Semua Bab Triplet Rahasia: Paman, Beraninya Melupakan Mommy!: Bab 121 - Bab 127

127 Bab

Triplet Rahasia: 120

Trevor mangut-mangut, dengan wajah mencibir. Tapi dia bukan mencibir Travish. Dia lebih tepatnya mencibir dirinya sendiri karena mendapat jawaban seperti itu dari bocah berusia lima tahun. Mau-maunya!“Oke! Memang tidak ada keharusan. Tapi tadi kan aku hanya bertanya,” kilahnya.“Tidak perlu bertanya terlalu detil, Paman. Nanti paman semakin ingin tahu. Dan itu akan membuat kami tidak nyaman.”Apaaa? Pakai menasehatinya pula!Kepalanya kembali terasa berdenyut.“Oke, oke. Kalau begitu, kita kembali ke roti panggang ... kau mau pakai selai apa? Cokelat? Kacang? Nanas? Atau ... krim keju?”“Kacang saja,” sahut Travish lagi masih dengan sikap dinginnnya.“Kacang?” Trevor terkesima. Selai kacang di roti bakar adalah favoritnya.“Iya. Kenapa?” Travish memicing curiga.“Tidak apa-apa. Tapi aku menyukai selai kacang,” aku Trevor.Dia tidak berharap apa-apa dari Travish. Tapi ketika kata-katanya itu keluar dan Travish malah memicingkan matanya, Trevor kembali merasa menemui lawan yang sulit u
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-18
Baca selengkapnya

Triplet Rahasia: 121

Darla membaca pesan teks yang masuk.Dari Pablo.[Datang ke tempatku nanti sore. Aku sudah mendapatkan calon bayi untukmu 8 bulan lagi. Aku juga sudah menyiapkan sesuatu yang harus kau berikan pada suamimu tercinta itu.]Darla membaca dan merasakan hatinya dipenuhi kekesalan.Dia memang pada akhirnya mengiyakan tawaran Pablo, sekalipun hatinya tak rela bahwa dia harus mau tidur dengan Pablo kapanpun Pablo mau.Tapi apa daya ... dia membutuhkan bantuan dan penyokong baru.Vicco sudah membuagnnya diam-diam. Trevor tak bisa dia jangkau.Terpaksa dia menyetujui Pablo.Darla : [Apa yang kau punya untuk kuberikan pada suamiku?]Pablo : [Ramuan yang akan membuat dia tak bisa menolakmu lagi.]Darla menatap chat balasan Pablo.Ramuan yang membuat Trevor tak bisa menolaknya lagi?Rasa penasarannya mencuat beriringan dengan hatinya yang mulai senang. Di benaknya ramuan itu pastilan semacam obat perangsang sehingga Trevor tak bisa menolaknya lagi.Darla tersenyum. Pablo memang hebat.Dia pun gega
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-18
Baca selengkapnya

Triplet Rahasia: 122

Trevor memelototi Tamara. Setelah dia memperlakukan anak-anak dengan sangat baik, bahkan sudah seperti pelayan memperlakukan tuan, Tamara malah bertanya adakah lecet atau gores?Kalau tidak keterlaluan, apa namanya itu?Baru juga dia menyesali segala perbuatannya yang menindas Tamara saat kemarin-kemarin, mommy dari anak-anaknya ini, tapi belum dua puluh empat jam dia meresapi penyesalan itu, Tamara sudah membuatnya menyesal dengan jenis yang lain.Kali ini dia menyesal karena bisa-bisanya terpikir untuk menebus semua kesalahannya pada Tamara. Padahal, tidak ada yang benar-benar salah telah diperbuatnya pada Tamara.Di hadapannya, Tamara yang tadinya berjongkok demi memeluk Thea dan Tilly, kini berdiri dan menatapnya dengan tajam. Sekalipun dirinya lebih tinggi, tapi Tamara tak gentar. Kepalanya mendongak dan ucapannya tajam.“Apa aku ada mengatakan kau menyiksa mereka? Apa kah tergores hanya bisa terjadi karena penyiksaan? Pikiranmu itu sungguh lelucon! Atau memang kau sempat memikir
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-19
Baca selengkapnya

