Share

Bab 20

Bibir Yohan menipis bagaikan pisau, dengan kemarahan yang tertahan dalam matanya.

Obat yang sebelumnya Ratu berikan sangat efektif. Jadi, dia meminta tabib istana untuk membuatnya. Hanya saja, ada beberapa bahan yang masih belum diketahui, sehingga masih belum ada hasil sampai sekarang.

Awalnya, dia mengira bahwa sang Ratu memang baik hati. Namun, ternyata inilah saat-saat yang ditunggunya.

Menggunakan obat untuk mengancamnya!

Dia memang sangat "baik"!

Wajah Yohan tampak acuh tak acuh.

"Dia bilang apa lagi?"

Dahi Qairun dipenuhi bulir-bulir keringat.

"Ratu bilang, semakin Anda ragu, maka Selir Utama akan semakin menderita."

"Kalau Anda tidak setuju, dia akan menghancurkan obatnya, alih-alih menyerahkan obatnya pada Anda."

"Ratu juga mengatakan ... seorang pria terhormat akan memegang janjinya dengan teguh, dekret tetap lebih bisa diandalkan. Janji lisan saja tidak cukup, Anda harus ... mengeluarkan dekret."

Tubuh Qairun terasa meluruh.

Habislah sudah! Mungkinkah Kaisar akan membunuhnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kenty Tarsha
banyak kata² yang sama di pake berulang²..sulit
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status