Home / Urban / Kehidupan Edo yang Menakjubkan / Kabanata 1021 - Kabanata 1030

Lahat ng Kabanata ng Kehidupan Edo yang Menakjubkan: Kabanata 1021 - Kabanata 1030

1094 Kabanata

Bab 1021

Alhasil, Yuna tidak menyangka begitu dia turun dari sofa, aku keluar dari kamar tidur.Ada bercak basah yang besar di bagian depan rok Yuna. Aku bahkan sulit untuk tidak melihatnya.Aku langsung tercengang.Dengan pengalamanku, bagaimana mungkin aku tidak tahu area basah yang luas itu?Aku benar-benar terkejut. Aku tidak menyangka ketika aku memijatnya, Yuna akan bersikap seperti itu.Namun, Yuna sangat pendiam. Aku tidak bisa berkata apa-apa di depannya.Aku hanya bisa memalingkan muka dengan cepat. Aku berpura-pura tidak melihat apa-apa.Yuna sangat malu hingga wajahnya memerah. Dia berharap bisa menemukan lubang untuk bersembunyi.Hal yang paling dia khawatirkan adalah aku melihatnya. Meskipun dia sudah sangat berhati-hati, aku tetap melihatnya.Tepat saat aku hendak pergi, Yuna tiba-tiba memanggilku, "Edo, tunggu sebentar.""Bu Yuna, Pak Harmin sudah tidur. Kamu tidurlah lebih awal. Aku pergi dulu."Aku tidak berani tinggal karena aku tidak berani melihat langsung ke arah rok Yuna.
Magbasa pa

Bab 1022

Saat malam pekat dan sunyi, perasaan sepi dan hasrat ingin diperhatikan pun menjadi makin kuat.Yuna tidak ingin Harmin tahu bahwa dia sangat ingin dicintai dan diperhatikan. Dia tidak ingin menambah beban bagi Harmin.Dia juga tahu bahwa Harmin merasa bersalah. Harmin bahkan berpikir untuk bercerai.Yuna takut jika Harmin mengetahui pikirannya yang sebenarnya, perasaan bersalah Harmin akan muncul lagi.Tidak ada seorang pun di koridor. Jika Yuna melakukannya secara diam-diam, seharusnya tidak ada yang tahu, bukan?Yuna juga bisa pulang dan bersembunyi di kamar mandi. Namun, dia selalu khawatir Harmin akan memanggilnya.Koridor itu kosong. Jadi, perasaan sendirian itu membuatnya lebih mudah untuk mengekspresikan dirinya.Memikirkan hal ini, Yuna diam-diam datang ke tangga.Saat ini, dia merasa sangat bersemangat.Seumur hidupnya, dia belum pernah melakukan hal seperti ini.Dia merasa bersemangat dan gelisah.Namun, ketika dia memikirkan sahabat-sahabatnya, Yuna merasa bahwa dia harus b
Magbasa pa

Bab 1023

"Sudah seperti ini, kamu masih saja bercanda seperti itu." Aku benar-benar tidak bisa tertawa sama sekali.Jessy mencubit dadaku sambil berkata, "Aku melakukan ini demi kebaikanmu sendiri. Jangan nggak tahu terima kasih.""Aku tahu. Aku harap seperti yang kamu katakan."Jessy tiba-tiba duduk di pelukanku dan berkata, "Sudah lama kita nggak bertemu. Apa kamu merindukanku?""Eh, Bu Jessy, Kak Nia masih berbaring di samping. Bisakah kamu berhenti melakukan ini?""Aku hanya bertanya apa kamu merindukanku? Aku nggak akan melakukan apa pun denganmu. Apa yang kamu takutkan?""Aku nggak ingin melakukan ini di depan Kak Nia.""Lihatlah perilakumu. Kamu nggak seperti ini saat terakhir kali kamu datang menemuiku. Kamu begitu nggak sabaran, seolah-olah kamu belum pernah bertemu wanita seumur hidupmu."Aku merasa sangat canggung.Untung saja Nia tidak sadarkan diri dan tidak dapat mendengar suaraku. Jika tidak, dia pasti akan marah.Aku meminta Jessy duduk di samping. Aku tanpa sadar menoleh ke ara
Magbasa pa

