Share

Bab 409

Author: Elda
last update Last Updated: 2024-10-30 18:30:00
"Selamat tahun baru, Harry!"

"Selamat tahun baru."

"Angpau! Angpau! Aku mau angpau!"

Grace tampak sangat bersemangat. Harry kaya raya. Angpau yang diberikannya pasti setidaknya ratusan ribu!

"Aku bagian di bawah saja. Aku sudah siapkan angpau untuk yang lainnya juga."

"Oke."

Grace sudah tidak sabar. Setibanya di lantai bawah, dia langsung berseru, "Semuanya, kemari! Bos besar mau bagi angpau!"

Orang-orang segera berkerumun. Harry membagikan angpau satu per satu. Ketika melihat angpau yang sangat tebal, Grace tampak heran. Berapa isinya? Kenapa bisa tebal sekali?

Grace dipenuhi penantian. Setelah semua orang kebagian, akhirnya gilirannya. Namun, kenapa angpaunya jauh lebih tipis?

Para pelayan membuka angpau. Isinya adalah 20 juta. Grace hampir muntah darah. Harry sungguh murah hati!

"Maaf, semuanya. Angpaunya terlalu kecil, jadi nggak bisa muat banyak. Gaji kalian naik dua kali lipat tahun ini. Suruh Paman Rudi bantu catat."

"Hore! Terima kasih, Tuan!"

Para pelayan merasa sangat berteri
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 410

    Ketika melihat suasana bahagia ini, Aryan tak kuasa menghela napas. Alangkah bagusnya kalau rumahnya seramai ini.Aryan memperhatikan Rudi, lalu berkata, "Kamu akhirnya mengganti baju hitammu? Baju merah ini cocok juga denganmu.""Ya, Nona Grace yang kasih. Dia bilang tahun baru harus pakai baju baru.""Apa? Calon menantuku kasih kamu baju baru? Mana punyaku?""Kamu sudah dapat daun teh, 'kan? Daun tehmu lebih mahal dari bajuku. Belajar bersyukur.""Nggak mau. Aku mau daun teh dan baju sekaligus. Dia calon menantuku. Kamu punya putra, 'kan? Suruh menantumu yang belikan untukmu. Cepat lepaskan bajumu. Jangan pakai pemberian calon menantuku."Usai berbicara, Aryan hendak melepas baju Rudi. Grace dan lainnya sontak tertawa melihat ini. Lyla berkata, "Dulu rumah selalu sepi setiap tahun. Sekarang jadi lebih ramai. Ayah sudah lama nggak tertawa seperti ini. Mereka seperti anak kecil saja.""Aku seharusnya belikan baju untuk Paman juga. Aku kira Paman dan Harry sama. Mereka nggak mungkin kek

    Last Updated : 2024-10-30
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 411

    Mendengar kata-kata itu, ekspresi Grace agak muram. Yuli benar-benar tak bisa melontarkan kata-kata baik.Masalah ini sudah lama berlalu, tetapi Yuli sengaja mengungkitnya lagi tanpa memikirkan tempat atau situasi.Suasana di meja makan yang tadinya sangat harmonis, langsung berubah tegang setelah Yuli berbicara. Ekspresi Harry juga lebih masam.Grace duduk di dekatnya sehingga bisa merasakan aura berat dan menakutkan yang memancar dari tubuh pria itu. Tanpa sadar, Grace menggenggam tangan Harry erat-erat.Harry pun menoleh dan menatapnya sebentar. Grace menggeleng pelan untuk memberi isyarat agar dia tidak bertindak gegabah.Bagaimanapun juga, hari ini adalah hari pertama tahun baru. Mereka sedang makan bersama keluarga besar sehingga tidak perlu merusak suasana.Menahan diri satu kali tidak akan merugikan. Jadi, sebaiknya mereka bersabar untuk saat ini. Bagaimanapun, hari ini memang bukan waktu yang tepat untuk bertengkar.Harry tahu bahwa Grace ingin menjaga keharmonisan keluarga da

