author-banner
inefitrianingsih
inefitrianingsih
Author

Novels by inefitrianingsih

Segalanya untukmu ibu

Segalanya untukmu ibu

"Gue tau lo anak dari hubungan gelapkan?! hahahaha." ejek Caca bersama temen-temen lainnya. "Iya Zahra lahir dari hubungan gelap, tapi Zahra gak benci pada orang tua Zahra. Zahra bersyukur memiliki ibu yang sangat luar biasa di hidup Zahra." sambil menatap ibunya. "Kamu boleh hina saya, tapi jangan ibu saya!" ia menangis, lalu menghapus air matanya cepat dan segera pergi dari tempat itu sambil membawa ibunya pulang. Inilah kisah Zahra yang penuh dengan air mata dan penuh dengan teka teki.
Read
Chapter: 6. Gosip
Ceklek! "Keluarga saudari pasien." panggil dokter. Zahra langsung menghapus air matanya cepat, lalu menghampiri dokter tersebut. "Iyah dok, bagaimana keadaan ibu saya dok?" tanyanya cemas. Dokter tersebut menghela napas. "Mari ikut keruangan saya sebentar, ada yang ingin saya bicarakan mengenai ibu anda." Zahra menganggukkan, lalu mereka langsung menuju ruangan tersebut. "Apa ibu anda pernah mengalami gangguan mental sebelumnya?" tanya dokter tersebut. Zahra mengangguk. "Pernah dok, dulu ibu saya terkenal gangguan mental ringan." "Jadi begini. Ibu anda mengalami gangguan mental kembali. Gangguan mental ibu anda itu parah dari sebelumnya, saya berharap anda harus extra sabar menghadapi ibu anda. Karena untuk sembuh, kemungkinan akan lama." jelas dokter panjang lebar. "Gangguan mental kembali?" perlahan air ma
Last Updated: 2021-11-22
Chapter: 5. Ketakutan
"Ibu saya kenapa dok? kenapa dengan ibu saya?" air matanya terus keluar dengan deras, perasaannya tidak enak.Ririn mengusap-usap punggung Zahra. "Tenang Ra." ia pun sama ikut sedih. Tapi, ia tidak menunjukkan ekspresinya."Ibu anda kekurangan banyak darah, sehingga perlu memerlukan banyak darah. Tapi, di rumah sakit ini untuk stok golongan darah o sedang tidak ada." jelas dokter.Zahra menghapus air matanya kasar. "Saya dok, saya. Golongan darah saya o dok.""Baik kalau begitu ikut saya, saya periksa dulu." ucapnya.Zahra mengangguk, ia langsung mengikuti dokter tersebut.Zahra tersenyum melihat ibunya yang berada di sampingnya, untungnya golongan darahnya sama, sehingga ia dapat membantu ibunya."Cepat sembuh bu."---o0o---Zahra setia menemani ibunya yang masih belum siu
Last Updated: 2021-09-05
Chapter: 4. Ibu
"Ririn." panggil Leo membuat Ririn langsung berbalik."Zahra mana?" tanyanya langsung to the point.Ririn memutar bola mata malas, lalu menghela napas kasar. "Lo kan pacarnya, kenapa nanyanya sama gue?" Ririn sengaja berkata seperti itu, agar Leo sadar.Leo hanya menatap Ririn datar, lalu pergi dari hadapan Ririn. Melihat Leo seperti itu membuat Ririn mendumel kesal, Ririn heran pada Zahra yang sampai sekarang bertahan dengan Leo, apa yang ia pertahankan? jika sikap Leo-nya aja seperti itu, ia benar-benar tidak habis pikir.Ririn mengacuhkan bahunya, setelah itu kembali jalan menuju kelas.Leo duduk di kursi kantin, ia mengaduk-aduk minumannya tidak selera. Entah kenapa ia merasa ada yang hilang, ia pun bingung dengan dirinya sendiri. Yang selalu memikirkan.....Zahra.Leo menghela napas kasar, ia menyederhanakan punggungnya pada kursi. I
