpental karena kekuatan dalam yang begitu dahsyat.Dia segera bereaksi, menyesuaikan tenaga dalamnya untuk menstabilkan diri, tetapi tetap saja dia tidak bisa berdiri tegak.Dia terhuyung mundur beberapa langkah, punggungnya membentur pintu sel di belakangnya.Saat kembali mengangkat kepala, Zerito melihat Tenji sudah memecahkan kunci sel dan perlahan mendekatinya ....Zerito menutupi dadanya dengan tangan, matanya menyipit, kelopak matanya sedikit bergetar.Kekuatan orang ini ... ternyata sehebat ini!Dalam beberapa detik, Tenji sudah berdiri di depannya. Dia mengangkat satu tangan dan meletakkannya di bahu Zerito.Zerito mengira dia akan menyerangnya, tetapi yang dilakukan Tenji justru hanya menepiskan debu di bahunya.Perlakuan itu sepertinya Tenji masih guru yang dulu, yang selalu lembut terhadap murid-muridnya.Setelah itu, Tenji merapikan kerutan di lengan bajunya. Hubungan guru dan murid mereka ta

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 942

    Sipir itu, meski telah ditangkap, tetap tidak mau mengakui kesalahannya."Ratu, hamba salah apa ...."Nabila tidak menatapnya sedikit pun, sorot matanya dingin."Sebagai sipir, terima suap dan bersekongkol dengan musuh, itu hukuman mati!"Wajah sipir itu seketika pucat pasi.Bagaimana bisa?Kenapa Ratu bisa tahu perbuatannya di belakang layar?Siapa yang mengkhianatinya!Sipir itu segera bersujud ke tanah, menghantamkan kepalanya berulang kali ke tanah sambil memohon ampun."Yang Mulia, ampun! Hamba tidak akan berani lagi! Mohon paduka beri hamba kesempatan, mohon ...."Nabila tidak mau mendengarkan omong kosongnya dan langsung memerintahkan pejabat yang mengelola penjara."Aku beri kamu waktu tiga hari untuk selidiki orang-orang di bawahmu.""Hamba mengerti!" Pejabat itu menundukkan kepala, merasa bersalah dan berkeringat dingin.Setelah itu, Nabila menatap sipir-sipir lainnya yang gemetar ketakutan."Dalam waktu tiga hari, siapa yang mengaku sendiri, akan mendapat hukuman ringan. Kal

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 941

    Nabila kembali bertemu dengan Tenji. Tatapan matanya meskipun tenang, tetapi tidak lagi terlihat tidak bersemangat seperti sebelumnya."Tenji, tahukah kamu bahwa Kerajaan Verto sudah kirim utusan untuk bawa kamu kembali dan jalankan hukuman?"Tenji dengan tenang menjawab."Sudah kuduga akan seperti ini.""Mereka bukan inginkan aku, melainkan 'Jaring Laba-laba' Keluarga Kitana."Ekspresi Nabila menjadi serius."Kamu sudah memanfaatkan semua orang, termasuk Kerajaan Verto."Tenji tersenyum mengejek dirinya sendiri."Jadi hidupku sudah tak lama lagi, tinggal menunggu nasib saja."Tenji sangat sadar bahwa jika kembali ke Kerajaan Verto, nasibnya tidak akan berakhir dengan baik.Namun, dirinya tidak takut mati, justru menunjukkan ketenangan seseorang yang siap menghadapi akhir hidupnya.Nabila langsung bertanya."Apa kamu sudah pikirkan semuanya?"Alis dan mata Tenji yang tampan menunjukkan ketegasan.Jika belum memikirkannya, mana mungkin dia meminta bertemu dengan Nabila."Aku bersedia me

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 940

    Leno tercengang.Perdagangan?Masalah ini sukar.Kerajaan Verto tidak pernah berdagang dengan kerajaan lain.Akan tetapi, jika mereka tidak setuju, Kaisar Negara Naki akan menyuruh mereka memberikan tanah sebagai kompensasi!Dia salah berbicara hingga memunculkan krisis ini!Leno sangat menyesal. Dia menoleh pada Zerito yang berdiri di sampingnya.Zerito mengangguk.Setelah mendapat persetujuan, Leno maju selangkah."Perdagangan menguntungkan kedua negara. Kami pasti akan menyampaikan hal ini pada kaisar kami!"Situasi akan berubah jika ditunda lama-lama. Nabila tidak akan memberi mereka kesempatan untuk mengubah keputusan."Kaisar, meski hal ini harus didiskusikan baik-baik, aku khawatir waktu tidak menunggu kita. Sebaiknya suruh orang buat surat perjanjian. Suruh duta tanda tangan dan bawa pulang ke Kerajaan Verto, lalu tetapkan surat negara secara resmi?"Duta yang diutus mewakili kaisar mereka.Setelah ditandatangani, hal itu tidak dapat disesali.Yohan tersenyum. Dia menggenggam t