    Last Updated : 2024-10-30
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 412

    Setelah makan malam selesai, Steven pergi lebih dulu karena ada urusan. Itu membuat Grace sedikit lega. Syukurlah mereka sudah pergi. Kalau tidak, makan malam ini pasti terasa tidak nyaman.Grace menatap Harry dengan penasaran, lalu bertanya, "Kamu nggak takut aku kabur atau tiba-tiba suka sama pria manis lain?""Pria manis? Apa maksudmu?" tanya Harry."Maksudku, pria yang sangat perhatian dan lengket sama pacar. Pokoknya tipe pacar yang setia," jelas Grace sambil bercanda."Memangnya aku nggak seperti itu?" balas Harry.Grace meledek, "Pria manis biasanya jauh lebih muda. Paman, umurmu sudah kelewat jauh!"Mendengar ini, ekspresi Harry langsung berubah jadi muram. Dia merasa bingung. Dulu, seingatnya gadis-gadis lebih menyukai pria dewasa.Namun ketika Harry sudah menjadi pria dewasa, kenapa mereka malah lebih suka anak muda? Sepertinya, Harry dan orang-orang sebayanya telah melewatkan masa itu.Dulu, Harry tidak pernah merasa dirinya sudah tua. Sekarang, dia baru berumur 28 tahun. Me

    Last Updated : 2024-10-30
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 413

    Sekarang, Lyla sudah berusia 26 tahun. Tidak banyak gadis yang mau dengan bodohnya mengikuti seorang pria selama bertahun-tahun, bahkan diam-diam berkorban seperti yang dia lakukan.Lyla tahu dia memang bodoh, tetapi dia tidak peduli. Dia yakin bahwa semua usahanya akan terbayar pada akhirnya.Melihat Robin berdiri di hadapannya dengan jas hitam yang rapi dan tampan, matanya menjadi sedikit berkaca-kaca.Melihatnya seperti itu, Robin segera maju dan memeluknya dengan lembut. Pria itu bertanya, "Kenapa kamu menangis? Apa aku terlihat jelek dengan jas ini?""Nggak, kamu sangat tampan. Aku sendiri yang memilih jas ini dan juga memilih kamu, jadi tentu saja semuanya sempurna. Aku cuma senang bisa melihatmu mengenakan jas formal seperti ini," jawab Lyla.Robin memberi tahu, "Kalau kamu suka, aku akan sering memakainya. Tapi kalau sudah kembali ke barak, aku nggak bisa berpakaian sesantai ini lagi.""Nggak masalah. Nggak peduli pakai baju apa, kamu tetap terlihat tampan," balas Lyla sambil t

    Last Updated : 2024-10-31
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 414

    Setelah mereka meninggalkan rumah, iring-iringan mobil pengantin terlihat megah dengan dikawal 16 mobil mewah.Pernikahan Lyla jelas luar biasa, bahkan lebih besar dari acara pernikahan Frandy. Ini menunjukkan betapa besar perhatian yang diberikan oleh Aryan kepada anak angkatnya.Sesampainya di gereja, para tamu sudah duduk di tempatnya. Anggota Keluarga Lubis menunggu di pintu masuk.Begitu turun dari mobil, hal pertama yang dilakukan Lyla adalah mencari sosok Robin di tengah kerumunan. Setelah melihat Robin hadir di lokasi sesuai janji, dia merasa lega.Saat itu, waktu yang baik untuk memulai upacara telah tiba. Aryan bersiap untuk mengantar Lyla kepada Robin dengan melewati karpet merah yang panjang.Robin berdiri di samping pendeta sambil menatap ke arah semua tamu. Hanya saja, dia tidak melihat Hannah. Padahal, adiknya seharusnya datang bersama mereka.Ternyata, Hannah meninggalkan hadiah pernikahan di rumah sewa sehingga perlu kembali untuk mengambilnya. Setelah lebih dari satu

