Semua Bab DINIKAHI PRIA PLAYBOY: Bab 271 - Bab 280

359 Bab

S2 - Akhirnya Nikah

Hampir dua mingguan Ryan dan Leonel mengurus surat pernikahan. Mulai daftar, surat Leonel yang menyatakan menjadi satu keyakinan dengan Adeeva dan lain-lainnya.Dan kini tiba di mana mereka berdua akan melakukan acara ijab qobul di sebuah kantor unit agama. Adeeva sendiri hanya didandani memakai kebaya yang benar-benar simple. Dan Leonel hanya memakai jas yang dibeli dadakan itu. Aslinya mau pakai jas milik Ryan yang dulu buat menikah tapi kekecilan. Pengin turun temurun niatnya, tapi malahan dapat bule yang badannya gede.Akhirnya Ryan dan Leonel saling menjabat tangan dengan disaksikan oleh beberapa anggota keluarga dekat saja. Bahkan Danis dan istripun tak diundang karena permintaan Adeeva. Hanya Surya dan istri, serta nenek Nina serta kakek Heri.Grandma Desi sudah sangat bahagia sekali. Senyumnya tak pernah luntur sejak tadi. Bahkan grandma selalu di samping Adeeva untuk memberikan semangat agar cucunya tak gerogi.Sebelum melakukan pengucapan, pengh
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-16
Baca selengkapnya

S2 - Malam Pengantin

Hotel Jakarta Pusat, Indonesia.23.00 wib.Adeeva masih tetap bergelung di atas ranjang dengan pakaian tadi siang. Bukan kebaya, tapi udah ganti dengan dress putih dengan bahu terbuka.Leonel yang sudah mandi dan makan hanya menatap bingung dan heran karena Adeeva tidak terpancing emosinya karena sejak tadi ia meledek bahkan menghina perempuan itu. Apa Adeeva sakit?“Kau tidak makan, hmm?”Adeeva diam dan merasa kesal ditanya sudah hampir seratus kali oleh Leonel soal makan, mandi, ganti pakaian atau apalah. Semuanya membuat emosi lama-lama.“Aku bilang tidak ya tidak Leonel! Kau bisa diam tidak sih. Aku malas berbicara.”“Why?”“Aku membencimu.”“Hahaha, emang sudah dari dulu kau membenciku kan?”“Ya, kali ini berlipat ganda. Kenapa juga aku mau menikah.”“Hahaha, kau sudah setuju Nona Adeeva. Katanya jalani saja.”&
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-16
Baca selengkapnya

S2 - Buka Masa Lalu Adeeva

Perjalanan mereka akhirnya sampai di kediaman Kiki dan Ryan. Tentu saja mereka menyambut begitu hangat. Dan kali ini Leonel sudah bisa ikut masuk ke kamar Adeeva. Dulu hanya sebatas ruang tamu saja kali ini bisa melihat dan menjajaki kamar istrinya ini.Banyak pigura foto yang membuat Leonel menatap bingung. Karena ada satu bingkai foto Adeeva dan foto laki-laki, tapi siapa? Leonel seperti tidak asing dengan wajah laki-laki itu.“Dia siapa?”Adeeva yang sibuk berbaring karena masih ngantuk langsung duduk dan melihat yang ditunjuk Leonel. Adeeva lupa jika di atas nakas ada foto dirinya dan Danis.“Kekasihku.”“Oh ya? Kok enggak diundang biar menyaksikan kita menikah?”“Jangan harap kau bisa bertemu dengannya.”Leonel mengangguk paham, jadi yang datang ke Barcelona waktu itu benar-benar kekasih Adeeva. Entah kenapa mendengar itu merasa hatinya sedikit tercubit.“Sudah ah aku m
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-17
Baca selengkapnya

