Semua Bab Dinikahi Miliarder Buruk Rupa: Bab 401 - Bab 410

593 Bab

Bab 401

Grace datang ke kantor polisi untuk mencatat kesaksian. Berkat aksi heroiknya, Harry mendapat spanduk kehormatan.Beberapa hari selanjutnya, cuaca terik. Banyak nelayan yang turun ke laut. Mereka menemukan puing kapal dan beberapa bagian tubuh.Polisi turun tangan dan menyimpulkan kapal menabrak karang. Tidak ada seorang pun yang selamat. Totalnya ada 11 korban. Jasad mereka dimakan habis oleh ikan.Ketika melihat berita itu di internet, Grace tak kuasa menghela napas. Di dunia ini ada hukum sebab dan akibat. Ini yang dinamakan karma.Setiap kali teringat penjahat itu membunuh seorang anak perempuan, hati Grace terasa sakit. Selain itu, anak wanita hamil itu juga lahir prematur. Meskipun kondisinya agak lemah, setidaknya bayinya selamat. Semua ini berkat Lyla.Grace telah menjenguk bayi itu. Demi berterima kasih pada Lyla, mereka memberi bayi mereka nama yang hampir sama dengan nama Lyla.Grace juga masuk berita karena kejadian ini. Dia dan Lyla disebut sebagai pahlawan. Di situasi kri
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-28
Baca selengkapnya

Bab 402

Grace merasa sangat senang. Ketika masih tinggal bersama Keluarga Lugiman, dia tidak pernah ikut serta dalam perayaan tahun baru dan hanya diizinkan makan bersama. Jika Grace makan terlalu lambat, dia bahkan akan dimarahi Greta dan Tashia. Itu sebabnya, Grace selalu pergi setelah selesai makan.Setiap tahun, Grace merasa sangat kesepian. Tahun ini, dia tidak perlu pulang ke rumahnya dan bisa berkumpul dengan bahagia di vila ini.Semua orang duduk di tempat masing-masing. Grace menuangkan anggur untuk mereka semua. "Paman Rudi, kamu yang paling senior di sini. Ayo berikan kata sambutan.""Oke. Karena Nona Grace memberiku kehormatan ini, aku doakan kalian semua makin berkembang dan makin sukses ditahun baru, juga sehat selalu," ucap Rudi dengan lantang.Semua orang bersorak dan bersulang dengan gembira. Mereka awalnya masih merasa canggung. Namun, setelah Grace mencairkan suasana, orang-orang menjadi lebih rileks. Semuanya saling mendoakan.Grace duduk dengan tegak sambil memegang segela
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-28
Baca selengkapnya

Bab 403

Grace kesal hingga menginjak kaki Harry. Harry pun mengernyit kesakitan. Grace menegur, "Siapa suruh kamu genit di depan umum! Banyak orang yang lihat! Kamu nggak malu?""Haha. Nona Grace malu!""Kami bukan orang luar kok, Nona. Kami ngerti cara pacaran anak muda zaman sekarang.""Kalian masih membela Harry?" Nada bicara Grace terdengar tidak berdaya."Tentu saja! Ayo, cium lagi! Cium, cium!" sorak para pelayan. Bahkan, Rudi yang berusia 70-an tahun juga ikut."Kali ini bukan aku yang mau, tapi mereka ya. Kalau kamu menolak dicium, gimana aku bisa jadi bos rumah ini?" ucap Harry."Bukannya aku bosnya?" tanya Grace."Ya, kamu bosnya. Aku milikmu," balas Harry."Ya sudah, kali ini aku yang ambil inisiatif.""Oke."Grace berjinjit, lalu mengecup bibir Harry dan berkata, "Sudah, sudah. Waktunya pulang. Aku sudah siapkan hadiah untuk kalian semua.""Masih ada hadiah?"Grace mengeluarkan satu per satu kotak hadiah dan membagikannya kepada semua orang. Namun, Harry tidak dapat apa-apa.Isinya
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-28
Baca selengkapnya

