Semua Bab Wanita Simpanan Mr. Dante: Bab 151 - Bab 160

174 Bab

Rahasia besar

Dahlia tak bisa berkata apa-apa lagi ketika melihat siapa yang datang ke rumahnya itu. Ia pikir orang itu tak akan datang lagi datang lagi di kehidupannya bersama dengan Lana tapi semuanya salah besar karena orang itu datang kembali. "Mau apa kamu datang lagi kesini? Apa penjelasan saya sebelumnya kurang jelas?" tanya Dahlia dengan ekspresi yang kesal. Orang yang datang ke rumah Dahlia itu tanpa basa-basi langsung masuk kedalam rumah Dahlia dan duduk di sofa yang ada di ruang tamu. "Saya tidak peduli dengan larangan anda sebelumnya. Kedatangan saya kesini ingin membawa Lana untuk ikut bersama saya ke Canada," jawab Mark yang tiba-tiba datang. Orang yang baru saja datang ke rumah Dahlia adalah Mark yang merupakan orang yang dikirim oleh papa dari sang suami. Ia pikir jika laki-laki itu tak akan pernah kembali lagi kesini karena Dahlia sudah menolak permintaan untuk membawa Lana ke Canada. Apalagi setelah Lana resmi menikah Dahlia tak pernah terpikirkan jika Lana akan pergi. "Saya
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Ibu jangan tinggalkan Lana

Air mata terus mengalir dari mata indah Lana ketika mendengar berita dari Ratmi asisten rumah tangga yang berada di rumah sang ibu. Tadi ia baru saja mendengar apa yang dikatakan oleh Ratmi bahwa ia menemukan sang ibu jatuh pingsan dan sekarang Ratmi sudah membawa sang ibu ke rumah sakit. Maka dari itu saat ini Lana sedang menuju ke rumah sakit. "Tolong lebih cepat bawa mobilnya," pinta Lana yang sudah berurai air mata. "Baik nyonya," jawab supir yang membawa mobil. Sesuai dengan perintah dari Lana mobil pun lebih kencang daripada sebelumnya. "Sayang kamu gak boleh terlalu sedih karena anak-anak kita bisa merasakan ketika kamu merasa sedih," pesan Dante. "Tapi aku takut terjadi sesuatu yang buruk kepada ibu. Gimana kalau penyakit jantung kambuh?" tanya Lana yang tak bisa menyembunyikan rasa takutnya. "Ssssstttt...."Dante mencoba menenangkan Lana agar tak menangis berlebihan karena saat ini ada 2 nyawa yang tumbuh didalam rahim Lana jadi Dante harus benar-benar menjaga Lana dan
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Persiapan bicara empat mata

Alicia heran ketika dibawa ke bandara oleh orang yang ada tadi menemui dirinya. Orang itu akan mengantarkan Alicia menuju kepada bosnya. Tentu saja Alicia tak mau asal menyetujui kerjasama kalau tak berbicara secara langsung dengan orang itu. Maka dari itu ia harus bertemu dengan orang itu. Seharusnya tak boleh ada yang bisa masuk sampai sejauh ini tapi Alicia bisa masuk dengan mudahnya. Jika seperti itu berarti orang misterius yang mengajak dirinya bekerja sama bukan orang sembarangan jadi Alicia harus berhati-hati. Mereka semakin jalan masuk hingga akhirnya sampai di sebuah pintu yang tertutup. "Silahkan masuk karena tuan sudah menunggu didalam," kata orang itu lagi. Alicia pun tanpa banyak bicara masuk kedalam ruangan itu. Ketika masuk ternyata sudah ada seorang laki-laki yang menunggu dirinya. Laki-laki itu tampak bersikap biasa saja ketika melihat kedatangan Alicia. Tak ada perubahan ekspresi apapun yang terlihat dari wajah laki-laki itu ketika Alicia berjalan mendekat kearah d
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Bahaya akan datang