    Last Updated : 2024-10-31
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 415

    Akhirnya, apa yang ditakutkan Lyla terjadi. Dia tidak mampu mencegahnya. Robin berdiri di hadapan Celine dan merebut ponselnya dengan kasar."Robin, apa yang kamu lakukan? Kamu lagi nikah!" seru Celine.Namun, Robin tak mendengar kata-katanya. Dia bertanya kepada orang di ujung telepon dengan cemas, "Apa yang terjadi? Ada apa?""Apa kamu keluarga Hannah?" tanya orang di telepon.Robin membalas, "Ya."Orang itu menjelaskan, "Dia mengalami kecelakaan mobil dan lagi dirawat di Rumah Sakit Nasional. Sekarang, dia butuh dioperasi. Kami memerlukan tanda tangan keluarga. Mohon segera datang ke rumah sakit kota."Mendengar hal ini, jantung Robin berdegup kencang. Hannah mengalami kecelakaan dan butuh dioperasi .... Tanpa ragu, Robin bersiap untuk berlari keluar tetapi Celine malah menahannya.Celine memarahi, "Kamu sudah gila? Apa gunanya kamu pergi? Biar aku yang pergi. Aku juga keluarganya. Aku bisa menandatangani persetujuannya."Harry yang menyaksikan dari kejauhan segera bangkit dan mengg

    Last Updated : 2024-10-31
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 416

    Lyla memperhatikan para tamu yang perlahan pergi. Mereka melirik ke arahnya sebelum beranjak. Beberapa melempar tatapan mengejek, beberapa mengasihaninya.Pernikahan adalah peristiwa besar, tetapi sang pengantin pria malah kabur. Bisa dimengerti bahwa Robin mengkhawatirkan adiknya. Namun, tidak bisakah dia menunggu hingga mereka selesai bertukar cincin sebelum pergi? Haruskah dia terburu-buru seperti itu?Apa gunanya Robin pergi? Dokter bedah utama dalam operasi tidak bisa diganti secara mendadak, jadi dia juga hanya bisa menunggu.Robin memilih menunggu secara sia-sia, alih-alih pergi setelah mereka bertukar cincin. Sungguh ironis!Lyla-lah yang mencari Gereja dan memilih gaun pengantin serta cincin. Semua tamu di sana, setiap undangan, dan hadiah ditentukan secara pribadi olehnya.Lyla rela memberikan segalanya, bahkan menurunkan egonya tanpa merasa dirugikan. Permintaannya hanya satu, yakni pengantin prianya hadir di upacara pernikahan. Robin memang datang, tetapi ... dia pergi lebi

    Last Updated : 2024-10-31
  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 417

    Hati Harry berdenyut sakit saat mendengar isakan adiknya. Saat ini, kata-katanya terasa begitu tawar. Dia hanya pria kikuk yang tidak tahu cara menghibur seorang gadis yang patah hati.Tidak seperti Grace yang mudah dibujuk, karakter Lyla keras kepala dan tangguh.  Hal ini pula yang membuat Harry sedih melihatnya seperti ini. Dia mengelus-elus kepala Lyla, membiarkan sang adik mencurahkan perasaannya.Lyla menangis setengah jam lebih, memenuhi seluruh aula dengan keputusasaan dan kesedihannya. Suaranya sampai serak karena terus menangis. Namun, sang pengantin pria masih belum juga kembali.Lyla perlahan-lahan tenang dan melepas pelukan Harry. Dia melihat jas kakaknya sudah basah oleh air mata dan juga ingusnya."Maaf, Kak ...," ucap Lyla. Dia hendak menyeka jas itu dengan lengan gaunnya. Namun, begitu mengingat bahwa ini adalah gaun pengantin yang dipilihnya dengan teliti, dia merasa enggan.Harry menghentikan Lyla yang buru-buru mencari tisu. Dia menyeka air mata di wajah adiknya deng