Bab 404

"Memangnya ini nggak bagus? Aku rasa kamu berubah secara sukarela," goda Rudi.Harry hanya tersenyum tanpa membantah. Benar, dia memang berubah atas kehendaknya sendiri."Aku pergi bantu-bantu dulu. Untung saja, dapur di rumahku besar." Harry berjalan ke dapur.Grace tiba-tiba menginstruksi, "Paman Rudi, bantu aku disinfeksi koin-koin itu. Aku mau bungkus dengan pangsit.""Untuk apa?" Harry tidak paham tujuan Grace."Makan pangsit berisikan koin punya makna yang bagus lho. Aku bakal taruh lebih banyak supaya semua orang kebagian." Grace terkekeh-kekeh.Harry tidak pernah dengar tentang ini. Dia merasa Grace sangat unik. Hari pertama tahun baru harus memakai pakaian baru. Makan pangsit berisikan koin punya makna bagus. Tahun ini menjadi sangat meriah berkat gadis ini.Grace membungkus pangsit dengan cepat dan baik. Dia diam-diam memberi tahu Harry bagaimana caranya membedakan pangsit yang punya koin dan tidak.Grace pun menyuruh Harry mengambil lebih banyak agar rezekinya berlimpah di t
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-28
Baca selengkapnya

Bab 405

Siapa yang tega membuang baju semahal itu?"Aku tahu kamu nggak kekurangan baju, makanya kubelikan yang lain.""Maksudmu, aku juga dapat hadiah?""Tentu saja, namanya juga tahun baru. Tapi, kamu nggak kekurangan apa pun. Aku juga takut kamu nggak suka pemberianku karena kemurahan. Aku beliin kamu pulpen, tapi bukan yang sangat mahal. Kubeli dengan uangku sendiri lho. Aku simpan dengan susah payah. Aku nggak tahu harus beli apa. Kebetulan, aku lewat toko pulpen ...."Sebelum Grace selesai bicara, Harry sudah mengambil hadiahnya. "Nggak usah beli yang lain. Aku sangat suka hadiah ini."Harry langsung membukanya. Terlihat sebuah pulpen yang sangat indah. Dia merasa sangat puas dengan hadiah ini. Ternyata, dia juga mendapat hadiah dari Grace.Grace merasa lega melihat Harry menyukainya. Padahal, dia sempat khawatir hadiahnya terlalu murahan untuk Harry. Kemudian, Grace menjulurkan tangan dan berkata, "Aku sudah kasih kamu hadiah. Mana hadiahku?""Aku nggak beli apa-apa ...," timpal Harry d
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

Bab 406

"Aku sudah tua, jadi banyak waktu senggang. Saat keluar belanja, aku sering lihat orang main mahyong. Aku rasa sangat menarik. Dulu aku nggak punya kerjaan pagi, jadi keluar main mahyong. Lagian, aku harus lebih sering menggunakan otakku supaya nggak pikun.""Para wanita tua bisa pergi ke lapangan untuk menari, tapi pria tua sepertiku malu dong. Makanya, aku lihat orang main catur, mahyong, dan poker saja. Aku jago poker lho," jelas Rudi."Hm, sepertinya kamu terlalu senggang belakangan ini," gumam Harry.Eh? Rudi merasa dirinya sudah salah bicara. Dia berdeham dan berkata, "Kita lanjutkan permainan saja."Grace awalnya cukup beruntung, tetapi nasibnya mulai berubah di belakang. Sementara itu, Harry seperti mendapat pencerahan. Dia meraih kemenangan."Harry, jangan-jangan kamu main curang?" tanya Grace dengan agak kesal. Tadi Harry tidak paham apa-apa, tetapi sekarang jadi jago?"Permainan ini mudah saja, ngapain aku main curang?" balas Harry. Grace memantau Harry dengan saksama selama
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

Bab 407

"Aku masih kuliah, jadi belum butuh terlalu banyak. Kamu yang makan lebih banyak. Kamu harus kerja dan hidupi aku," timpal Grace sambil tersenyum.Ketika melihat senyuman itu, hati Harry luluh. Dia berkata, "Oke, aku akan cari banyak uang untuk menghidupimu."Semua orang merasa sangat senang saat mendapat pangsit yang berisikan koin.Grace ingin menunggu sampai perayaan malam tahun baru di TV berakhir, tetapi dia tidak tahan lagi. Pada akhirnya, Harry menggendongnya untuk membawanya ke kamar.Para pelayan juga sudah tidak tahan. Harry berujar, "Sudah malam. Kalian tidurlah.""Baik, Tuan." Semuanya mengiakan dengan serempak.Ketika Harry hendak membawa Grace pergi, Rudi dan para pelayan tiba-tiba memanggilnya. Mereka bertatapan sesaat, lalu Rudi berkata, "Tuan, sebentar lagi tahun baru. Kami doakan Tuan dan Nona bahagia selalu dan punya banyak keturunan."Hati Harry menghangat mendengarnya. Grace telah memberinya tahun baru yang tak terlupakan. Harry mengangguk dan berucap, "Ya. Paman R
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

