Share

91

Setelah pertemuan yang penuh emosi di depan gerbang sekolah Haru, perjalanan pulang terasa seperti berjalan dalam kabut yang pekat. Heningnya suasana di dalam mobil Rain menciptakan dinding tak terlihat antara dirinya dan Summer yang duduk diam di kursi sebelahnya. Tatapan Rain sesekali mencuri pandang ke arah Summer, mencoba mencari tahu apa yang sedang dipikirkan dan dirasakan oleh wanita yang ia cintai itu. Namun, ekspresi Summer tetap kosong, matanya menatap lurus ke depan, seolah-olah tenggelam dalam pikirannya yang berkecamuk.

Setibanya di apartemen, Rain memarkirkan mobilnya dengan perlahan, seolah-olah tidak ingin memecah kesunyian yang terasa begitu berat. Summer keluar dari mobil tanpa berkata apa-apa, dan Rain mengikutinya masuk ke dalam apartemen. Pintu apartemen tertutup di belakang mereka dengan suara lembut, tetapi tetap saja, suasana yang menggelayut di antara mereka terasa begitu tegang.

Rain mengambil inisiatif untuk meletakkan tas dan kunci mobil, sementara Summer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status