"Ini pasti salah, mana mungkin jatah untuk istri muda lebih besar dari jatah untuk istri tua aku bisa menghitung total dana investasi yang diberikan berikut rumah dan 250 gram emas, sungguh angka yang begitu besar Pak," protes Mbak Dwi tidak terima."Itu adalah keputusan dan keinginan Pak Haryadi, saya sebagai pengacara hanya bertindak sebagai pelaksana dan tidak bisa mengganggu gugat apa yang tertulis di dalam sana.""Aku yakin Mas Haryadi sedang Mabuk ketika menuliskannya," gumam Mbak Dwi dengan geramnya."Sudahlah, Mami, jangan bikin keributan di sini," ujar anaknya."Aku benar benar tidak terima, aku akan membalas wanita licik ini," desisnya sambil menjauh dari ruangan itu.Kini, tinggallah aku bersama Pak pengacara, kami saling berpandangan dengan perasaan masing masing."Saya tidak menyangka suami saya meninggalkan begitu banyak aset," ungkapku lirih."Itu bagian dan rezeki anda, jangan menolaknya," jawab pengacara itu."Setahuku, Mas Har tidak punya apa apa, hidup Kami sederhan
Last Updated : 2025-02-03 Read more