All Chapters of DISELINGKUHI ADIKNYA DINIKAHI KAKAKNYA: Chapter 21 - Chapter 30

41 Chapters

Di Ratukan!

Kedua bola mata indah itu memandang ke seluruh ruangan, betapa takjubnya melihat keindahan di depannya.Ruangan yang awalnya terlihat biasa saja, telah disulap menjadi ruangan yang dipenuhi oleh berbagai macam snack dan juga coklat.Walaupun ia menyukai semua makanan di hadapannya, tatapannya hanya tertuju pada satu makanan yang tersedia di atas meja.Baru saja kakinya Ingin turun dari atas tempat tidur, Sean masuk dan membawakannya bunga yang begitu besar."Untuk Tuan Putriku yang begitu cantik."Dengan rasa senang Laura mengambil bunga tersebut, tetapi ia semakin dibuat terkejut dengan sebuah cincin yang berada di tengah-tengah bunga."Kamu suka?" Sean memakaikan cincin di jari manis kekasihnya.Senyuman bahagia terlihat jelas pada wajahnya. "Sebelumnya jariku ini kosong dan nggak ada apa-apa. Tetapi sekarang, aku ingin mengucapkan terima kasih."Selalu ada harapan jika nanti Rey yang memasangkan cincin di jarinya, tetapi harapan itu telah terpenuhi hanya saja dipasangkan oleh orang
last updateLast Updated : 2025-03-09
Read more

Memilih Diam

Sejak bangun dari tidur hingga saat ini, Laura tidak mengeluarkan sepatah katapun kepada kekasihnya.Tatapannya hanya menatap kosong ke depan, rasanya ia sudah tidak punya semangat untuk hidup lebih lama lagi.Rasanya semua hal baik tidak pernah berpihak kepadanya, semua orang yang begitu ia sayang perlahan pergi darinya."Ada apa, Sayang. Katakan, aku nggak suka kamu diam saja.""Aku hanya tidak ingin diganggu. Aku boleh minta tolong sama kamu?" tanya Laura. "Tolong bawa aku ke apartemen," lanjutnya.Bunyi kursi yang terdorong dengat kuat, seketika ruangan menjadi begitu hening. "Nggak! Kamu harus tinggal denganku!" tegas Sean.Tubuhnya yang lemas dan pikirannya sedang tidak baik-baik saja, membuat Laura malas untuk berdebat.Ia memilih turun dari atas tempat tidur, tetapi tiba-tiba tubuhnya terjatu ke depan. "Ada apa ini?"Laura tidak merasakan sakit karena jatuh, ia merasa legah dan berpikir bahwa Sean membantunya.Tetapi saat kedua matanya terbuka, senyum dari pria yang perlahan m
last updateLast Updated : 2025-03-10
Read more

Meminta Penjelasan

Wajahh wanita cantik yang biasanya terlihat fresh, untuk pertama kalinya wajah itu terlihat begitu murung."Jelaskan padaku, kamu masih punya perasaan samaa Diandra, kan!""Aku nggak ada hubungan apa-apa dia, Sayang."Kedua tangannya ia lipat ke depan. "Bohong!"Tatapannya terus menatap ke arah sang kekasih yang saat ini berjalan ke arahnya, kedua tangannya di genggam erat."Aku nggak pernah berbohong, aku benar-benar nggak ada hubungan apa-apa sama dia.""Nggak! Bahkan kamu nggak akan jujur sama aku, ada yang kamu sembunyikan!""Laura! Tolong percaya sama aku, berapaa kali aku harus jelaskan bahwa aku nggak ada hubungan sama dia!"Suara Sean yang sedikit tinggi, membuat Laura terkejut dan bahkan tubuhnya sampai gemetar hebat."Sayang, aku minta maaf."Tubuhnya menjauh ketika tangan dari sang kekasih ingin menyentuhnya. "Kamu menyembunyikan rahasia bahwa Diandra adalah orang yang telah mendonorkan darahnya padaku, bahkan kamu tidak ingin menjelaskan tentang kenapa dia harus tinggal be
last updateLast Updated : 2025-03-11
Read more

Posisi Tergantikan!