Sudah tiga hari lamanya Dahlia masih berada di dalam ruang ICU dan melakukan observasi secara menyeluruh dan belum diperbolehkan untuk keluar ke ruang perawatan biasa. Lana masih setia terus berada di rumah sakit walaupun ia tak boleh masuk ke ruang ICU karena saat ini ia sedang hamil dan sangat berisiko jika masuk kedalam rumah sakit. Sehingga Lana hanya bisa menunggu di luar. Tentu saja ia tak tinggal di rumah sakit karena ia sadar jika ada 3 nyawa yang masih tumbuh didalam rahimnya. Hari pertama Dante menyewakan kamar di hotel yang tak jauh dari rumah sakit. Tapi hari berikutnya Lana memilih untuk pulang ke rumah tapi suaminya yang sangat over protective itu akhirnya membuka satu kamar perawatan di rumah sakit ini yang bisa Lana gunakan untuk beristirahat. Karena jujur saja badan Lana tak sekuat dulu sebelum hamil. Ia jadi mudah lelah dan pegal saat hamil mungkin karena ia hamil anak kembar sehingga lebih berat daripada wanita hamil pada umumnya. Seperti saat ini Lana baru saja se
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Beban Dante

Dante sudah bersama dengan Lana setelah tadi ia menjemput sang istri dari rumah sakit. Sebelum mereka pergi tadi mereka memastikan keadaan sang ibu apakah sudah ada kemajuan atau belum ternyata hasilnya masih sama saja belum ada perubahan yang signifikan. Jadi sekarang ekspresi wajah Lana terlihat sangat sedih. "Sayang ibu pasti akan segera membaik. Walaupun tadi keadaan ibu belum menunjukkan sesuatu yang signifikan tapi setidaknya ada sedikit perbedaan. Dokter tadi mengatakan jika kita hanya perlu waktu sampai ibu benar-benar bisa pulih kembali jadi kamu tidak usah khawatir soal itu," ucap Dante menenangkan sang istri. Lana yang tiba-tiba ingin duduk di pangkuan Dante semakin memasukkan wajahnya kedalam pelukan dari Dante. Sebenarnya ia ingin menangis karena mendengar perkataan dari dokter tadi yang mengatakan jika perkembangan ibunya belum membuahkan hasil. Tapi ia tak boleh menyalahkan dokter karena bagaimana juga dokter sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan perawata
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Kehilangan

Rintik air hujan turun dengan begitu derasnya ketika Lana mengantarkan ibunya ke tempat peristirahatannya yang terakhir. Setelah usaha keras selama ini menerima perawatan akhirnya sang ibu menyerah dengan penyakitnya. Padahal 2 hari sebelumnya keadaan sang ibu sangat baik bahkan Lana masih bisa berbicara dengan sang ibu tapi sekarang ibunya sudah meninggalkan dirinya sendiri. Lana benar-benar tak menyangka jika kesadaran sang ibu sebagai pertanda jika sang ibu untuk mengatakan kata-kata perpisahan. Hati Lana benar-benar sangat hancur ketika mengetahui sang ibu pergi meninggalkan dirinya. Walaupun ia sudah mengatakan jika ia rela jika sang ibu pergi meninggalkan dirinya karena tak ingin melihat penderitaan sang ibu lebih lanjut. Tapi ternyata Lana tak sanggup kehilangan sang ibu. Dan sekarang Lana sekarang sudah hidup sebatang kara karena sang ibu sudah meninggalkan dirinya untuk selamanya. Air mata terus saja mengalir dari mata Lana ketika pemakaman sang ibu sudah selesai. Bahkan sek
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Tragedi akan datang

Hari tak lagi sama bagi Lana semenjak kepergian sang ibu yang begitu tiba-tiba. Walaupun ia tahu jika sang ibu bisa pergi sewaktu-waktu mengingat kondisi tubuhnya yang memang tak baik-baik saja itu tapi Lana tak pernah siap untuk bisa kehilangan sang ibu. Rasanya sangat berat ketika saat ini ia sudah tak memiliki keluarga sama sekali walaupun ia memiliki Dante dan juga keluarganya tapi tetap saja rasanya tak pernah sama karena mereka bukan keluarga kandungnya. Sebelumnya Lana sudah menyiapkan diri untuk segala kemungkinan terburuk yang terjadi melihat kondisi tubuh sang ibu yang terus saja menurun dari hari ke hari. Tapi yang membuat Lana tak siap melepas kepergian sang ibu ketika sehari sebelum kepergiannya keadaan ibu sudah jauh lebih jauh lebih baik bahkan bisa mengobrol dengan Lana dengan begitu bebasnya. Dan disaat terakhir itu juga Lana masih bisa melihat senyum dari sang ibu yang menurutnya benar-benar sangat cantik. Jadi ketika hari berikutnya kondisi tubuh sang ibu kembali me
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Kemanjaan Lana