Last Updated: 2021-09-03
Chapter: 3. Hujan deras
"Leo?" gumam Zahra pelan saat melihat Leo yang tidak jauh dari hadapannya.Dengan buru-buru ia menghampiri Leo. "Leo." ucapnya saat sudah di hadapan Leo.Leo menaikan satu alisnya, ia menunggu kelanjutan Zahra."Zahra ikut pulang bareng Leo yah." ucapnya sambil tersenyum lebar.Leo menatap Zahra datar enggan untuk menjawab, lalu pergi dari hadapan Zahra."Ehh Leo, Leo. Tunggu." ucapnya sambil menahan pergelangan tangan Leo. Leo berbalik, ia menatap Zahra malas.Zahra langsung melepaskan tangan Leo. "Zahra ikut yah." mohonnya."Gak!" ucapnya datar."Kenapa?" tanyanya."Karena gue males." ucapnya, membuat Zahra menghela napas kasar, selalu saja begitu.Leo pergi dari hadapan Zahra. Namun, kembali menghampiri Zahra, membuat Zahra kembali tersenyum lebar."Ayo." ucapnya datar, lalu berbalik da
Last Updated: 2021-09-03
Chapter: 2. Senang sesaat
Zahra terbangun dari tidurnya, ia melihat disekelilingnya, setelah itu ia memegang keningnya, lalu jalan menuju cermin. Alangkah bahagianya ia, saat ia melihat luka yang ada di keningnya yang sudah di tutupi oleh hansaplats.Hatinya sangat senang, ia sudah tahu siapa yang mengobati lukanya. Baru kali ini Zahra senang atas perlakuan ibunya yang mengobati keningnya, itu sangat berarti untuk Zahra. Dengan perasaan senangnya dan senyumannya terukir sempurna, ia segera mencari keberadaan ibunya.Zahra tersenyum senang saat melihat ibunya sedang menonton televisi. Zahra langsung menghampiri ibunya sedikit berlari dan....Hap!Zahra memeluk ibunya dari samping, membuat Rita kaget. Zahra masih setia memeluk Rita, ia sangat senang.Rita menatap Zahra tajam. Namun, Zahra tidak peduli, bahkan ia membunyikan wajahnya pada perut Rita dan itu membuat Rita semakin kesal.&nbs
Last Updated: 2021-09-03
Chapter: 1. Zahra stroy
"Orang gila.""Orang gila.""Orang gila.""Orang gila.""Saya bukan orang gila! hahahaha." ibu itu tertawa sendiri, ia mengacak-acak rambutnya. Membuat anak kecil yang mengelilingi ibu itu tambah senang untuk mengejeknya."Orang gila, orang gila.""Hahaha orang gila.""Saya bukan gila!" ibu itu marah, dia mengejar-ngejar banyak anak kecil yang mengejeknya, membuat anak kecil itu semakin senang untuk mengejeknya.
Last Updated: 2021-09-03
You may also like
Istri Kedua CEO Ternyata Cantik Jelita
Istri Kedua CEO Ternyata Cantik Jelita
Romansa · inefitrianingsih
18.4K views
Bersinar Usai Bercerai
Bersinar Usai Bercerai
Romansa · inefitrianingsih
18.4K views
KEMBALINYA PEWARIS YANG TERBUANG
KEMBALINYA PEWARIS YANG TERBUANG
Romansa · inefitrianingsih
18.4K views
Hubungan Gelap
Hubungan Gelap
Romansa · inefitrianingsih
18.4K views
Terjerat Pesona Model Arogan
Terjerat Pesona Model Arogan
Romansa · inefitrianingsih
18.4K views
ISTRIKU GILA?
ISTRIKU GILA?
Romansa · inefitrianingsih
18.4K views
DMCA.com Protection Status