Hari-hari di desa semakin penuh dengan latihan dan persiapan. Pendekar Buta dan Sri Langit terus mengembangkan keterampilan warga desa, dan semangat persatuan semakin menguat. Namun, di tengah kebangkitan semangat tersebut, ada bisikan-bisikan dari masa lalu yang mengintai, menyimpan ancaman baru yang siap menerjang.Suatu sore, saat latihan berakhir, Pendekar Buta merasakan keanehan di hutan di dekat desa. Rasa gelisah menyergapnya. “Sri Langit, aku ingin pergi ke hutan sejenak. Ada sesuatu yang tidak beres,” ujarnya.“Apakah kau yakin?” tanya Sri Langit, melihat kekhawatiran di mata Pendekar Buta. “Kita seharusnya lebih berhati-hati.”“Ya, aku tahu. Tapi aku harus memastikan. Kegelapan selalu memiliki cara untuk menyelinap,” jawab Pendekar Buta mantap. Setelah berpamitan kepada warga desa, ia melangkah ke dalam hutan.Ketika memasuki hutan, suasana seolah berubah. Angin berdesir dengan suara lembut, tetapi di balik suara itu, Pendekar Buta merasakan kehadiran yang tidak biasa. Ia me
Last Updated : 2024-10-30 Read more