    Last Updated : 2024-11-01

Latest chapter

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 593

    Telepon segera tersambung. Suara di ujung sana adalah milik Harry. Rasanya sungguh melegakan bisa langsung menghubunginya.Hannah memberi tahu, "Ha ... Harry, sesuatu terjadi pada Kezia. Ada sekelompok orang yang membawanya pergi. Tapi, kurasa mereka nggak akan melukainya. Mereka bahkan melepaskan aku dan Joshua.""Aku mengerti. Aku bakal suruh Juan segera mengurus ini," balas Harry. Suara pria itu sangat tenang dan dalam, hampir tanpa emosi.Hannah yang sedang cemas tak memperhatikan ketenangan yang terlalu mencolok itu. Dia hanya merasa sedikit lega setelah menutup telepon.Sementara itu, di kota tua.Harry dan Grace sudah tiba. Dua jam sebelumnya, Jimmy telah menelepon untuk memberitahunya bahwa semuanya mulai berjalan sesuai rencana. Orang-orang yang bertindak kali ini bukanlah orang-orang Steven, melainkan dari pasar gelap. Jadi, Kezia sepenuhnya aman.Harry juga tahu bahwa Joshua pasti menderita, tetapi dia hanya bisa menahan diri. Dia sadar bahwa metode Jimmy adalah cara paling

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 592

    "Joshua! Hannah memanggil namanya dengan cemas.Melihat darah sudah merembes di sudut bibirnya, tetapi dia masih memaksakan diri untuk tetap bertahan, hati Hannah terasa perih."Jangan pukul lagi! Tolong, kumohon berhenti!""Ternyata, keturunan Keluarga Lubis juga bisa memohon belas kasihan, ya?" Pria berbadan besar itu mengejeknya dengan penuh hinaan."Jangan ... jangan mohon padanya. Kalau memang punya nyali, bunuh saja aku!""Berengsek! Kenapa bocah ini keras kepala sekali?" Pria itu mengumpat marah, lalu menendangnya lagi dengan keras.Joshua hanya bisa mengerang kecil. Tubuhnya meluncur di lantai hingga membentur dinding dengan keras sebelum berhenti. Tubuhnya menggigil dan meringkuk.Pria itu mendekat dan memeriksa napasnya. "Dia masih hidup." Pria satunya pun melepaskan Hannah. Dia segera berlari menghampiri Joshua dan menopang tubuhnya."Kau nggak apa-apa? Joshua, lihat aku!" Dia tidak menjawab, napasnya sudah lemah."Sudahlah, pergi sana. Jangan sampai ada yang mati, nanti Bos

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 591

    Di kepalanya, tiba-tiba muncul ingatan tentang malam itu saat dia membantu Hannah mengganti pakaian. Dia bahkan sempat melihat pakaian dalam di baliknya .... Joshua buru-buru menggelengkan kepala, berusaha menghentikan pikirannya yang mulai melantur.Mungkin gerakannya terlalu besar, suara itu membangunkan Hannah yang sedang tertidur lelap. Gadis itu menggumam dengan lembut, "Jangan ... jangan bergerak, aku capek sekali ...."Joshua langsung duduk tegak, tubuhnya kaku, dan sama sekali tidak berani bergerak. Sebenarnya .... Gadis ini terlihat sangat imut saat tidur. Dia tidak menangis atau merengek, hanya diam seperti boneka kecil yang cantik.Bagaimana mungkin ada orang yang tidak menyukai gadis seperti ini? Bagi Joshua, Hannah adalah sosok yang luar biasa. Tidak seperti gadis-gadis lain yang manja dan selalu perlu dilindungi. Hannah sangat tangguh. Tidak hanya bisa melindungi dirinya sendiri, tapi juga melindungi Joshua.Sebagai laki-laki, Joshua merasa sangat rendah diri. "Aku harus

