Home / Fantasi / Rahasia Alkimia Warisan Tersembunyi / Chapter 201 - Chapter 210

All Chapters of Rahasia Alkimia Warisan Tersembunyi: Chapter 201 - Chapter 210

223 Chapters

Pelatihan Alkemis : Pil Roh Langit

Setelah menyelesaikan misinya, Zhen berdiri di depan Paviliun Kontribusi Sekte, sebuah gedung besar dengan pilar emas yang megah. Di dalamnya, murid-murid yang telah menyelesaikan misi sekte bisa menukarkan poin kontribusi mereka dengan berbagai sumber daya.Zhen berjalan melewati kerumunan murid lain yang sedang mengantri di berbagai bilik penukaran. Beberapa murid menatapnya dengan rasa ingin tahu, sementara yang lain berbisik di antara mereka.> Murid A: "Itu Ling Zhen, murid yang baru-baru ini mengalahkan Luo Tian, kan?"Murid B: "Ya! Kudengar dia juga seorang alkemis berbakat. Dia bahkan bisa menyuling pil tingkat tinggi meskipun masih berstatus Alkemis Menengah!"Murid C: "Aku dengar dia akan ikut Turnamen Alkemis di Kota Pilar Langit. Jika dia menang, dia bisa menjadi salah satu alkemis terkuat di generasi kita!"Zhen mengabaikan bisikan itu dan langsung menuju bilik utama, di mana seorang tetua penjaga kontribusi, seorang pria tua berjubah biru bernama Tetua Gao, duduk di bali
last updateLast Updated : 2025-02-11
Read more

Ujian di Lembah Kabut Api

Zhen menatap Han Xuan dengan tatapan tajam. Udara di sekitar mereka terasa berat, dipenuhi dengan aura persaingan yang mulai memanas. Beberapa alkemis lain yang berada di sekitar segera memperhatikan pertarungan ini.> Murid A: "Hei, itu Han Xuan! Dia dikenal sebagai salah satu Alkemis Ahli termuda di Sekte Kabut Hitam!"Murid B: "Dan lawannya adalah Ling Zhen, murid berbakat dari Sekte Langit Ketiga yang baru-baru ini mengalahkan Luo Tian!"Murid C: "Ini akan menjadi pertandingan yang menarik!"Han Xuan tersenyum sinis dan berkata,> Han Xuan: "Jika kau ingin berlatih di Lembah Kabut Api, kau harus membuktikan dirimu. Aku menantangmu dalam ujian penyulingan pil! Jika kau kalah, lebih baik kau pulang dan berhenti bermimpi menjadi Alkemis Agung."Zhen tetap tenang dan menjawab,> Zhen: "Baik, aku menerima tantanganmu. Tapi jika aku menang, kau harus berhenti meremehkan orang lain."Han Xuan tertawa kecil sebelum berjalan ke sebuah panggung batu yang digunakan khusus untuk ujian alkemis
last updateLast Updated : 2025-02-12
Read more

Penyulingan Pil Esensi Surga

Setelah menerima tantangan dari Tetua Fu Han, Zhen tidak membuang waktu. Ia segera menuju ruang alkimia khusus yang disediakan untuknya di dalam Lembah Kabut Api.Ruangan ini berbeda dari yang biasa ia gunakan di sekte. Dinding-dindingnya dipenuhi ukiran formasi kuno yang membantu menstabilkan energi dalam tungku. Di tengah ruangan, sebuah Tungku Alkimia Seribu Roh berdiri megah, memancarkan aura yang kuat.> Zhen (dalam hati): "Tungku ini… jauh lebih kuat daripada milikku. Dengan alat seperti ini, peluang keberhasilanku meningkat."Tetapi Zhen tahu, alat hebat saja tidak cukup. Pil Esensi Surga adalah pil yang sangat sulit disuling karena memerlukan tujuh bahan langka yang harus dilebur dalam urutan tertentu.Di depan Zhen, bahan-bahan itu sudah tersedia:1. Daun Giok Surga – Menyediakan elemen kayu untuk menyeimbangkan pil.2. Akar Naga Bumi – Sumber energi tanah yang akan mengikat semua bahan.3. Esensi Bintang Malam – Energi murni dari langit yang akan meningkatkan efektivitas pil
last updateLast Updated : 2025-02-13
Read more

