Semua Bab Kode Kematian Sidney: Bab 21 - Bab 30

43 Bab

Kode Sidney 2

Detektif Bee memandang ke arah James dengan rasa tidak percaya. Ia merasa bahwa James sedang bermain dengannya, tapi ia tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Tiba-tiba, James menghilang ke dalam kabut, meninggalkan Detektif Bee sendirian di dalam terowongan tersebut. Detektif Bee memandang ke arah sekitar dan mencari tahu apa yang terjadi pada James. Saat Detektif Bee mencari tahu, ia mendengar suara yang aneh dari arah depan. Ia berpaling dan melihat bahwa terowongan tersebut sedang berubah menjadi sebuah ruangan yang besar. Detektif Bee memandang ke arah ruangan tersebut dan melihat bahwa ruangan tersebut dipenuhi dengan orang-orang yang tidak dikenal. Ia merasa bahwa ia sedang berada di dalam sebuah permainan yang tidak biasa. Tiba-tiba, salah satu orang-orang tersebut berdiri dan mengatakan, "Selamat datang, Detektif Bee. Kami telah menunggu kamu." Detektif Bee memandang ke arah orang tersebut dan
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-28
Baca selengkapnya

Kode Sidney 3

"Apa jawaban dari kode tersebut?" tanya Detektif Bee dengan rasa penasaran.Rin tersenyum dan mengatakan, "Jawaban dari kode tersebut adalah sebuah kata yang tersembunyi di dalam kartu tersebut. Kamu harus mencari tahu kata tersebut untuk melanjutkan permainan ini."Detektif Bee memandang ke arah kartu tersebut dan mencari tahu kata yang tersembunyi di dalamnya. Ia merasa bahwa kata tersebut sangat sulit ditemukan.Tiba-tiba, Detektif Bee mendengar suara yang aneh dari arah belakang. Ia berpaling dan melihat bahwa orang tersebut sedang berdiri di belakangnya dengan senyum yang mengerikan."Apa yang terjadi?" tanya Detektif Bee dengan rasa takut.Orang tersebut tersenyum dan mengatakan, "Permainan ini telah mencapai tahap akhir. Kamu harus membuat pilihan yang tepat untuk melanjutkan permainan ini. Jika kamu salah, maka kamu akan terjebak dalam permainan ini selamanya."Detektif Bee memandang ke arah orang tersebut dengan rasa tid
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-29
Baca selengkapnya

Kode Sidney 4

"Apa yang terjadi pada kamu, Rin?" tanya Detektif Bee dengan rasa penasaran. Rin tidak menjawab, tapi malah berjalan menuju ke arah Detektif Bee. Detektif Bee merasa bahwa Rin sedang berjalan ke arahnya dengan tujuan yang tidak jelas. Tiba-tiba, Rin berhenti di depan Detektif Bee dan mengatakan, "Pilih pintu pertama, Detektif Bee." Ia berpaling dan melihat bahwa orang tersebut sedang berdiri di belakangnya dengan senyum yang mengerikan. "Apa yang terjadi?" tanya Detektif Bee dengan rasa takut. Orang tersebut tersenyum dan mengatakan, "Pilihanmu telah dibuat, Detektif Bee. Kamu harus memilih pintu pertama untuk melanjutkan permainan ini." Tiba-tiba, ia mendengar suara yang aneh dari arah belakang. Ia berpaling dan melihat bahwa pintu pertama sedang terbuka dengan sendirinya. "Apa yang terjadi?" tanya Detektif Bee dengan rasa penasaran. Tiba-tiba, ia mendengar suara yang aneh dari
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-29
Baca selengkapnya

