"Ibu tahu aku kan, Bu. Gak mungkin aku pengedar barang-barang gitu, Bu. Aku cuma mabok minuman. Ini pasti perangkap, Bu. Mana berani aku, Bu. Aku kan tahu seperti apa, " rengek Farhan pada ibuny dari balik jeruji besi. Lelaki itu terlihat begitu kusut dan tidak berdaya. "Tapi mereka nemu barang itu di motor kamu, Han. Mana bisa ngelak. Ck, kamu bikin masalah aja. Emangnya kamu gak ketemu Sri?""Nggak, Bu, Sri sama anak-anak gak ada. Sepi, mobil dan motor di rumah itu juga gak ada. Kayaknya gak ada orang. Lagian Sri gak mungkin ke sana, dari mana dia ada ongkos?" jawab Farhan lemah. "Duh, semua gara-gara istri kamu itu. Niatnya untung, malah buntung. Lepas dari Sukma, malah masuk penjara sekarang. Ibu gak tahu caranya keluarin kamu gimana? Pasti duitnya gak sedikit." Farhan menggeleng tidak tahu. Ya, tentu saja ia tidak tahu harus bagaimana kehidupannya dan Mutia, juga ibunya jika ia terus mendekam di penjara. Kasus barang haram seperti ganja bukanlah kasus ringan. Meski cuma enol k
Last Updated : 2025-04-10 Read more