Bab 1024

Akhirnya, Jessy menyadari ada yang tidak beres. "Ada apa? Kamu benar-benar ingin melakukan ini di depan Nia?"Aku segera menutup mulutnya, lalu mengingatkannya agar memperhatikan mata Nia dengan suara pelan.Mata Jessy membelalak dengan ekspresi terkejut. "Nia benar-benar bereaksi?"Aku mengangguk dengan cepat, lalu melanjutkan dengan suara yang sangat pelan, "Setiap kali kita berhubungan, Kak Nia akan bereaksi. Dia seharusnya bisa mendengar pembicaraan kita. Aku ingin merangsangnya dengan cara ini untuk melihat apakah dia bisa bangun.""Setelah sekian lama, kamu memanfaatkanku."Aku segera menjelaskan, "Aku nggak memanfaatkanmu. Kejadiannya begitu tiba-tiba sehingga aku nggak sempat menjelaskan banyak hal padamu.""Apa yang harus kita lakukan sekarang? Kamu ingin aku terus bekerja sama denganmu?"Aku mengangguk dengan kuat.Jessy berdeham, lalu meninggikan suaranya. "Edo, mulutmu sangat menggoda, aku ingin menciumnya lagi."Aku sengaja berkata dengan suara lantang, "Di sana ada tempat
Magbasa pa

Bab 1025

Malam itu, aku berbaring di samping Nia dan tidur sambil memeluknya sepanjang malam.Aku tahu Nia bisa merasakannya. Aku ingin menggunakan metode ini untuk memberi tahu dia betapa aku berharap dia segera bangun.Saat ini, Nia memang merasakan. Namun, kesadarannya seolah terperangkap. Dia seolah-olah tidak dapat menembus rintangan terakhir.Saat dia mendengar Jessy dan aku bermesraan di depannya, dia marah dan ingin bangun, tetapi dia tidak bisa membuka matanya.Akhirnya, dia sangat marah hingga mengabaikanku.Kemudian, aku memegang tangannya dan menjelaskan bahwa aku melakukan itu untuk merangsangnya supaya bangun. Hatinya pun merasa bahagia kembali.Hingga akhirnya, aku berbaring di sampingnya. Suasana hati Nia pun mulai tenang dengan perlahan.Nia tahu bahwa aku sungguh peduli dan perhatian padanya.Dia merasa sangat bahagia.Keesokan harinya, aku memberi tahu hal ini pada Sinta. Sinta juga sangat bersemangat.Benarkah? Kalau begitu, apa kamu punya cara untuk membuat Kak Nia bergerak
Magbasa pa

Bab 1026

"Aku nggak akan berpihak pada Pak Hamid dan orang-orangnya. Tapi, ide Harmin sebelumnya memang terlalu idealis. Apa arti bisnis kita? Bukankah untuk menghasilkan uang?""Karena lebih banyak keuntungan yang bisa diperoleh, kenapa kita nggak menjalannya?"Saat aku mendengar Jimmy berkata seperti itu, aku mengerti.Jimmy berkata dia akan terus mendukung Harmin. Namun, kenyataannya, pikirannya telah berubah.Awalnya, aku menopang di meja. Namun, sekarang aku bersandar di kursi."Pak Jimmy, apa yang ingin kamu lakukan?"Jimmy melanjutkan sambil tersenyum, "Sebenarnya, kita bisa bekerja sama. Sebagian besar sumber daya pasar pengobatan tradisional di Kota Jimba dikendalikan oleh Harmin. Kita bisa menjualnya ke bos lain dengan harga asli. Dengan begitu, kamu bisa menjelaskan pada Harmin.""Tapi, untuk Xander, selama kita menaikkan harganya sedikit, dia dapat membantu kita menciptakan keuntungan yang besar."Aku mencibir dan berkata, "Bagaimana kita bisa menaikkan harga? Kalau menggunakan obat
Magbasa pa

Bab 1027

"Pak Harmin, kamu sudah berusaha."Aku sangat mengagumi Harmin, tetapi aku tidak ingin melakukannya.Sebenarnya, pemikiranku sama dengan Jimmy dan Hamid. Tujuan berbisnis tentu saja untuk menghasilkan uang.Namun, Harmin memercayakan masalah ini padaku. Tanggung jawabku adalah membantunya menyelesaikan masalah ini.Namun, sekarang semua orang telah berubah pikiran. Aku tidak dapat melalukan apa pun.Aku tidak ingin Harmin menyalahkan dirinya sendiri. Lagi pula, ini bukan tanggung jawab dan kewajibannya.Harmin tidak berkata apa-apa. Namun, wajahnya tampak sangat tidak senang.Aku tidak ingin mengganggunya lagi, jadi aku meninggalkan ruangan itu.Sebenarnya, aku tidak mengerti mengapa Harmin memiliki cinta yang begitu besar?Aku merasa jika dia menjadi pegawai negeri, dia pasti akan menjadi pejabat yang baik.Yuna datang. Kemudian, aku menanyakan keraguan di hatiku, "Bu Yuna, aku mau bertanya.""Apa itu? Tanyalah."Aku mengatakan keraguanku, "Aku penasaran kenapa Pak Harmin mendirikan a
Magbasa pa

