Angin malam berhembus lembut sekaligus menghasilkan udara dingin yang begitu terasa menusuk ke kulit putih Zola. wanita itu, kini tengah duduk di taman Rumah Sakit. aroma khas Rumah Sakit, sedikit membuatnya kewalahan, entah mengapa perutnya terasa begitu mual mencium wangi obat-obatan. Zola mendekap erat tubuhnya dengan kedua tangannya. saat datang ke Rumah Sakit, ia lupa mengenakan pakaian tebal. yang digunakannya saat ini hanyalah kaos lengan pendek dan celana kulot panjang. Batin Zola saat ini, begitu terluka karena sikap Darel yang sudah begitu keterlaluan. untuk luka yang diberikan oleh Darel, soal perselingkuhannya dengan Rosa, mungkin akan hilang dengan berlalunya waktu. Namun, ini soal Dessy, wanita paruh baya yang tengah berjuang melawan penyakitnya, harus terluka karena sikap Darel sendiri, anak yang sudah dilahirkan oleh Dessy. tak dapat dibayangkan, bagaimana perasaan Dessy saat harus berdebat dengan darah dagingnya sendiri. tentu saja, wanita itu sakit hati. “Sudah cukup
Read more