Langkah kakinya berhenti tepat di depan ruangannya sendiri, menatap denga kedua matanya seorang wanita dengan seorang pria yang sedang tertawa di dalam ruangan.Memaksakan langkah kakinya untuk masuk ke dalam ruangan. "Diandra, sedang apa kamu di sini?""Sayang, hari ini Diandra akan menjabat kembali sebagai sekretaris, kamu aku posisikan sebagai sekretaris 2, oke."Ia hanya bisa memaksakan senyumannya. Seandainya kemarin ia tidak ikut dengan Rey, mungkin Sean tidak akan bisa menemukannya dan membawanya pulang.Pada akhirnya ia harus kembali terluka melihat orang yang paling di sayang, dekat dengan cinta pertamanya.Wanita siapa yang tidak cemburu. Perhatian Sean di ambil penuh oleh Diandra dan kini posisinya di kantor juga di ambil, setelah ini Laura tidak tahu lagi apa yang akan diambil darinya."Aku nggak bisa!""Sayang, aku mohon sekali ini saja, aku akan menjelaskan semuanya.""Apa lagi yang harus dijelaskan Sean. Perhatian kamu, posisi aku, dan setelah ini mungkin kamu yang akan
last updateLast Updated : 2025-03-12
Read more

Menjauh Sejauh Mungkin

Ruangan yang masih kosong dan juga begitu luas, hanya ditempati oleh Laura seorang diri.Jauh dari Jakarta, jauh dari keberadaan sang kekasih, kini ia benar-benar memutuskan untuk menyendiri.Air matanya menetes, menatap bingkai fotonya bersama dengan Sean yang tersenyum bahagia.Rindu? Mungkin hal itu yang kini dirasakan oleh Laura, tetapi ia tidak bisa berbuat apa-apa."Aku sudah jatuh terlalu dalam untuk mencintaimu, aku membutuhkan waktu yang panjang untuk bisa melupakanmu."Tangannya bergerak menghapus sisa air mata disudut matanya. "Aku takut bila dekat dengamu, maka aku akan hancur dan mungkin sulit melupakanmu."Untuk hari ini ia tidak ingin melakukan apapun, ia hanya ingin duduk di apartemen barunya dan menikmati sunset.Tetapi perutnya berbunyi ketika ia ingin bersantai, rasa lapar membuat waktu menyantainya terbatas.Langkah kakinya menuju dapur terhenti. Ia teringat bahwa dirinya baru saja pindah ke apartemen, jadinya ia belum membeli apapun."Pesan makan saja, aku juga be
last updateLast Updated : 2025-03-12
Read more

Seribu Pelukan

Kedua kakinya merasa begitu lemas, menatap pria yang begitu ia rindukan sedang menangis di taman.Seorang pria menangis? Terlebih lagi dia adalah Sean, CEO yang terkenal dingin dan kejam.Laura menajamkan kedua matanya, menatap selembar foto di tangan Sean. "Apakah dia merindukanku?"Dipeluk erat selembar foto milik Laura. "Kembalilah, aku benar-benar merasa kehilanganmu."Air matanya menetes membasahi kedua pipinya, ia menyembunyikan suara tangisannya dari sang kekasih.Di dalam pikiran Laura saat ini. Jika dia kembali, apakah Sean benar-benar akan mencintainya.Ia tidak ingin bersaing dengan masa lalu sang kekasih. Lebih baik dia mengalah, karena dirinya juga baru datang untuk mengisi hati Sean.Raut wajah terkejut terlihat jelas ketika melihat sang kekasih terjatuh, tetapi saat ingin menuju ke sana ia dapat melihat Diandra datang dan memeluk Sean dengan erat.Ia berbalik dan melangkah pergi dengan air mata yang tak henti menetes. "Maaf, sekali lagi aku minta maaf."Tubuh dan pikira
last updateLast Updated : 2025-03-13
Read more

Merasa Canggung

Perjalanan menuju Bandung memakan waktu yang cukup lama. Sejak tadi, tidak ada pembicaraan di antara mereka berdua.Tatapan wanita cantik itu hanya menatap ke arah jalan raya, melihat banyak mobil yang berlalu lalang.Rasanya canggung berada di dalam mobil berdua, terlebih lagi kemarin ia memutuskan untuk pergi dari kehidupan sang kekasih."Kenapa diam saja, kamu masih marah sama aku?"Tangannya digenggam erat oleh sang kekasih. "Kata orang, jangan pernah marahan lebih dari tiga hari. Coba dihitung lagi, sudah berapa hari kamu marah sama akum"Kedua bola matanya terlihat berputar-putar, nafas beratnya ia hembuskan dan memberikan tatapan tajam ke arah pria di sampingnya."Kamu ingin mencoba menakutiku, nggak mempan!" tegas Laura dengan raut wajah kesal.Sean menghela nafas berat, dengan raut wajah cemas. "Terus, kenapa tidak berbicara?" Rasanya ada yang kurang, jika Laura terus saja terdiam.Tubuhnya ia sandarkan dan menutup kedua matanya. "Aku hanya mengantuk dan tidak ingin diganggu!
last updateLast Updated : 2025-03-15
Read more

Masih Ragu?

