Takdir Dinda
Dinda Kamadia, gadis yatim-piatu bertangan kasar dari sebuah desa diujung pulau Jawa. Supel, ramah dan rajin. Merantau ke Jakarta setelah lulus SMA, kost dirumah Tante Rasti. Teman ibu Sonia. Pertemanan yang tidak disengaja membuat ikatan batin Dida dan ibu Sonia begitu kokoh.
"Selamat pagi ibu? Sapaan basa-basi selalu Dinda ucapkan ketika bertemu."
"Selamat pagi nak."
Jawaban yang selalu ditunggu, karena suaranya mirip sekali dengan suara almarhumah mama.
Ketidak tegaskan Aryo membuat Dinda mengambil keputusan memilih Angga anak ibu Sonia untuk menjadi pendamping hidupnya.
"Aryo sangat mencintaimu Din," kata tante Rasti ketika Dinda memutuskan untuk pindah kost.
"Jika jodoh nggak akan kemana Tante," jawab Dinda.
Bahtera perkawinan bersama Angga tidak membuat hidup Dinda lebih baik. Tidak bekerja, peminum, pemabuk, dan satu lagi play boy cap bangke !!
Akankah Dinda bertahan bersama Angga? Atau Aryo berhasil merebut Dinda dari Angga??
101.6K viewsOngoing