Misi Pertama di Langit Ketiga

Setelah menyelesaikan pelatihannya dengan Tetua Fu Han dan mempelajari Metode Pemurnian Jiwa Surgawi, Zhen merasa semakin percaya diri dalam kemampuannya sebagai seorang alkemis. Namun, ia tahu bahwa belajar saja tidak cukup. Ia perlu menghadapi dunia nyata dan menguji batasnya.Karena itu, ia memutuskan untuk mengambil misi sekte pertamanya.---Di Langit Ketiga, setiap murid yang ingin berkembang lebih jauh harus mengambil misi sekte. Misi ini memiliki beberapa tingkat kesulitan, mulai dari Tingkat F, yang paling mudah, hingga Tingkat SSS, yang hanya bisa diselesaikan oleh para kultivator puncak.Sebagai hadiah, setiap misi yang berhasil diselesaikan akan memberikan Poin Kontribusi Sekte, yang bisa digunakan untuk:Menukar bahan alkemis di Paviliun Alkimia.Membeli teknik kultivasi di Paviliun Teknik.Mendapatkan senjata atau artefak dari Paviliun Senjata.Memesan pelatihan pribadi dengan tetua sekte.Zhen tahu bahwa untuk meningkatkan kemampuannya sebagai alkemis, ia memerlukan leb
last updateLast Updated : 2025-02-13
Read more

Rahasia Kota Kabut Hitam

Kabut hitam yang menyelimuti kota semakin tebal, dan energi jahat yang menyebar di udara terasa semakin pekat. Zhen berdiri di tengah jalan utama Kota Kabut Hitam, matanya tajam mengamati sekeliling.> Zhen (dalam hati): "Ada sesuatu yang sangat salah di tempat ini… Tapi aku harus mencari tahu lebih dalam."Penduduk kota menghindari Zhen, beberapa dari mereka bahkan menutup pintu dan jendela begitu melihatnya. Namun, Zhen tidak beranjak.Tiba-tiba, suara langkah kaki cepat terdengar di belakangnya.> ???: "Kau orang luar, ya? Apa yang kau lakukan di sini?"Zhen menoleh dan melihat seorang pria bertubuh kekar dengan pakaian sederhana. Ia membawa tombak di punggungnya, dan sorot matanya penuh waspada.> Pria Kekar: "Namaku Han Li. Aku penjaga kota. Kau bukan penduduk sini, jadi sebaiknya kau segera pergi sebelum malam tiba!"> Zhen: "Aku datang untuk menyelidiki kejadian aneh di kota ini. Aku dari Sekte Langit Ketiga."Mata Han Li melebar.> Han Li: "Kau dari sekte besar?! Kalau begitu,
last updateLast Updated : 2025-02-13
Read more

Kota Kabut Hitam dan Persiapan Misi

Zhen melangkah di jalanan berbatu Kota Kabut Hitam, kota yang dipenuhi kabut tipis yang bercampur dengan Qi gelap. Kota ini dikenal sebagai tempat berkumpulnya para pedagang, alkemis, dan petarung bayaran yang mencari keuntungan di dunia luar Langit Ketiga.Setelah menerima misi untuk mengawal Karavan Obat ke Kota Seribu Sungai, Zhen memutuskan untuk menghabiskan waktu di kota ini untuk mempersiapkan diri.Bai Yue, yang ikut menemaninya, berjalan di sampingnya dengan ekspresi waspada.> Bai Yue: "Kota ini penuh dengan orang yang tidak bisa dipercaya. Kita harus berhati-hati."Zhen mengangguk. Meski Kota Kabut Hitam bukan wilayah sekte mana pun, banyak orang kuat berkeliaran di sini.---Zhen dan Bai Yue berhenti di depan sebuah bangunan besar dengan plakat bertuliskan Paviliun Alkemis Kota Kabut Hitam. Tempat ini adalah pusat perdagangan bahan alkemis dan tempat berkumpulnya para alkemis independen yang tidak terikat dengan sekte mana pun.Saat mereka masuk, aroma berbagai ramuan herb
last updateLast Updated : 2025-02-13
Read more

Tawaran Misterius di Kota Kabut Hitam

Zhen tetap diam, memerhatikan pria tua di hadapannya. Orang ini tahu tentang Pil Roh Langit yang sedang ia coba buat, dan itu berarti dia bukan orang biasa.> Zhen: “Bantuan macam apa yang kau tawarkan?”Pria tua itu tersenyum tipis, lalu dengan satu gerakan cepat, dia mengangkat tangannya. Dalam sekejap, energi yang kuat menyelimuti tubuhnya, memancarkan aura seorang alkemis tingkat tinggi.> Orang Tua: “Namaku Mo Liang. Aku dulu seorang Alkemis Agung di Langit Ketiga, tetapi sekarang aku hanya orang tua yang tidak punya tempat.”Mata Zhen menyipit. Seorang Alkemis Agung? Itu adalah tingkatan yang hanya dimiliki segelintir orang di Langit Ketiga!> Zhen (dalam hati): "Jika dia benar-benar seorang Alkemis Agung, maka pengetahuannya tentang alkimia pasti jauh lebih dalam dariku…"> Mo Liang: “Aku bisa membantumu menyempurnakan Pil Roh Langit, tetapi ada satu syarat.”Zhen tetap waspada.> Zhen: “Apa syaratnya?”Mo Liang menghela napas dan menatap ke arah langit.> Mo Liang: “Aku membut
last updateLast Updated : 2025-02-13
Read more