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 939

    Ada dua duta dari Kerajaan Verto.Leno jatuh dalam jebakan kata dan hampir membahayakan Kerajaan Verto. Dia mulai panik.Leno menoleh pada rekannya, Zerito Yanata.Pemuda kurus itu tampak tenang. Dari awal sampai sekarang, dia hanya diam saja.Pada saat ini, Zerito berkata dengan suara pelan,"Dengar-dengar, Negara Naki dapat mengalahkan blok sekutu berkat 'jaring laba-laba' yang telah direkayasa oleh Keluarga Kirta. Tenji juga berkontribusi dalam menemukan 'jaring laba-laba' tersebut.""Jadi, aku curiga Tenji memicu peperangan untuk memusatkan kekuatan perang kerajaan-kerajaan lain ke Negara Naki supaya Negara Naki dapat memusnahkan kerajaan-kerajaan lain.""Kalau tidak, apa penjelasannya? Secara logika, Negara Naki harusnya benci kesumat terhadap Tenji. Tapi sekarang kalian hanya memenjarakan Tenji?""Artinya, Negara Naki menolak untuk menyerahkan Tenji karena ingin melindunginya."Para pejabat Negara Naki gusar."Fitnah! Maling teriak maling!""Tadi kalian bilang Tenji adalah rakyat

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 938

    Duta Kerajaan Verto membawakan kain dan kuda, serta bersikap sopan."Kerajaan Verto tidak pernah terlibat dalam peperangan antar negara. Tentang persekutuan untuk menyerang Negara Naki kali ini, kaisar kami juga mendengar desas-desus. Dikatakan bahwa peperangan ini adalah hasil provokasi dari Kerajaan Verto."Duta dari kerajaan lain bertatapan satu sama lain.Apa maksud duta Kerajaan Verto? Ingin menjauh dari masalah?Bukankah Kerajaan Verto yang mengirim orang untuk mempersuasi mereka di awal bahwa mereka dapat membagi Negara Naki apabila bersekutu untuk menyerang Negara Naki?Duta Kerajaan Verto, Leno Lianto, berkata lagi,"Melalui berbagai penyelidikan yang dilakukan, ditemukan bahwa semua ini adalah ulah Tenji.""Tenji menggunakan tipu muslihat untuk memenangkan kepercayaan kaisar kami. Dia pun dihormati sebagai guru kaisar dan dijunjung tinggi di Kerajaan Verto.""Alhasil, Tenji terlalu serakah. Tenji mencoba menghasut kaisar kami untuk menyerang Negara Naki dan mempersatukan duni

  • Aduh Jenderal Tak Tahan   Bab 937

    Saat Nabila kembali dari kunjungan ke Kerajaan Puanin, Yohan telah mengusulkan agar Pasukan Elang dipimpin oleh Nabila.Kemudian, terjadi peperangan besar. Masalah itu pun ditunda.Yohan mengungkit hal itu lagi dan sudah mengatur semuanya. Ketulusan Yohan tak diragukan lagi.Akan tetapi, Nabila merasa khawatir."Apakah pemerintah tahu tentang ini?"Yohan memeluk Nabila dari belakang, seperti memiliki seluruh dunia."Aku sudah membahas hal ini dengan beberapa menteri penting. Mereka setuju denganku.""Aku secara resmi mengumumkan hal ini pada rapat pagi ini. Ada pejabat yang menolak, tapi aku hanya bilang 'sekarang, Negara Naki akan menyerang kerajaan-kerajaan lain. Siapa pun yang menolak, pergi ke medan perang.' Mereka semua langsung diam."Lihat, masalah ini juga tidak sukar."Meskipun Yohan berbicara dengan santai, Nabila tahu Yohan pasti telah berupaya keras demi token militer ini.Para pejabat pemerintah, terutama pejabat senior, semuanya berlidah tajam dan ketus. Sulit untuk mempe

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status