Share

66. Usil

MAS RAMA terpaksa melepas sebagian besar saham Rama Corporation dengan harga jatuh. Pak De Andre kembali mendesak saat malam takbir berkumandang dari segala penjuru. Tak disangka, esok saat hari kemenangan idul fitri, Mas Rama harus rela merasakan kehilangan. Meskipun begitu, Bunda Syandi terus menguatkan anaknya itu kalau harta ialah sepenuhnya hak prerogatif Tuhan.

Pagi yang cerah membuat orang-orang begitu antusias untuk melaksanakan shalat idul fitri di masjid perumahan. Kami shalat di rumah karena alasan keamanan.

Setelah shalat, aku dan Mas Rama mengunjungi rumah Bapak di kampung, dikawal beberapa lelaki. Kami selanjutnya mengunjungi Ibu pula di rumahnya, bertemu dengan Kasih, Rindu dan Mas Bagus.

***

Siangnya,

Sebenarnya Mas Rama tidak mau menerima tamu di rumah lebaran kali ini. Namun Bunda Syandi tetap meminta untuk mengizinkan tamu datang. Pastinya yang datang paling awal adalah ibu-ibu perumahan sebelah. Mereka selalu seperti rebutan untuk datang lebih dulu, karena biasany
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status