S2 - Sekilas Masa SMA Adeeva

FLASBACK ON.“PUTUS!”“Yes yes yes! Akhirnya siksaan neraka berakhir.”Mendengar itu membuat aliran di tubuh Adeeva mendidih kuat. Dengan cepat pula ia melayangkan pulukan di wajah Ikbal.BUG.“Awww shit! Cewek gila!”Adeeva langsung meninggalkan Ikbal yang masih saja meringis kesakitan akibat pukulannya tadi. Siapa suruh merasa bahagia habis diputuskannya. Harusnya tuh sedih. Nangis. Ngemis atau ngerengek gitu.Dengan cepat pula Adeeva langsung pergi dari kantin karena suasana sudah semakin riuh. Apalagi semua orang menatapnya ngeri.Jangan tanya penampilan Adeeva akan rapi seperti siswa lainnya. Baju Adeeva dikeluarin, bahkan dasi tak dipakai saat ini. Sering mendapat teguran oleh guru membuat Adeeva merasa tak pernah kapok.Saat berjalan ke arah anak jurusan IPA, yang dilihat hanya segerombolan anak-anak suka belajar. Adeeva muak melihat orang-orang yang gemar belajar itu.Ma
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-17
Baca selengkapnya

S2 - Bye Indonesia

Pagi ini suasana rumah Kiki tengah ramai dengan tangisan sang grandma karena Adeeva dan Leonel akan pergi ke bandara. Niatnya akan ikut mengantar ke sana tapi mengingat faktor usia yang tidak bisa diajak bepergian jauh-jauh membuatnya hanya bisa memeluk cucunya erat.“Sering telepon Grandma, ya. Jangan lupa sering pulang juga Ke Indonesia.”“Iya Grandma, pasti Adeeva akan sering berkunjung ke sini kok.”Selesai berpelukan dengan grandma kini Adeeva juga berpelukan dengan Kiki erat. Keduanya menangis bersama.Merasa sudah reda, Adeeva berlanjut memeluk Ryan. Bisa dilihat sorot kekhawatiran yang mendalam di mata Ryan. Meski tak diucapkan tapi Adeeva tahu jika sang ayah sangat khawatir dan merasa ada yang mengganjal hatinya.“Hati-hati sayang.”Adeeva tersenyum tipis. “Hmm, titip Bunda sama Grandma, Grandpa.”“Pasti sayang.”Dan terakhir Adeeva memeluk grandpa yang sudah
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-18
Baca selengkapnya

S2 - Kejutan Untuk Adeeva

Joeyi Agency.Adeeva merasa terkejut ketika seluruh staf Joeyi menyapa dirinya dengan penuh hormat. Pasalnya selama menjadi anak magang tidak pernah mendapat perlakuan istimewa seperti ini sebelumnya. Terlebih selama di Indonesia Adeeva tidak boleh memikirkan Joeyi oleh Leonel. Katanya fokus saja soal pernikahan.Dan saat sampai di ruangan yang biasa untuknya bekerja, Adeeva langsung disambut Josh dengan sangat hormat.“Good morning, Adeeva.”“Morning.”Adeeva ingin duduk namun dicegah oleh Josh. “Jangan duduk di situ. Kau tidak pantas menduduki kursi butut itu Adeeva.”“What? Josh ini kursi kerjaku dan kau mengatakan ini butut? Keterlaluan.”“Oh bukan begitu Adeeva, kau sudah memiliki ruangan lain di kantor ini. Dan tinggalkan ruangan ini untuk anak magang baru nanti.”“Josh, kau apa-apaan sih.”Di saat Adeeva sedang bingung atas sikap dan perlakuan
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-18
Baca selengkapnya

S2 - Sama-Sama Memendam Perasaan

Selesai bekerja dan dijemput sopir di depan kantor seperti ini tidak pernah ada sedikitpun terbesit dibayangan seorang Adeeva. Namun, takdir Tuhan memang tidak ada yang mengetahui seperti sekarang ini. Yang dulunya bukan siapa-siapa dan hanya staf biasa dikantor sekarang menjadi atasan. Ini semua kejutan dari Tuhan kan? Mungkin karena kesabaran Adeeva selama ini menjalani hidup yang penuh lika liku namun tak pernah mengeluh atau ini titik awal ia menempuh kehidupan yang sesungguhnya?Dan tepat pukul delapan malam, Adeeva masih berdiri di dalam kamarnya menunggu kepulangan Leonel. Biasanya pria itu pulang jam berapa sih? Adeeva juga masih belum hapal dan paham tentang jam kepulangan Leonel itu. Apalagi ini pertama ia menjadi seorang istri dan pertama juga menunggu Leonel pulang kantor.Ceklek.“Malam sayang,” sapanya sambil merentangkan tangan ke arah Adeeva namun dibalas decihan oleh Adeeva meski bibirnya melengkungkan senyum.
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-19
Baca selengkapnya

