Share

Bab 71 Tentang Vano

##BAB 71 Tentang Vano

Setelah tertidur beberapa waktu, aku pun terbangun saat suara ring tone di ponselku terdengar. Rupanya Hendra yang menelepon.

“Halo ....”

“Halo, Nay ... Assalamualaikum. Maaf, aku ganggu nggak?” tanya Hendra seperti tak enak. Mungkin suara serakku khas bangun tidur bisa dia tangkap dari sana.

“Waalaikumsalam. Ehm ... nggak juga. Kenapa?”

“Lusa jadi ikut nggak, nih? Tawaranku masih berlaku loh, acara pertunangan Gladys dengan Reno dipercepat jadi lusa. Entah bagaimana ceritanya, Gladys tiba-tiba berubah pikiran. Kamu mau ikut?” tawar Hendra dengan suara khasnya.

“Iya, nanti aku kabarin. Karena besok aku masih harus ke tempat Rosa, sih. Khawatir waktunya mepet. Lagian aku mah siapa, bukan keluarga inti juga. Aku malu,” sergahku dengan wajah yang entahlah.

“Kenapa harus malu? Aku yang mengajakmu. Kamu teman dekatku. Bukan sebagai tamu di sana nanti, santai aja. Anggap saja kamu nggak pernah merasa kenal dengan mereka. Bukan begitu?” tanya Hendra seraya terkekeh.

“I
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Grace Luhulima Mahulete
betul sekali bila kita lebih mendekatkan diri dg Sang Khalik maka semua persoalan kita akan terselesaikan jugà satu persatu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status