Hamparan bunga mengelilinginya, tepat juga di hadapannya terdapat tulisan will you marry my dengan hiasan bunga mawar merah serta putih.Hal pertama yang dilihat Laura ketika membuka penutup matanya, membuat jantungnya berdetak lebih cepat.Kedua tatapannya beralih ke sang kekasih, yang berjalan ke arahnya membawa satu buket bunga yang begitu besar.Ia terkejut ketika Sean membungkuk dan mengeluarkan cincin dari dalam buket bunga di tangannya."Laura. Maukah kamu menggantikan cincin tunangan di jari manismu, dengan cincin pernikahan ini?"Laura ingin menerima lamaran dari sang kekasih, tetapi ada rasa keraguan di dalam hatinya.Karena hingga saat ini Sean belum juga mengatakan apapun kepadanya, ia membutuhkan penjelasan dari kekasihnya.Semuanya terdiamm ketika Laura belum juga menerima lamaran dari kekasihnya, tetapi hal itu tidak membuat Sean untuk cepat menyerah."Aku tidak punya hubungan apa-apa dengan Diandra!"Sean menjelaskan semuanya. Malam saat ia menolong Diandra, saat itu i
last updateLast Updated : 2025-03-15
Read more

Bukan Kabar Baik!

Tangannya diangkat ke atas dan mengarah ke arah Diandra. "Aku dan Laura sudah memutuskan untuk menikah. Jadi aku mohon, menjauhlah!""Dan untuk kalian semua yang ada di sini." Tatapanya beralih ke semua karyawan. "Laura akan menjadi istri CEO, tolong hormati dia sama seperti kalian menghormati saya!" lanjutnya."Nggak!" teriak Diandra.Laura melebarkan matanya, ketika tubuhnya ditarik dengan paksa dan ditodongkan senjata tajam.Semua yang berada di sana panik, terlebih lagi melihat darah segar menetes dari leher wanita cantik itu."Batalkan pernikahan kalian! Orang yang pantas menikah dengan Sean adalah aku! Di saat aku tidak bisa mendapatkannya, maka yang lain juga nggak bisa!"Laura memberikan isyarat kepada kekasihnya agar tetap tenang, walaupun dirinya sendiri merasa takut."Aku yang cinta sama kamu. Ada rahasia besar yang harus kalian semua tahu, bahwa–"Belum menyelesaikan ucapannya, tubuh Diandra sudah terjatuh ke lantai dan tak sadarkan diri.Petugas rumah sakit datang dan mem
last updateLast Updated : 2025-03-18
Read more

Menahan Rasa Sakit

Di sebuah ruangan yang beremang-remang, terlihat gadis dengan pakaian khusus sedang terduduk lemas.Gaun sobek, rambut yang berantakan dan banyak lebam disekujur tubuh, membuatnya terlihat berantakan."Karena kamu, anak saya jadi seorang pembangkang! Bahkan sekarang, istri saya yang sedang hamil juga menghilang dan saya tahu pasti, Sean yang telah menyembunyikan Diandra!""Karena aku? Bukankah karena kalian, Sean jadi seperti itu!"Laura dikurung di sebuah gudang dan diikat tubuhnya, ia sudah disiksa selama 1 jam.Tuan Samudra ingin Sean mengembalikan istrinya, karena itu ia memilih untuk mengambil Laura dari anaknya."Jika saja kamu tidak masuk ke dalam kehidupan kami, mungkin semua ini tidak akan pernah terjadi!" teriaknya."Jangan pernah menyalahkan orang lain atas kesalahan yang telah kalian perbuat. Jagalah istrimu Tuan Samudra, wanita itu selalu saja menggoda calon suamiku!""Tutup mulutmu!"Plak."Istriku tidak mungkin melakukan hal seperti itu, dia hanya ingin yang terbaik unt
last updateLast Updated : 2025-03-18
Read more
PREV
12345
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status