Kode Sidney 5

Detektif Bee berdiri di depan pintu yang tersembunyi, merasa bahwa ia harus memasuki ruangan gelap tersebut untuk menemukan jawaban dari teka-teki yang sedang ia hadapi. Ia mengambil napas dalam-dalam, merasakan udara yang dingin dan lembab di dalam ruangan tersebut.Ketika ia memasuki ruangan tersebut, pintu di belakangnya tertutup dengan sendirinya, membuatnya merasa terjebak. Detektif Bee meraba-raba di sekitarnya, mencari tahu apa yang ada di dalam ruangan tersebut. Ia merasakan dinding yang dingin dan kasar, serta lantai yang keras dan berdebu.Tiba-tiba, ia mendengar suara yang aneh dari arah depan. Suara tersebut seperti suara air yang mengalir, namun terdengar sangat tidak biasa. Detektif Bee merasa bahwa suara tersebut mungkin dapat membantunya menemukan jawaban dari teka-teki.Ia berjalan menuju ke arah suara tersebut, merasakan bahwa ia sedang berjalan di atas lantai yang tidak rata. Tiba-tiba, ia merasakan bahwa ia sedang berdiri di tepi sebuah juran
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-30
Baca selengkapnya

Kode Sidney 6

Detektif Bee memandang ke arah pertanyaan tersebut dengan rasa penasaran. Ia merasa bahwa jawaban dari pertanyaan tersebut mungkin dapat membantunya menyelesaikan teka-teki. Detektif Bee memikirkan jawaban dari pertanyaan tersebut dengan sangat serius.Tiba-tiba, Detektif Bee mendapat ide tentang jawaban dari pertanyaan tersebut. Ia memandang ke arah mesin tersebut dan menjawab: "Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah 'kotak itu sendiri'". Detektif Bee merasa bahwa jawaban tersebut sangat tepat.Mesin tersebut menyala dengan sendirinya dan menampilkan sebuah pesan yang berbunyi: "Selamat, Detektif Bee. Kamu telah menjawab pertanyaan terakhir dengan benar. Kamu telah menyelesaikan teka-teki ini". Detektif Bee merasa sangat senang dan bangga dengan dirinya sendiri.Tiba-tiba, ruangan tersebut terang dengan cahaya yang sangat terang. Detektif Bee melihat bahwa di dalam ruangan tersebut terdapat sebuah pintu yang tersembunyi di belakang tirai. Pintu tersebut terbuk
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-30
Baca selengkapnya

Kode Sidney 7

Detektif Bee dan Rin berdiri berdampingan, siap untuk menghadapi pertarungan melawan musuhnya. Medan energi yang dihasilkan oleh perangkat Rin telah mengelilingi Detektif Bee, melindunginya dari serangan musuhnya.Musuhnya mengeluarkan sebuah serangan yang sangat kuat, namun Detektif Bee dan Rin siap untuk menghadapinya. Mereka berdua mengaktifkan perangkat mereka, menghasilkan sebuah medan energi yang sangat kuat untuk melawan serangan musuhnya.Pertarungan tersebut berlangsung sangat sengit, dengan kedua belah pihak mengeluarkan serangan yang sangat kuat. Namun, Detektif Bee dan Rin memiliki keunggulan karena mereka berdua memiliki perangkat yang sangat canggih.Tiba-tiba, Detektif Bee mendapat ide untuk menggunakan perangkatnya untuk mengaktifkan sebuah fitur yang sangat kuat. Ia mengaktifkan fitur tersebut, menghasilkan sebuah ledakan energi yang sangat kuat.Ledakan energi tersebut mengenai musuhnya, membuatnya terjatuh ke tanah. Detektif Bee dan Rin
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Kode Sidney 8

Detektif Bee bangun dari tidurnya, merasa sadar bahwa semuanya hanya sebuah mimpi. Ia memandang ke sekitar, melihat bahwa ia berada di kamarnya sendiri. Detektif Bee terpukul batin karena meski hanya sebuah mimpi, termasuk undangan pesta Halloween dan tragedi atas kapal itu, rasanya seakan nyata ia alami.Tiba-tiba, Detektif Bee mendengar suara yang aneh dari arah luar. Ia berpaling dan melihat bahwa Nyonya Ran dan Tuan Sato sedang berdiri di depan pintu kamarnya. Mereka berdua memiliki wajah yang sangat serius dan khawatir."Apa yang terjadi?" Detektif Bee bertanya dengan rasa penasaran."Rin telah menghilang sejak kemarin," Nyonya Ran mengatakan dengan suara yang bergetar. "Kami tidak tahu apa yang terjadi padanya."Detektif Bee memandang ke arah mereka dengan rasa terkejut. "Apa? Bagaimana bisa?"Tiba-tiba, Detektif Bee menerima telepon dari kantor polisi. Ia menjawab telepon tersebut dan mendengar bahwa ada kasus kematian baru di daer
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Misteri Kartu

