Semua Bab Aduh Jenderal Tak Tahan: Bab 1111 - Bab 1120

1207 Bab

Bab 1111

Belum ada kemajuan dalam penyelidikan Keluarga Wina.Yohan mengernyitkan dahi."Aku pernah menyuruh orang diam-diam menyelidiki Keluarga Wina sebelumnya, tapi aku tidak mendengar ada hal aneh. Kenapa kamu tiba-tiba teringat hal ini? Mungkinkah ...."Dia diam-diam menebak apa yang Nabila pikirkan.Dia curiga Keluarga Wina terlibat dalam kasus manusia obat.Nabila berkata dengan serius."Kak Joka menyelidiki kasus manusia obat setelah kamu naik takhta, yang berarti kasus manusia obat telah berkembang tanpa terkendali sebelum kematian mendiang Kaisar.""Berdasarkan waktu ini, kemungkinan besar mendiang Kaisar telah menemukan beberapa petunjuk.""Jadi aku curiga mungkin Keluarga Wina terlibat dalam kasus manusia obat. Tentu saja ini hanya dugaanku dan tidak ada bukti."Dia yakin Keluarga Wina harus terus dilakukan penyelidikan rinci.Yohan masih ingin menggodanya."Kalau begitu, itu tuduhan palsu?"Akan tetapi selain bercanda, dia juga memiliki penilaian di dalam hatinya.Kata-kata terakhi
Baca selengkapnya

Bab 1112

Istana.Di dalam Paviliun Flamboyan.Tidak butuh waktu lama bagi Selir Felicia untuk pingsan setelah jatuh sakit.Dia tidak tahu Wanda pergi menemui Ibu Suri dan meminta bayam merah untuknya."Yang Mulia ...."Plak!Selir Felicia tiba-tiba mengangkat tangan dan menampar Wanda.Wanda bingung.Dia tidak mengerti kesalahan apa yang telah dia lakukan hingga diperlakukan seperti ini oleh Yang Mulia.Selir Felicia berusaha menutupi dadanya dan berkata dengan suara serak."Keluar."Wanda hanya mengira Yang Mulia sedang dalam suasana hati yang buruk dan hendak pergi sebelum seseorang masuk."Kaisar telah memutuskan untuk menyuruh Tabib Yamada mendiagnosis Selir Felicia!"Seketika raut wajah Selir Felicia berubah.Dia terlihat tenang dan berbicara kepada orang di luar melalui tirai."Mohon beri tahu Kaisar kalau aku sudah ...."Tabib Yamada menyela."Yang Mulia, Kaisar sudah bilang penyakitmu harus disembuhkan."Kemudian, dia melangkah maju dan melanjutkan tanpa menunggu persetujuan Selir Felic
Baca selengkapnya

Bab 1113

Keesokan paginya, Yohan kembali ke istana.Dalam rapat istana, para menteri menyinggung kasus manusia obat tersebut."Kaisar, sepertinya ada kesalahan yang berlebihan dalam semua aspek. Sekte Manusia Obat mengambil kesempatan ini untuk menimbulkan kekacauan, menyebabkan banyak kasus yang tidak adil. Banyak pejabat yang tidak bersalah terlibat, mohon Kaisar amati semuanya dengan jelas!"Yohan juga mengetahui para manusia obat itu dikirim ke kediaman berbagai pejabat untuk melibatkan mereka dan membuat keributan besar atas masalah ini. Ini sama saja dengan menimbulkan kekacauan dalam pihak lawan sebelum memanfaatkannya demi mendapatkan keuntungan.Akan tetapi, tidak ada cara untuk memastikan semua pejabat tersebut tidak bersalah.Oleh karena itu, cara paling aman adalah mengutus utusan kekaisaran untuk melakukan penyelidikan menyeluruh.Setelah meninggalkan istana, Yohan langsung pergi ke Paviliun Flamboyan.Jubah naga memancarkan keagungan dan aura dingin dalam dirinya.Semua orang di P
Baca selengkapnya

