Semua Bab CEO Jeremy Ditinggalkan oleh Istrinya yang Hamil: Bab 561 - Bab 570

590 Bab

Bab 561

Thasia merasa Angel sungguh kasihan.Dari kecil sudah tidak merasakan kasih sayang orang tua, juga kekurangan rasa aman, dia harus bertahan menghadapi semua itu.Thasia menggandeng lengan Angel. "Semua sudah berlalu, ke depannya hari-harimu akan menjadi lebih baik, suatu hari nanti kamu pasti akan menjadi artis layar lebar."Angel tertawa. "Kamu terlalu berharap padaku.""Dari kecil kamu sudah bisa hidup susah, memangnya ada hal yang nggak bisa kamu hadapi?"Angel merasa semakin menyukai Thasia, mungkin karena wanita ini memberinya dukungan besar, padahal Angel sudah terbiasa menahan diri, tapi sekarang Thasia telah membangkitkan ambisinya untuk menang.Dirinya sudah tidak boleh kembali ke masa lalu lagi.Angel ingin keluar dari kemiskinan dan kelaparan.Pada saat ini, Lisa sudah tiba di rumah sakit.Dia melihat Angel bersama dengan Thasia.Dia melihat Thasia masih bisa jalan dengan baik-baik saja, tidak ada tanda-tanda melemah sama sekali.Lisa merasa bingung.Namun, dari sudut matany
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-06
Baca selengkapnya

Bab 562

Lisa segera melihat ke sekeliling, lalu melihat Angel yang seakan-akan menjadi korban, seketika dia merasa panik. "Kalian jangan foto lagi, dia hanya berpura-pura, aku nggak menyentuhnya, dia yang menabrakku, aku hanya berusaha melindungi diri!"Thasia segera membantu Angel berdiri, lalu berkata, "Kamu sudah mendapatkan apa yang kamu mau, kenapa kamu masih mengganggunya? Apakah dia harus keluar dari dunia hiburan baru kamu merasa puas?""Apa yang kamu bicarakan?" Lisa melihat Thasia juga mulai berbicara sembarangan.Di sana ada banyak orang, penjelasan Lisa di sana tidaklah berguna.Namun, dia terlalu meremehkan mereka.Tidak disangka mereka bisa berubah menjadi begitu hina, beraninya mereka menjebak dirinya."Kalian tunggu saja nanti!"Lisa tidak berada di sana terlalu lama, dia takut semakin banyak orang yang mengelilingi mereka.Setelah dia pergi, Thasia membantu Angel berjalan masuk ke dalam. Kalau mau berakting harus sampai tuntas. Angel menyentuh tangan Thasia, lalu melihat ada y
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-06
Baca selengkapnya

Bab 563

Jeremy segera menggendongnya dan mencari dokter.Thasia dibawa masuk ke ruang IGD, dokter segera memeriksa tubuhnya.Jeremy berdiri di depan pintu, hatinya merasa gelisah, tatapan matanya terus menatap sosok Thasia.Hatinya berdetak kencang, Jeremy tidak bisa merasa santai sedikit pun, bahkan telapak tangannya berkeringat.Jeremy bisa merasakan keanehan pada tubuh Thasia.Setelah 10 menit kemudian, dokter berjalan keluar dari dalam, dia berkata pada Jeremy, "Nggak ada masalah pada tubuhnya, semuanya sehat. cukup membingungkan kenapa dia bisa tiba-tiba pingsan. Tapi di tubuhnya terdapat beberapa memar, memar itu terlihat aneh. Oh iya, di bagian belakang lehernya juga ada bekas suntikan."Perkataan dokter membuat wajah Jeremy menjadi sangat serius.Penyakit yang tidak bisa ditemukan baru berbahaya.Jeremy berjalan masuk ke dalam bangsal, dia melihat wajah Thasia yang kurus.Thasia akhir-akhir ini terlihat kurusan.Hamil itu sangat melelahkan, apalagi sekarang dia ada penyakit.Hal ini me
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-07
Baca selengkapnya