Detektif Bee memandang ke arah pria tersebut dengan rasa penasaran yang memuncak. Pria tersebut berdiri di depan pintu kamar dengan postur yang tegak dan wajah yang tidak terlalu ekspresif. Matanya yang tajam dan dalam membuat Detektif Bee merasa seperti sedang diawasi oleh seekor elang yang siap menerkam mangsanya."Siapa kamu?" Detektif Bee bertanya dengan suara yang stabil, namun dengan nada yang sedikit tinggi. Pria tersebut tidak menjawab. Ia hanya memandang ke arah Detektif Bee dengan mata yang tidak berkedip. Detektif Bee merasa seperti sedang berada di dalam sebuah ruang hampa, di mana tidak ada suara atau gerakan yang dapat mengganggu kesunyian.Tiba-tiba, pria tersebut mengeluarkan sebuah kartu dari sakunya dan melemparkannya ke arah Detektif Bee. Kartu tersebut terbang di udara dengan gerakan yang lambat dan stabil, seolah-olah sedang menari di atas angin. Detektif Bee menangkap kartu tersebut dengan tangan yang cepat dan stabil."Cari jawabanny
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-01
Baca selengkapnya

Pengungkapan Rahasia Pria Misterius

Detektif Bee tiba di alamat yang tertulis di kartu tersebut. Ia menemukan sebuah rumah yang terlihat seperti rumah kosong. Rumah tersebut memiliki dinding yang retak dan pintu yang terbuka lebar. Detektif Bee merasa seperti sedang memasuki sebuah makam yang telah ditinggalkan.Tiba-tiba, pria tersebut muncul dari belakang rumah. Ia memiliki wajah yang sama seperti sebelumnya, namun kali ini ia memiliki senyum yang tipis. Senyum tersebut seperti sebuah garis yang dapat memisahkan kebenaran dari kebohongan."Kamu telah menemukan tempat ini," pria tersebut mengatakan dengan suara yang rendah. "Sekarang, aku akan memberitahu kamu siapa aku." Pria tersebut mengeluarkan sebuah foto dari sakunya dan menyerahkannya kepada Detektif Bee.Foto tersebut adalah foto Rin, teman Detektif Bee yang telah menghilang. Detektif Bee merasa seperti sedang menerima sebuah pukulan yang sangat keras. Ia merasa seperti sedang kehilangan sesuatu yang sangat berharga."Siapa
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-01
Baca selengkapnya

Keputusan Detektif Bee

Detektif Bee merasa seperti sedang menerima sebuah hadiah yang sangat berharga. Ia merasa seperti sedang mendapatkan kesempatan kedua untuk menyelamatkan Rin. "Aku akan menemukan Rin," katanya dengan suara yang stabil. "Aku akan menemukan jawabannya dan menyelamatkan Rin."Pria tersebut memandang ke arah Detektif Bee dengan mata yang tajam. "Kamu harus berhati-hati," katanya. "Kamu tidak sendirian dalam kasus ini. Ada orang lain yang juga mencari Rin." Detektif Bee merasa seperti sedang menerima sebuah peringatan yang sangat serius. Ia merasa seperti sedang berada di dalam sebuah permainan yang sangat berbahaya."Aku tidak akan menyerah," Detektif Bee mengatakan dengan suara yang stabil. "Aku akan menemukan Rin dan menyelamatkannya." Pria tersebut memandang ke arah Detektif Bee dengan mata yang tajam."Aku percaya kamu," katanya. "Namun, kamu harus berhati-hati. Kasus ini lebih besar dari yang kamu pikirkan."Detektif Bee merasa seperti
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-02
Baca selengkapnya
Sebelumnya
12345
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status