Kobaran Masa Lalu
Suami dan anakku sama sekali tidak menghargaiku. Mereka malah membawa wanita lain yang baru saja bercerai, pulang ke rumah kami.
Wanita itu licik dan penuh tipu muslihat. Dia terus mengadu dombaku dan suamiku, membuat kami jadi bertengkar.
Karena sudah tidak tahan lagi, aku pun mengusir wanita itu dari rumah.
Namun, suami dan anakku justru marah.
Suamiku menyebutku cemburu buta dan tidak punya belas kasihan. Dia bahkan menyebutku tidak sebanding dengan wanita itu. Dan kalaupun harus ada yang pergi, akulah yang harus pergi.
Bahkan anak yang sudah kukandung selama sembilan bulan pun lebih memihak wanita itu. Dia juga memaksaku minta maaf, kalau tidak, dia enggan menganggapku ibunya lagi.
Hatiku hancur melihat suami dan anakku lebih memihak wanita lain. Aku pun memutuskan untuk bercerai.
Wanita itu baru menunjukkan dirinya yang sebenarnya di hari aku dan suamiku mau bercerai. Dia sengaja mengunciku di kamar dan meledakkan tabung gas.
Ketika suamiku yang merupakan tim pemadam kebakaran tiba, dia malah sibuk menyelamatkan wanita itu karena menganggapku sudah mati terbakar.
Suami dan anakku sampai kaget ketika kami bertemu lagi, "Kamu bahkan sampai pura-pura mati demi membuat kami menderita ...."
458 DibacaCompleted