Share

74. Perdebatan Duo Anak Demit.

“Apa yang kau cemaskan, Kak?” pekik Demian dari arah meja kerjanya ketika melihat Dimitri yang tengah menggigit kuku jempolnya dengan pandangan terus melihat kearah layar monitor yang menampilkan visual CCTV di tempat Sammuel dan Yugov berada. Salah satu tindakan dan kebiasaan Dimitri ketika sedang cemas atau gelisah ketika sedang mengkhawatirkan sesuatu, dan itu hanya diketahui oleh orang-orang terdekatnya saja.

“Sudah hampir satu jam mereka disana, dan sudah hampir satu jam pula lukanya belum mendapat penanganan, dia terluka, Dek,” lirih Dimitri yang kemudian menoleh kearah Demian yang juga masih memandang Dimitri dengan tatapan sendu.

Demian tersenyum tipis ketika pandangan mereka beradu, “ternyata kau sangat menyayanginya, ternyata hanya mulutmu saja yang kejam tetapi hatimu begitu lembut. Cih, betul kata Ayah Edward, kau sudah ketularan hati Hello Kittynya Ayah Samm, hahaha, wajah saja yang sangar mirip preman tapi ternyata hatinya cibi-cibi mirip Hello Kitty,” pekik Demian sambi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status