Bahaya di Lembah Seribu Racun

Angin dingin bertiup saat Zhen dan Yan Mei berdiri di tepi Lembah Seribu Racun. Kabut hijau pekat menyelimuti daerah itu, mengeluarkan aroma busuk bercampur racun yang begitu kuat hingga bahkan kultivator dengan tubuh yang diperkuat Qi pun harus berhati-hati.> Yan Mei (menyelidiki kabut): “Sepertinya tingkat racunnya meningkat… Ini tidak biasa.”Zhen mengaktifkan Qi perlindungannya dan mencoba merasakan aura di sekelilingnya. Ia bisa merasakan jejak energi yang aneh, bukan hanya racun, tetapi sesuatu yang lebih gelap dan misterius.> Zhen (dalam hati): "Ada sesuatu yang salah di sini..."Saat mereka melangkah lebih dalam ke lembah, tanah mulai berubah lebih lembek, seolah-olah ada sesuatu yang merembes ke dalamnya. Yan Mei tampaknya lebih terbiasa dengan kondisi ini, melangkah dengan ringan tanpa terkena jebakan racun di sekelilingnya.Setelah beberapa saat berjalan, mereka menemukan bekas perkemahan para murid yang dikirim sekte sebelumnya. Namun, yang mereka temukan hanyalah sisa-s
last updateLast Updated : 2025-02-14
Read more

Rahasia di Dalam Gua Kegelapan

Tiga mayat hidup yang dikendalikan oleh pria bertopeng bergerak maju dengan gerakan kaku namun penuh kekuatan. Mata mereka yang kosong bersinar redup, dan tubuh mereka mengeluarkan aura kematian yang membuat udara semakin berat.> Zhen (menyipitkan mata): “Seni necromancer? Aku tidak menyangka ada yang berani mempraktikkannya di Langit Ketiga.”Necromancer—praktik terlarang yang menggunakan energi kematian untuk mengendalikan tubuh orang mati. Ilmu ini dikutuk oleh sekte-sekte besar karena sifatnya yang bertentangan dengan hukum dunia.Yan Mei mundur sedikit, mengambil beberapa botol racun dari kantongnya.> Yan Mei: “Kau hadapi pria bertopeng itu, aku akan menangani mayat hidupnya.”Zhen mengangguk. Dengan cepat, ia melesat ke arah pria bertopeng dengan Teknik Langkah Petir, meninggalkan jejak kilat di tanah.Namun, pria bertopeng itu sama sekali tidak terkejut. Dengan satu gerakan tangan, bayangan hitam muncul dari belakangnya, membentuk tombak energi gelap yang melesat ke arah Zhen
last updateLast Updated : 2025-02-14
Read more

Kota Seribu Bayangan dan Konspirasi yang Tersembunyi

Setelah keluar dari Lembah Seribu Racun, Zhen dan Yan Mei bergerak cepat menuju Kota Seribu Bayangan, kota terbesar di wilayah barat Langit Ketiga. Kota ini adalah pusat perdagangan, tempat di mana alkemis, pandai besi, dan pedagang dari berbagai sekte berkumpul untuk memperdagangkan sumber daya langka.Saat mereka mendekati gerbang kota, suasana terasa lebih ramai dari biasanya. Pedagang meneriakkan dagangannya, dan para kultivator dari berbagai sekte berkeliling mencari barang berharga.> Yan Mei (mengamati sekeliling): “Ada banyak orang yang datang ke kota ini. Sepertinya ada acara besar.”Zhen mengangguk. Ia merasakan ada banyak aura kuat di sekitar mereka.> Zhen: “Mungkin ada pelelangan besar atau pertemuan alkemis.”Saat mereka masuk ke dalam kota, sebuah papan pengumuman menarik perhatian mereka.Turnamen Alkemis Langit Ketiga> Diselenggarakan oleh Paviliun Pil Surga, turnamen ini akan menentukan siapa alkemis terkuat di Langit Ketiga. Hadiah utama: Bahan langka untuk penyuli
last updateLast Updated : 2025-02-15
Read more
PREV
1
...
181920212223
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status