Lana masih nyaman tidur dalam pelukan Dante dan malas beranjak dari ranjangnya. Apalagi setelah semalam mereka melewati malam yang panas dan begitu menggairahkan rasanya Lana tak mau jauh-jauh dari Dante. Usia kandungan Lana sudah menginjak 6 bulan dan tinggal tiga bulan lagi hingga Lana bisa melahirkan kedua anak kembarnya. Awal kehamilan Lana cukup kerepotan karena ia sering mengalami mual yang parah hingga ia pernah dilarikan ke rumah sakit gara-gara terus saja muntah. Ditambah lagi sejak kepergian sang ibu kondisi Lana sempat menurun tapi untungnya kondisinya berangsur-angsur membaik dan sekarang ia sudah bisa beraktivitas seperti biasa. Dante sendiri juga enggan untuk turun dari ranjang padahal ia harus segera berangkat ke kantor untuk mempersiapkan kepergiannya ke Canada besok. "Kamu harus pergi banget ya besok? Apa gak bisa diwakilkan sama orang lain?" tanya Lana manja. "Cup...."Dante mengecup kening Lana yang sedang dalam mode manjanya itu. "Sayang untuk yang kali ini hany
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Pertemuan Tak terduga

Lana masih terus memeluk tubuh Dante begitu eratnya karena sang suami akan pergi keluar negeri untuk urusan bekerja. Padahal sudah dari semalam Lana mempersiapkan diri untuk tak terlalu sedih ketika melihat sang suami mau pergi. "Hei, kenapa kamu nangis lagi. Aku sudah bilang jika aku akan pergi sebentar. Setelah semua kerjaan aku selesai aku akan langsung pulang. Jadi kamu jangan nangis kayak gini. Kalau kamu menangis seperti ini nanti aku gak tenang jalannya," kata Dante menghapus air mata sang istri. Lana berusaha untuk menghentikan air matanya tapi entah kenapa air matanya terus saja. "Aku juga gak mau menangis tapi melihat kamu mau pergi tiba-tiba aja air mata aku jatuh gitu aja," ucap Lana sambil sesegukan. Dante pun kembali memeluk tubuh sang istri dengan lembut. Bahkan ia juga memberikan kecupan kepada sang istri agar berhenti menangis. "Sayang lihat aku," pinta Dante. Lana menatap langsung kearah sang suami dengan mata yang buram karena air mata yang masih menggenang.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya

Kegelisahan Lana

Suasana di restoran tiba-tiba berubah tidak nyaman dengan kedatangan wanita ular yang benar-benar membuat mood Lana rusak. Padahal tadi suasana hatinya kurang baik hingga Mama mertuanya mengajaknya untuk pergi jalan-jalan dan membuat suasana hatinya baik. Tapi tiba-tiba datang wanita ular yang membuat Lana sangat kesal. Dan wanita ular itu adalah Alicia. "Untuk apa kamu datang kesini? Sepertinya tak ada yang perlu dibicarakan lagi," ucap Lana kesal. Alicia dengan penuh percaya dirinya duduk tepat dihadapan Lana. Melihat ada yang duduk dihadapan Lana langsung membuat pengawal pribadi Lana mendekat. "Siapa anda dekat-dekat dengan nyonya Lana. Sebaiknya anda pergi dari sini," usir Lisa pengawal pribadi Lana. Lisa langsung mengusir Alicia yang berada di meja yang sama dengan nyonya mereka. Karena sudah menjadi tugasnya untuk menjaga nyonya itu. "Biarkan saja dia disini sebentar Lisa. Saya ingin mendengarkan apa yang dibicarakan. Kamu bisa kembali ke tempat kamu dan mengawasi saya," p
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-30
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
131415161718
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status