Share

Bab 92. Titik Terang

Keesokkan harinya Dante bangun dalam keadaan sakit kepala, karena semalam ia tidak bisa tidur. Semalam Dante terus memikirkan Adriana, Dante juga pergi ke kosan Adriana dan Adriana benar-benar tidak ada di sana.

Dan itu sangat membuat Dante frustasi, Dante tidak tahu keadaan Adriana sekarang. Dante juga merasa sangat menyesal karena dua hari lalu ia tidak datang ke kosannya Adriana, dan Dante pun tidak menjemput Adriana.

"Jika saja waktu itu aku menjemput Adriana, mungkin aku akan tahu ke mana dia pergi," ujar Dante sambil memijat pelipisnya.

"Apa Adriana pergi karena tidak mau diganggu olehku dan Neil?" gumam Dante.

"Apa aku sangat mengganggunya sehingga dia pergi tanpa berpamitan kepada siapa pun?" gumam Dante lagi.

Semalam seharusnya Dante dan Neil bertemu, tapi Neil memiliki urusan lain, sehingga pertemuan mereka diundur menjadi hari ini.

Dante melihat jam dinding di kamarnya, sudah waktunya ia mandi. Setelah mandi Dante segera turun. Saat Dante turun Nyonya Wanda langsung menyamb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status