Bab 564

Hanya orang itu yang memiliki kesempatan.Jeremy melihat Thasia yang semakin hari semakin kurus, mereka tidak bisa menunggu lagi."Tolong jaga dia, aku ingin ke suatu tempat." Jeremy bersiap-siap pergi ke apartemen Thasia.Pria itu pasti ada di sana.Ricky tidak tahu Jeremy akan pergi ke mana, dia hanya bisa menjawab, "Oke."Pasti saat Thasia diculik, tubuhnya telah disuntik sesuatu.Bisa dengan begitu cepat tahu Thasia terkena racun, bahkan bisa mengatasinya, maka orang itu pasti bukan orang biasa.Untuk saat ini Jeremy tidak akan melepaskan sedikit pun kesempatan untuk menyelamatkan Thasia.Jeremy pergi ke apartemen Thasia, dia melihat ke sebelah rumahnya. Pintu itu tertutup rapat, dia segera mengetuknya.Tidak sampai semenit pintu itu terbuka.Kent selalu berada di rumah, dia seakan-akan tahu Jeremy akan datang mencarinya, dia tidak terlihat terkejut, hanya berkata dengan santai, "Masuklah."Jeremy menyadari wajahnya sangat pucat, badannya juga lemah. "Kamu yang memberikan gelang mu
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-07
Baca selengkapnya

Bab 565

Jeremy sempat mendengar sebutan ini saat masih menjadi tentara.Hanya saja dia gagal menemukan jejak orang itu."Kamu nggak pernah bertemu dengannya?" tanya JeremyKent menggeleng. "Dia sangat misterius, juga nggak akan bertemu dengan sembarangan orang, dia cukup hebat membuat racun. Hanya itu yang aku tahu tentangnya."Kalau sampai menyangkut kelompok buronan itu, maka masalahnya cukup serius.Sepertinya Thasia ada hubungannya dengan masalah waktu itu.Kalau dicocokkan saat Thasia SMA dan sempat menghilang selama liburan sekolah, waktu itu juga bertepatan dengan para buronan itu tertangkap.Banyak yang ditangkap, juga banyak yang mati, sekarang ada satu yang sudah mau dibebaskan.Sedangkan yang disebut sebagai penyihir itu, masih berkeliaran di luar sana.Hanya saja Jeremy langsung melirik Kent. "Kamu nggak takut setelah memberitahuku semua ini, kelompokmu akan memberi pelajaran padamu?"Kent malah tertawa. "Sudah kubilang, tujuanku hidup demi Thasia, apalagi aku ini seorang dukun oba
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-07
Baca selengkapnya

Bab 566

Suasana hati Thasia saat ini sedang tenang, dia bisa melihat Jeremy sangat mengkhawatirkannya, dia pun tidak bisa bersikap kasar pada pria ini.Dia balas memeluk pinggang Jeremy. "Kalau begitu kita jangan bertengkar lagi, kalau ada masalah kita bicarakan baik-baik, bagaimana?""Hmm," jawab Jeremy.Thasia merasa ada yang tidak beres. "Kenapa hanya menjawab seperti itu? Kamu merasa nggak senang?""Nggak." Jeremy mengelus wajah Thasia. "Kamu saja bilang kita jangan bertengkar lagi, mana mungkin aku nggak senang."Thasia menatapnya dengan lekat, lalu berkata, "Kalau kamu sudah nggak percaya lagi padaku, lalu ingin berpisah denganku, bukankah semua kata-kataku ini sia-sia?""Mana mungkin." Jeremy menenangkan hatinya Thasia. "Nggak akan berpisah.""Nggak jadi bercerai?"Mereka selalu bertengkar karena hal ini.Thasia selalu memikirkan cara untuk bercerai dengannya.Namun, sekarang Jeremy sudah berkorban banyak untuknya, Thasia sudah bisa berpikir dengan lebih terbuka.Hubungan mereka masih b
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-07
Baca selengkapnya

Bab 567

"Aku bisa mengajarimu," kata Jeremy.Thasia merasa senang. "Oke, kalau begitu aku nggak perlu mencari pelatih lagi, biar kamu saja yang menjadi pelatihku.""Kita bicarakan nanti." Jeremy berkata, "Akhir-akhir kamu pasti bosan selalu berada di rumah sakit, aku akan membawamu keluar."Thasia menggandeng tangannya, dia berkata dengan manja. "Kalau begitu aku mau es yang manis-manis, mau manisan haw.""Kenapa mau yang manis-manis semua?""Ibu hamil pasti seleranya berubah."Jarang sekali mereka bisa jalan-jalan bersama, apalagi saat ini Thasia merasa sangat senang dan bahagia.Hal ini belum pernah dia rasakan sebelumnya.Andai saja kebahagiaan ini bisa bertahan selamanya.Novan yang menyetir, mereka duduk di kursi belakang.Saat duduk di mobil Thasia merasa lelah, tidak lama kemudian dia pun bersandar pada Jeremy.Melihat ini Jeremy memindahkan kepala Thasia ke pahanya, agar dia bisa tidur dengan lebih nyaman.Kalau dulu, Thasia pasti akan terbangun.Kali ini, Thasia tidur dengan sangat ny
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-08
Baca selengkapnya