Bab 408

Grace tidur dengan sangat nyenyak. Di mimpinya, dia mendengar sebuah suara. "Grace, aku mencintaimu."Suara siapa ini? Sepertinya suara Harry. Harry lagi-lagi menggombal. Karena tidak tega pada Harry, Grace merespons, "Aku juga mencintaimu."....Keesokan hari, Grace bangun pagi-pagi karena alarmnya. Hal pertama yang dilakukannya adalah mengirim ucapan tahun baru. Ini hal wajib baginya.Grace merasa pesan di grup sangat membosankan, jadi dia mengetik satu per satu. Lagi pula, Grace tidak mengirim untuk semua orang yang ada di kontaknya. Itu hanya akan membuang-buang waktu dan energinya.Grace mengirim ucapan tahun baru kepada guru dan temannya, termasuk Hannah dan Lyla. Karena tidak punya nomor Aryan, Grace memanggil Harry yang masih di kamar mandi."Kenapa?""Kamu sudah kirim pesan belum?""Pesan apa?""Ucapan tahun baru. Kirim kepada semua orang yang penting bagimu. Setidaknya, kirim pesan atau telepon ayahmu, Kak Ellie, dan Dokter Robin.""Mereka tahu aku nggak merayakan tahun baru.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

Bab 409

"Selamat tahun baru, Harry!""Selamat tahun baru.""Angpau! Angpau! Aku mau angpau!"Grace tampak sangat bersemangat. Harry kaya raya. Angpau yang diberikannya pasti setidaknya ratusan ribu!"Aku bagian di bawah saja. Aku sudah siapkan angpau untuk yang lainnya juga.""Oke."Grace sudah tidak sabar. Setibanya di lantai bawah, dia langsung berseru, "Semuanya, kemari! Bos besar mau bagi angpau!"Orang-orang segera berkerumun. Harry membagikan angpau satu per satu. Ketika melihat angpau yang sangat tebal, Grace tampak heran. Berapa isinya? Kenapa bisa tebal sekali?Grace dipenuhi penantian. Setelah semua orang kebagian, akhirnya gilirannya. Namun, kenapa angpaunya jauh lebih tipis?Para pelayan membuka angpau. Isinya adalah 20 juta. Grace hampir muntah darah. Harry sungguh murah hati!"Maaf, semuanya. Angpaunya terlalu kecil, jadi nggak bisa muat banyak. Gaji kalian naik dua kali lipat tahun ini. Suruh Paman Rudi bantu catat.""Hore! Terima kasih, Tuan!"Para pelayan merasa sangat berteri
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-30
Baca selengkapnya

Bab 410

Ketika melihat suasana bahagia ini, Aryan tak kuasa menghela napas. Alangkah bagusnya kalau rumahnya seramai ini.Aryan memperhatikan Rudi, lalu berkata, "Kamu akhirnya mengganti baju hitammu? Baju merah ini cocok juga denganmu.""Ya, Nona Grace yang kasih. Dia bilang tahun baru harus pakai baju baru.""Apa? Calon menantuku kasih kamu baju baru? Mana punyaku?""Kamu sudah dapat daun teh, 'kan? Daun tehmu lebih mahal dari bajuku. Belajar bersyukur.""Nggak mau. Aku mau daun teh dan baju sekaligus. Dia calon menantuku. Kamu punya putra, 'kan? Suruh menantumu yang belikan untukmu. Cepat lepaskan bajumu. Jangan pakai pemberian calon menantuku."Usai berbicara, Aryan hendak melepas baju Rudi. Grace dan lainnya sontak tertawa melihat ini. Lyla berkata, "Dulu rumah selalu sepi setiap tahun. Sekarang jadi lebih ramai. Ayah sudah lama nggak tertawa seperti ini. Mereka seperti anak kecil saja.""Aku seharusnya belikan baju untuk Paman juga. Aku kira Paman dan Harry sama. Mereka nggak mungkin kek
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-30
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
3940414243
...
60
DMCA.com Protection Status