Share

70. PILIHAN 'NEKAD' AWAN

Apa yang dipikirkan Aldo tidak jauh berbeda dengan apa yang ada dalam benak lawan.

Anggota sekte Bulan Darah sadar, meski bergabung dan menyerang Aldo bersama-sama, mereka masih bukan lawan yang sepadan untuk seorang dewa perang yang telah mencapai tahap grandmaster tahap menengah seperti Aldo.

Namun, lawan mereka bukan hanya Aldo seseorang. Masih ada bocah belia yang yang ia panggil sebagai ketua muda. Sebagai dewa perang klan, Aldo tidak mungkin mengabaikan keselamatan ketuanya.

Jelas Aldo sangat mementingkan keadaan ketuanya.

Selama mereka bisa menyerang bocah ini, maka Aldo bisa ditekan. Itu sebabnya, mereka tanpa ragu-ragu dan dengan sengaja membagi kelompok mereka menjadi dua. Dengan begitu, mereka seolah berkata, "Kami akan menyerang ketuamu, apa kamu bisa melindunginya?"

"Hehehe, dewa perang klan Atmaja, apa kamu pikir bisa menghadapi kami semua sambil melindungi ketuamu? Menyingkirlah dan berikan bocah di belakangmu itu pada kami dan kami tidak akan menyentuh kalian berdua!
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Muhammad Hasrul
terlalu bnyak berliku sudah tiga saya baca habis sama saja berliku liku mana banyak lagi poin di ambil ad tempat bagus kawan baca next ini buku terlalu mahal di sini koinnya
goodnovel comment avatar
Icha kue
Lanjutkan Thor kami suka gaya mu yg bikin para readers penasaran!!!! jangan lupa SALAM RENDANG nya teman"
goodnovel comment avatar
A teguh S
ayo thorrr. mumpung liburan panjang
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status