Bab 1028

"Lumayan baik.""Apa kamu masih merasa nggak nyaman? Aku melihatmu memegang pinggangmu saat berjalan tadi," tanyaku dengan khawatir. Saat aku melihat Yuna berjalan, sepertinya pinggangnya masih sedikit tidak nyaman.Yuna menganggukkan kepalanya.Aku berkata, "Bagaimana kalau aku memijatmu lagi?""Nggak ... nggak perlu."Wajah Yuna tiba-tiba memerah. Dia merasa sangat tidak nyaman.Dia tidak tahu apa yang salah dengannya?Yuna tidak menginginkannya, jadi aku tidak mengatakan apa pun lagi.Saat, aku hendak berdiri dan pergi, Yuna tiba-tiba memanggilku, "Edo, apa yang terjadi malam itu ...."Aku tertegun sejenak. Aku bertanya-tanya masalah apa itu?Setelah aku melihat ekspresi Yuna yang tampak malu, aku tiba-tiba teringat bahwa dia berbicara tentang roknya yang basah malam itu.Aku segera menjelaskan, "Bu Yuna, kalau kamu nggak bilang, aku sudah lupa.""Benarkah? Kamu nggak bohong, 'kan?""Kenapa aku harus berbohong padamu? Aku punya banyak hal yang harus aku kerjakan setiap hari. Bagaima
Magbasa pa

Bab 1029

Aku tidak tahu bagaimana Bella menghadapi Wiki. Singkatnya, aku belum pernah melihat Wiki lagi.Setelah Nia menetap di rumahnya, beberapa di antara kami akan bergantian menjaganya. Semua orang merasa lebih nyaman.Karena alasan ini, Lina secara khusus membujuk ayahnya untuk pindah kembali.Lina juga memintaku untuk kembali dan tinggal di sana di masa depan.Setelah aku memikirkannya, aku menggelengkan kepala dan berkata, "Nggak. Aku nggak bisa tinggal bersamamu sekarang.""Kenapa?" Lina memandangku dengan ekspresi sedih.Aku memegang pipi Lina dan berkata dengan serius, "Kalau ayahmu tahu tentang ini, dia pasti akan punya kesan yang lebih buruk terhadapku.""Kak Lina, sebelum aku mencapai sesuatu, aku lebih baik nggak tinggal bersamamu. Dengan begitu, aku nggak akan membuat Paman marah dan nggak memengaruhi reputasimu."Lina kembali tersenyum. "Edo bodoh, aku nggak menyangka kamu begitu peduli padaku.""Tentu saja. Aku benar-benar ingin menikahimu, jadi aku nggak bisa membiarkan reputa
Magbasa pa

Bab 1030

Kepalaku tiba-tiba berdengung. Aku ingin membuka mataku, tetapi kepalaku sangat pusing sehingga aku tidak bisa membukanya.Namun, aku masih memiliki kesadaran.Sebelumnya, aku mengira bahwa orang yang bersamaku malam itu di Vila Dragonfly adalah Yuna.Kemudian, saat aku tinggal di rumah Yuna, aku melihat tato kupu-kupu di kakinya. Aku makin percaya dengan tebakanku benar.Beberapa hari ini, hatiku memberitahuku bahwa tidak peduli orang itu adalah Yuna atau bukan, aku akan menjaga jarak darinya. Aku tidak akan pernah melakukan sesuatu yang mengecewakan Harmin lagi.Namun, malam ini aku melihat kupu-kupu terbang itu lagi dalam keadaan linglung. Aku benar-benar tidak habis pikir.Apa yang terjadi?Di antara orang-orang di sini malam ini, hanya ada satu orang yang sama. Orang yang ada di Vila Dragonfly malam itu adalah Lina.Namun, Lina tidak memiliki tato kupu-kupu di tubuhnya!Selain itu, aku sangat familiar dengan sosok Lina. Warna kulit Lina tidak seputih itu.Oleh karena itu, orang ya
Magbasa pa
PREV
1
...
101102103104105
...
110
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status