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 590

    Joshua bertanya, "Kenapa ... dia menolakmu?"Hannah menjawab, "Karena ... dia menyukai wanita lain. Dia nggak pernah menunjukkan perasaannya dengan jelas, jadi aku merasa punya kesempatan. Siapa sangka, aku yang membuat mereka nggak bisa bersama."Hannah melanjutkan, "Aku ingat sikap wanita itu sangat tegas waktu pergi, sedangkan aku malah membuat diriku sendiri terjebak."Joshua bertanya lagi, "Jadi ... kamu ikut kencan buta?"Hannah menyahut, "Aku melakukannya demi membuat dia tenang. Jadi, dia akan menganggap aku sudah melupakannya. Aku juga ingin membuat harapanku pupus."Joshua menimpali, "Sebenarnya ... kamu nggak usah korbankan diri sendiri. Kamu ... nggak suka pasangan kencan butamu, 'kan?"Hannah membalas, "Iya, tapi ... aku bisa terima biarpun harus hidup bersama selamanya."Joshua menanggapi, "Kenapa kamu begitu gegabah? Kalau nggak ... begini saja. Setelah kita keluar, aku bisa pura-pura jadi pacarmu. Dengan begitu, kamu bisa membuat orang itu tenang ... dan kamu nggak usah

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 589

    Sebelumnya Hannah memarahi Joshua, tetapi sekarang dia malah dikurung bersama Joshua. Takdir benar-benar mempermainkan orang."Mana Kezia?" tanya Joshua.Hannah menyahut, "Dia dibawa pergi."Joshua bertanya, "Ini di mana? Aku mau keluar!"Hannah menjelaskan, "Nggak usah coba lagi, aku sudah coba. Nggak ada yang pedulikan kita. Ini rumah seng, seharusnya ini gudang. Orang-orang itu hanya mengincar Kezia, mereka nggak sakiti kita."Hannah menambahkan, "Aku nggak yakin mereka akan memberi kita air dan makanan. Jadi, kamu nggak usah sia-siakan tenagamu lagi. Duduk saja di sini.""Kezia ... aku memang nggak berguna. Aku bersalah pada kakakku. Aku nggak jaga Kezia baik-baik," kata Joshua.Hannah menceletuk, "Aku tebak mereka nggak akan sakiti Kezia.""Ke ... kenapa?" tanya Joshua.Hannah membalas, "Bisa-bisanya kamu masih gagap pada saat-saat penting seperti ini! Kamu berbalik saja waktu bicara."Hannah bertanya, "Kamu tahu siapa yang paling ingin menghabisi Kezia di ibu kota?"Joshua berbal

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 588

    Joshua berkata, "Hannah ... kamu ... masih menggenggam tanganku ...."Hannah menimpali, "Sekarang situasinya sangat genting! Kamu jangan lihat aku dengan ekspresi malu lagi! Di luar ada banyak orang, apa kalian menyinggung seseorang? Kebetulan aku datang malam ini, benar-benar sial!"Kemudian, Hannah pergi ke dapur untuk mencari barang yang berguna. Dia juga menyuruh pelayan membawa Kezia ke lantai atas.Hannah berujar pada Joshua, "Kamu juga naik. Kamu nggak usah ikut campur lagi. Kalau nanti ada yang menerobos masuk, kamu juga nggak bisa bantu aku.""Di luar ... benar-benar ada orang?" tanya Joshua.Hannah menyahut, "Iya, sangat banyak. Keluargaku itu anggota militer, jadi aku pernah mempelajari pengindraan jauh. Aku pasti tahu kalau ada pergerakan di sekitar.""Orang-orang itu bersembunyi sambil mencari kesempatan. Sepertinya bukan untuk mencuri, tapi untuk menangkap seseorang. Aku rasa targetnya Kezia, jadi kamu cepat naik ke lantai atas," lanjut Hannah."Jadi ... bagaimana dengan