Bab 568

Setelah pria yang berada di depan mendengar ini, dia tertawa mengejek. "Mencintai pasanganmu akan membuatmu kaya? Kata siapa? Aku nggak percaya mitos seperti itu! Kalau begitu memangnya kamu sudah kaya? Hahaha.""Setelah bersama cukup lama, aku sudah bersyukur kalau dia nggak memakai uang dengan boros, mana mungkin masih bisa berharap menjadi kaya." Orang di belakang berkata, "Kalau bisa hemat, maka sebaiknya hemat. Kalau bukan karena dia sedang hamil, aku nggak akan mau membelikannya!"Kedua orang ini bisa dibilang sepemikiran."Ya sudah kalau nggak percaya." Nada Jeremy menjadi lebih dingin.Dia tidak setuju dengan pemikiran mereka.Memangnya salah kalau istri sendiri menggunakan uang mereka?Waktu itu saat berpacaran kenapa mereka tidak membahas tentang hal ini dulu?Bagaimana bisa mereka pada akhirnya menikah?Mereka berdua melihat Jeremy kelihatannya tidak senang, sepertinya tidak setuju dengan pemikiran mereka. Kedua pria itu juga tidak percaya Jeremy itu orang kaya!"Kamu harus
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-08
Baca selengkapnya

Bab 569

Sebelum tangannya mengenai Jeremy, Novan yang berada di samping sudah memelintir tangan mereka, orang itu langsung berteriak kesakitan."Sakit, sakit ...."Novan adalah tentara yang terlatih, jika ada orang yang menyerang orang-orangnya, dia akan segera menyadari dan mengatasi hal itu.Jadi mereka tidak akan memiliki kesempatan untuk menyerang."Ketua, apakah kamu baik-baik saja?" tanya Novan."Hmm."Mereka melihat Novan memakai baju tentara, kelihatannya pria itu cukup hebat, apalagi dia sangat menghormati Jeremy.Mereka baru menyadari Jeremy berbeda dengan mereka.Seketika mereka juga sadar telah membuat masalah dengan orang yang tidak patut ditantang.Setelah mengetahui semua itu, mereka pun mengubah sikapnya. "Maaf, Bos. Kami yang salah, kami seharusnya nggak berbicara dengan sombong!""Kamu benar, kalau mencintai istri akan menjadi kaya!""Bos, mohon maafkan kami, kami yang tadi salah nggak mengenalmu dengan baik!"Jeremy belum berkata apa-apa, tapi mereka sudah mulai takut.Kalau
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-08
Baca selengkapnya

Bab 570

"Hei ...." Thasia ingin memanggilnya.Kemudian seekor merpati putih yang gemuk terbang ke arah mereka.Thasia takut burung itu mematuknya, jadi dia berjalan mundur.Namun, Thasia sepertinya melihat sesuatu, di mulut merpati itu sepertinya ada benda berbentuk bulat.Sebelum dia sadar kembali, merpati itu sudah meletakkan benda tadi ke tangan Jeremy.Thasia tertegun menatap Jeremy.Dia menyadari di tangan Jeremy sepertinya ada cincin berlian.Cincin berlian itu terlihat silau di bawah sinar matahari.Thasia tanda sadar menyipitkan matanya, lalu melihat Jeremy memakaikan cincin berlian itu ke jari manisnya.Prok! Prok!Seketika ada suara tepuk tangan.Thasia segera menoleh, dia melihat orang-orang di jalan bertepuk tangan, menatapnya dengan senang dan iri.Thasia merasa resah saat dilihat oleh begitu banyak orang, dia berkata dengan panik, "Ini ... apa yang terjadi?""Romantis sekali, ternyata ada orang yang melamar, ada banyak mawar, juga ada helikopter. Sungguh bagus!""Seperti cerita p
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-08
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
545556575859
DMCA.com Protection Status