S2 - Club Malam

Meski dulu nakal saat ABG, namun Adeeva tidak pernah yang namanya masuk-masuk atau pergi ke kelab malam. Dan ini pertama kalinya seorang Adeeva menginjakkan kaki di dalam kelab.Dentuman suara musik yang kencang membuat telinga Adeeva terasa sakit. Bahkan penglihatan matanya terasa aneh karena ruangan ini sangatlah remang-remang. Sorot lampu warna warni yang kini berputar di atas lantai dansa pun membuat kepala Adeeva terasa pusing dan rasanya seperti orang vertigo.“Emilia, kepalaku pusing sekali melihat lampu yang berubah-ubah warna.”Emilia justru langsung terkekeh geli mendengarkan penuturan perempuan dewasa seperti Adeeva. Emilia juga tahu jika Adeeva tidak pernah pergi ke kelab dan minum alkohol. Namun, melihat Adeeva mengutarakan langsung seperti ini sangatlah lucu.“Ayolah babe, kau sudah dewasa dan cobalah ikuti kehidupan orang dewasa di sini.”“Iya, tapi sungguh ini membuat telingaku sakit,&rdquo
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-19
Baca selengkapnya

S2 - Cemburu Tapi Gengsi

Membaca pesan terakhir dan melihat foto Adeeva yang sedang duduk di sebuah kelab membuat hati Leonel bergemuruh sangat hebat. Ternyata Adeeva pergi buru-buru tadi itu mau pergi ke kelab?Niat ingin mengecek pekerjaan pun Leonel tinggalkan. Mood-nya merasa sudah sangat hambar dan ambyar sekali saat ini. Buru-buru ia mengambil kunci mobilnya di dalam laci nakas dan segera melanggang pergi ke kelab yang biasa dirinya dan Alex bertemu.Selama perjalanan pun hati Leonel benar-benar kesal. Kenapa juga sih perempuan itu tidak jujur saja mau pergi ke kelab malam. Kan kalau tahu dari awal enggak kesal begini.***Kelab Malam.Alex sudah duduk bersama Adeeva, bahkan Alex memesan jus jeruk untuk dirinya dan Adeeva. Malam ini ia sengaja enggak minum alkohol dulu karena ingin bincang-bincang dengan Adeeva.Rasa penasaran Alex dengan perempuan asia ini bisa dikatakan sangat menggebu-gebu. Apalagi mendengar Leonel yang menilai sikap Adeeva barbar, tapi bag
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-20
Baca selengkapnya

S2 - Leonel Balas Dendam

Dan pagi ini Marinka pulang dengan wajah yang sangat bahagia. Leonel yang melihat mommy-nya bahagia ikut tersenyum senang.Setelah berpikir keras tadi pagi buta hingga saat ini akan sarapan bersama, ini saatnya Leonel mengatakan di depan mommy-nya.“Mommy kangen sekali denganmu, dear,” ucap Marinka kepada Adeeva yang masih memakan sarapannya dengan diam.Adeeva tersenyum tipis saja dan kembali fokus sarapan.“Mom, sepertinya Leonel akan pindah tinggal di apartemen saja,” ceplos Leonel yang membuat Adeeva menghentikan pergerakan tangannya di atas piring. Adeeva masih tetap menunduk yang membuat Leonel tersenyum menyeringai. “Soalnya kasihan Adeeva dia jauh dari kantor,” tambah Leonel yang membuat Adeeva mendongak dan menoleh ke arah Leonel. Adeeva menunjukkan tatapan tajam penuh permusuhan.Marinka diam sejenak, ada gurat kesedihan mendengar anak dan menantunya akan tinggal terpisah.“Tapikan ada sopi
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-20
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
2627282930
...
36
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status