Triplet Rahasia: 123

Apaaa? Bocah-bocah ini mengataiku pemarah, pemaksa, dan penculik?Tega-teganya mereka!“Aku akan menurunkan mommy kalian, asalkan kalian melakukan sesuatu bagiku,” ucap Trevor menahan dongkol karena dikatai sebagai paman pemarah, pemaksa, bahkan penculik.Siapa yang mengatakan semua itulah yang membuat Trevor kesal. Anak-anaknya sendiri. Pastilah ini karena didikan Tamara yang memburuk-burukkan citra ayah kandung mereka!“Apa syaratnya, Paman?” tanya salah satu dari triplets.“Kalian hadir untuk makan malam bersama keluarga besarku,” ucap Trevor mantap.Tamara langsung tercekat dan berteriak, “TIDAK!”“Aku tidak meminta pendapatmu, tapi mereka!” sahut Trevor dingin.“Aku mommy mereka! Tidak boleh!” seru Tamara lagi, tapi sekejap kemudian, suara cempreng Tilly dan Thea langsung menjawab, “Kami mau!” ***Mansion sudah cukup ramai. Lorenzo dan kedua orang tuanya sudah datang. Lucas juga datang
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-20
Baca selengkapnya

Triplet Rahasia: 124

“Ayo masuk dan sapa kakek dan nenek di sana.”Trevor menuntun triplet untuk menuju meja panjang tempat semuanya ada di sana.Begitu melihat triplet meski masih dari jarak beberapa meter, Rodrigo dan Rosemary langsung terkesiap.“In- ini ... ini ... mereka ... kau sudah mendapatkannya?” tanya Rosemary dengan rasa tak percaya.Genangan air mata sudah membasahi manik silvery blue-nya.Bahkan Lucas dan Lorenzo merasa tak percaya Trevor bisa tiba-tiba mendapatkan triplet. Bagaimana bisa?Mereka saja sudah mencari ke sekujur night club tapi masih tak mendapatkan juga wanita yang menjadi ibunya triplet.Bagaimana Trevor bisa tiba-tiba mendapatkannya?“Kalau tahu dia bisa mendapatkan anak-anaknya semudah ini, buat apa aku susah payah mencari ke sekeliling night club? Bikin capek saja!” bisik Lucas pada Lorenzo.Lorenzo memberinya anggukan tanpa mengalihkan pandangan pada Travish. “Aku masih sulit percaya, ada Trevor mini. Semoga hanya wajahnya saja yang sama, bukan sampai sifat-sifatnya.”Tig
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-21
Baca selengkapnya

Triplet Rahasia: 125

Kemarahan Travish memang tak terduga sama sekali sehingga ruangan itu seketika senyap.Kegembiraan yang tadinya menguar di udara, tiba-tiba lenyap dan tertekan ke dasar lantai.Sedangkan Thea dan Tilly menjadi waspada. Mereka sudah tahu Travish memang pendiam. Tapi sekali dia marah, dia akan sulit ditenangkan.Anggota keluarga The Kozlov lainnya lantas langsung mendeteksi ada yang salah dengan tiga triplets itu.Rodrigo melayangkan tatapan sengit pada Trevor meminta jawaban.Putranya itu ternyata hanya mengangkat bahu saja.Dan dalam diamnya dia berkata lirih, “Aku memang belum sempat menjelaskan apa-apa.”Mendengar Trevor berkata seperti itu, lima pasang mata itu langsung melotot marah padanya.“Dasar sialan kau, Trevor! Kenapa kau melempem seperti ini? Hanya menjelaskan pada anak-anakmu saja kau tak berani, hah?” Ejekan dari Lorenzo membuat Trevor kesal.“Siapa yang tak berani?! Aku hanya belum menemukan kata-kata yang
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-21
Baca selengkapnya

Triplet Rahasia: 126

Dengan membalas pelototan Trevor, Laurensia mengibaskan kelopak matanya. “Kalau mau bicara pikirkan dulu apa isi pembicaraanmu dan siapa audiens mu.Masa bicara tentang ‘itu’ pada anak-anakmu sendiri? Kau sudah gila?!”Bruno yang kebetulan sampai di depan pintu ruang makan, dan sudah membuka sedikit pintunya, mendengar pertanyaan tuduhan Laurensia pada Trevor.Hatinya pun berbisik sedih, ‘Ternyata benar Signor sudah kurang waras. So sad. Masih ganteng, masih lumayan muda, kaya raya, tapi tertekan hingga stress dan berkurang kewarasannya. Entah apa yang membuat Signor berkurang kewarasannya.’Sementara Trevor seakan tak percaya mendengar kata-kata Laurensia.“Apa katamu?”Trevor semakin menggelap wajahnya. “Kalau memang mau memberitahuku, gunakan kata-kata bukan teriakan seperti itu!”“Aku tidak sanggup mengatakannya di depan anak-anak ini! Apa kau tak lihat mereka mendengarkan?” Laurensia pun memelototi Trevor.Kemudian dia men
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-21
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
8910111213
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status