Bab 1114

Tatapan Selir Felicia kosong dan dia bergumam."Selir Suci dan Kaisar adalah kekasih masa kecil. Saat itu dia sangat disayangi. Saat ayahku melihat aku mirip dengan Selir Suci, dia buru-buru mengirimku ke istana.""Semua orang di istana bilang Selir Suci lembut dan berbudi luhur. Aku juga berpikir demikian saat baru memasuki istana.""Tapi tidak lama kemudian, aku menemukan sifat aslinya.""Di luar, kami terlihat seperti sahabat yang baik. Dia sering memberiku perhiasan dan bahkan mengajakku untuk menemuimu ...."Yohan tidak ingat hal ini.Saat menerima Denia sebagai selirnya, dia tidak mencampuradukkan perasaan antara pria dan wanita.Dia lebih memperlakukannya sebagai sahabat.Saat baru naik takhta, dia sibuk dengan urusan negara dan tidak sempat menemui para selir di harem.Denia memang sering keluar masuk Ruang Kerja Istana ....Akan tetapi ,mengenai adegan ini, dia tidak ingat Selir Felicia ada di sana.Dari ekspresi Yohan, Selir Felicia tahu dia tidak ingat."Kaisar, kamu tidak p
Baca selengkapnya

Bab 1115

Sorot mata Selir Felicia terlihat frustrasi."Kaisar, kalau kamu bersedia memahamiku, kamu akan tahu aku mahir dalam obat-obatan.""Racun yang diberikan kepada Selir Suci adalah buatanku sendiri.""Sayang sekali tabib tidak bisa menyembuhkan diri sendiri. Aku sudah berusaha yang terbaik, tapi aku hanya bisa mengendalikan racun di tubuhku tanpa bisa menyembuhkannya."Selir Suci mengatakan semua yang perlu dia katakan.Yohan memberi isyarat kepada Dafka untuk melepaskannya.Setelah lengannya dilepaskan, Selir Felicia tiba-tiba bergerak maju dan berlutut.Dia bersujud sambil memohon belas kasihan."Mohon Kaisar mengampuni keluargaku!"Meskipun Dafka memperhatikan dengan acuh tak acuh, rasa simpati mulai tumbuh di dalam hatinya.Selir Felicia memang bersalah, tetapi Denia-lah yang mencelakai orang lain lebih dulu.Sorot mata Yohan dingin, masih terlihat kejam."Selir Felicia menyembunyikan kebenaran. Jebloskan dia di penjara dan tunggu hukuman."Selir Felicia tidak terkejut dengan hasil in
Baca selengkapnya

Bab 1116

Yohan memberi tahu Nabila tentang Selir Felicia yang meracuni Denia.Dia mengambil keputusan setelah mempertimbangkan dengan cermat."Selir Felicia tidak bisa tetap tinggal.""Meskipun punya alasannya sendiri, dia masih punya kecemburuan di dalam hatinya. Aku hanya takut kalau terus membiarkannya tetap di istana, dia akan menyakitimu dan anak."Sekali benih kejahatan ditanam, benih tersebut akan terus tumbuh.Yohan tidak bisa mempertaruhkan keselamatan istri dan anaknya demi mempertaruhkan kebaikan Selir Felicia.Setelah mendengar ini, Nabila berpikir apa yang dia katakan masuk akal.Lalu dia mengatakan hal lain."Kita juga harus memeriksa keluarga Selir Felicia lagi. Masalah bayam merah membuatku berpikir ada sesuatu yang tersembunyi dalam masalah ini."Yohan mengangguk."Kamu benar."Lalu, dia memeluknya dan berkata, "Nabila, biarkan aku memelukmu sebentar. Aku juga ingin bermalas-malasan."Sejak kembali ke Kota Zordo, dia hampir tidak pernah beristirahat.Selain kasus manusia obat,
Baca selengkapnya

Bab 1117

Frodo meninggalkan kediaman Keluarga Lukman dan berjalan ke arah istana.Dia dalam kondisi linglung dan tidak menyadari bahaya yang mendekat.Ada sebuah kereta kehilangan kendali di belakang."Cepat minggir!"Duar!Begitu Frodo menoleh, yang terlihat di pupil matanya adalah adegan kuda yang bergegas ke arahnya ....Seketika terdengar teriakan dari kedua sisi jalan."Ya ampun! Ada orang tertabrak!""Cepat, lapor ke petugas!"Frodo melayang beberapa meter jauhnya dan jatuh. Sebelum bisa bangun, kuku dan roda kuda itu melewatinya.Adegan ini membuat semua orang yang melihat dari samping ketakutan....Kediaman Bebas."Kaisar! Sesuatu telah terjadi pada Keluarga Lukman! Frodo tewas secara tidak terduga di pasar!"Kematian beruntun dari ayah dan anak Keluarga Lukman jelas bukan sebuah kecelakaan.Terutama Frodo.Yohan segera mengutus orang untuk menyelidiki kasus tersebut.Segera, pemilik kereta yang melarikan diri itu ditemukan.Pria itu mengaku tidak tahu apa-apa. Kereta itu diparkir deng
Baca selengkapnya