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 587

    Hannah hendak naik ke lantai atas, tetapi dia melihat Kezia yang berdiri di dekat tangga. Kezia sedang memandangi mereka sambil menggendong boneka. Ekspresinya terlihat polos.Tubuh Hannah menegang saat bertatapan dengan Kezia. Hatinya terasa sakit. Sebelum Hannah sempat bicara, Kezia bertanya, "Kalian ... bertengkar, ya?""Kezia, cepat tidur," sahut Joshua dengan suara serak.Melihat bibir Joshua terluka, mata Kezia berkaca-kaca. Dia bertanya, "Paman, wajahmu kenapa?"Kezia buru-buru turun, lalu Joshua memeluknya. Kezia bertanya lagi, "Sakit, nggak?"Joshua menjawab, "Nggak sakit. Tadi nggak sengaja terbentur, nggak apa-apa. Kezia, seharusnya kamu tidur. Kamu ikut Hannah, ya?""Hannah," ucap Kezia sembari melihat Hannah dengan ekspresi ketakutan.Hannah mengepalkan tangannya. Dia tidak ingin tinggal di sini lagi. Ini bukan rumahnya, untuk apa dia tinggal di sini?"Maaf, aku tiba-tiba ingat ada urusan. Aku pergi dulu," ujar Hannah. Dia segera naik ke lantai atas, lalu memakai jaket dan

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 586

    Joshua yang gugup segera menjelaskan, "Malam itu ... kamu mabuk ... kamu yang bilang ... orang yang kamu suka nggak menyukaimu ...."Hannah mengernyit setelah mendengar perkataan Joshua. Ternyata dia melontarkan kata-kata seperti itu saat mabuk?Hannah menunduk, lalu berkata, "Aku sudah kenyang. Kamu makan saja."Kemudian, Hannah membawa piring ke dapur. Joshua bergegas mengikuti Hannah dan melihatnya membuang pasta ke tong sampah."Hannah," panggil Joshua. Dia meraih pergelangan tangan Hannah. Entah kenapa, dia panik ketika melihat Hannah marah. Joshua ingin meminta maaf.Hannah terlihat mengerikan saat marah. Joshua merasa Hannah tampak menawan saat tersenyum, membalas dendam, dan tidur. Joshua juga merasa sedih saat Hannah marah."Lepaskan aku!" tegur Hannah."Nggak mau!" tegas Joshua. Kali ini, dia berbicara dengan lantang.Joshua melanjutkan, "Aku tahu ... aku membuatmu nggak senang, kamu boleh pukul aku untuk lampiaskan emosimu. Tapi ... jangan abaikan aku. Aku bukan sengaja ...

  • Dinikahi Miliarder Buruk Rupa   Bab 585

    Hannah yang menunjukkan kesopanan bertanya, "Aku mau makan. Kamu mau, nggak?""O ... Oke," sahut Joshua.Hannah menimpali, "Kalau begitu, kita sama-sama cari makanan di dapur."Hannah membuka kulkas, tetapi tidak menemukan nasi sisa. Dia tidak bisa membuat nasi goreng telur. Orang kaya memang tidak pernah menyimpan makanan sisa. Bahkan Hannah tidak menemukan makanan beku, jadi dia makan apa?Hannah berkata, "Sudahlah. Aku nggak jadi makan. Aku minum air saja, lalu tidur.""Kamu ... mau ... makan pasta?" tanya Joshua.Hannah menyahut, "Aku nggak bisa ...."Joshua menyela, "Aku ... yang ... masak."Hannah bertanya, "Repot, nggak?"Joshua menjawab, "Nggak ...."Sebelum Joshua menyelesaikan ucapannya, Hannah berujar, "Kamu masak saja. Nggak usah bicara lagi."Joshua mengembuskan napas lega. Dia selalu gagap setiap melihat Hannah. Joshua merasa lebih rileks jika tidak bicara.Hannah melihat Joshua mengeluarkan daging sapi, cabai, dan bawang dari kulkas. Dia mulai memotong sayur, lalu memasa

DMCA.com Protection Status