Bab 1118

Baron sangat cekatan dalam pekerjaannya, dia berjaga-jaga selama beberapa hari dan akhirnya menangkap orang mencurigakan yang muncul di kediaman Keluarga Wina."Yang Mulia, bagaimana kita akan menanganinya? Mau menginterogasinya sekarang?"Nabila berpikir sejenak sebelum memutuskan."Awasi dia dan biarkan dia tetap hidup untuk saat ini.""Baik!"Tidak lama setelah Baron pergi, Dafka datang.Dafka membawa buah-buahan dan bunga segar dari Taman Istana sebelum menempatkannya di luar kediaman utama.Bunga ini bisa dilihat selama Yang Mulia Ratu membuka jendela yang juga merupakan keinginan Kaisar."Yang Mulia, Kaisar sedang sibuk dengan urusan negara dan tidak akan datang malam ini. Mohon istirahat lebih awal."Nabila mengangguk, lalu dia bertanya pada Dafka."Bagaimana penyelidikan kasus Keluarga Lukman?"Dafka tidak bisa mengatakannya, "Pangeran Rio sedang melakukan penyelidikan."Lalu dia teringat satu hal lagi."Sebaliknya, hari ini ada beberapa orang ditangkap dan semuanya menderita r
Baca selengkapnya

Bab 1119

"Kaisar, istirahatlah kalau lelah." Suara lembut wanita itu membuat Ruang Kerja Istana terasa semakin hangat.Yohan terlalu lelah dan memaksakan kelopak matanya terbuka.Setelah melihat lebih cermat, orang di depan berpakaian seperti pelayan istana, hanya saja agak mirip dengan Nabila.Sebagai seorang Kaisar, dia sudah melihat begitu banyak hal di dunia.Terutama taktik bersaing untuk mendapatkan perhatian di harem.Yohan langsung tahu apa taktik itu, seketika rasa kantuknya hilang dan dia menegur dengan suara lantang."Leonard, masuk!"Akan tetapi, dia melihat kasim itu tidur di samping pilar yang tersentak dan merangkak ke sisi meja kekaisaran sebelum bersujud."Menjawab Kaisar, ayah angkatku sakit dan malam ini aku melayani Kaisar. Aku memang pantas mati, mohon Kaisar ampuni aku!"Mengapa dia tertidur?Ini bisa membuat kepalanya terpenggal!Tidak lama, pelayan istana juga berlutut."Kaisar, tolong jangan marah ...."Sorot mata Yohan dingin dan dia bahkan tidak melihat ke arah pelaya
Baca selengkapnya

Bab 1120

Malam itu, Yohan tidur sangat nyenyak.Saat bangun keesokan paginya, dia melihat orang di dalam pelukan dan merasakan tenaganya meningkat."Aku akan pergi ke istana." Dia berbisik di telinganya."Ya." Nabila mengangguk dalam kondisi setengah tertidur.Yohan keluar dari kamar dan melihat Baron memasuki halaman."Hormat kepada Kaisar!" Baron buru-buru mendekat.Yohan berdiri diam dan bertanya."Ke mana saja kamu?"Dia tidak melihat Baron tadi malam.Sebagai pengawal Ratu, keselamatan Ratu harus menjadi prioritas utama dalam segala hal. Mengapa dia malah berkeliaran sesuka hati?Baron berkata dengan jujur."Yang Mulia menyuruhku untuk menyelidiki Keluarga Wina dan sekarang aku mengetahui sesuatu. Kaisar, Keluarga Wina sangat mencurigakan!"Setelah menangkap orang yang mencurigakan dari Keluarga Wina, dia mengikuti instruksi Yang Mulia dan tidak langsung menginterogasinya, melainkan menahannya untuk jangka waktu tertentu.Benar saja, Keluarga Wina sudah bertindak dan mengutus orang untuk m
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
110111112113114
...
121
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status