Home / Romansa / Dinodai CEO Kejam / Chapter 111 - Chapter 120

All Chapters of Dinodai CEO Kejam: Chapter 111 - Chapter 120

510 Chapters

Bab 0111

"Kau tidak apa, Sayang?" Andrew benar-benar menatap Sena dengan cemas sambil membantu Sena berdiri tegak. Sena pun juga berpegangan pada lengan kekar Andrew, hasil dari olahraga rutin dulu waktu Andrew masih normal. Namun, bentuk tubuh Andrew yang gagah tetap saja belum berubah walau pria itu suda
Read more

Bab 0112

"Maafkan aku, aku sama sekali tidak melihat kapan dia meminumnya tapi dia sempat mengeluh sesak napas sebelum mendadak tidak sadarkan diri dan aku melihat botol obat tidurnya sudah kosong dengan beberapa butir yang berhamburan." Rita menjelaskan dengan panik saat Xander dan Henry akhirnya menemani m
Read more

Bab 0113

Mendadak suara Sena mengecil dengan lirih dan seolah kesedihan saat itu menyapa singkat di hatinya sampai membuat suaranya tercekat. Xander sampai menahan napasnya juga mendengarnya karena Xander adalah penyebab dari semua itu. "Sena, maafkan aku. Maafkan aku." Xander yang tidak tahan pun langsun
Read more

Bab 0114

Miranda membuka matanya perlahan malam itu dan untuk sesaat, ia masih merasa linglung. Aroma obat-obatan terasa begitu lekat sampai akhirnya Miranda menyadari bahwa ia sudah ada di rumah sakit. Ini kecelakaan! Ini sungguh kecelakaan! Tadinya Miranda hanya ingin menggertak Xander dengan berpura-pur
Read more

Bab 0115

"Baiklah, aku tidak bisa bilang keputusanmu itu benar atau salah, tapi jujur saja aku kagum padamu, walau aku juga berdebar karena Miranda di mataku sekarang terlihat seperti wanita dengan gangguan jiwa." Paula membawa Xander dan Sena ke ruangannya setelah mereka menemui Miranda tadi. Tentu saja M
Read more

Bab 0116

"Jadi dia sudah tiba di apartemennya? Bagus, Henry! Semoga saja setelah ini dia tidak berulah lagi."Xander menutup teleponnya setelah mendengar laporan dari Henry dan ia pun nampak puas. Sena sendiri yang sedang duduk di dalam mobil bersama Xander langsung mengernyit dan kepo. "Apa Miranda mau ti
Read more

Bab 0117

"Aku hanya bisa membuat nasi goreng. Aku tidak percaya diri memasak untukmu." Sena meletakkan piring berisi nasi goreng ke hadapan Xander. Mereka berada di rumah Sena sampai malam menjelang dan tiba saatnya makan malam, tapi Xander ngotot tidak mau makan di luar. Sebenarnya Xander sengaja sudah m
Read more

Bab 0118

"Aku lama tinggal di luar negeri, Sena. Dan tahun-tahun awal di sana, aku melakukan semuanya sendiri, seperti bapak rumah tangga?" Xander tergelak sendiri saat mengatakannya. Sena sendiri ikut tertawa membayangkan Xander menjadi bapak rumah tangga dan mengambil alih pekerjaan rumah, rasanya terliha
Read more

Bab 0119

"Apa Giana tidak akan menemani aku tidur lagi, Bik?" Andrew sudah duduk di ranjangnya malam itu dan ia mencari Sena yang tidak kunjung pulang bersama Xander. "Ah, itu Xander dan Giana sibuk di kantor karena itu mereka tidak bisa pulang cepat. Tapi tidurlah dulu, Andrew. Tidak usah menunggu Giana."
Read more

Bab 0120

"Selamat pagi, Andrew! Ini sudah pagi, ayo bangunlah!" Sena nampak begitu bersemangat pagi itu dan membangunkan Andrew yang masih terlelap. Sena pun membuka gorden kamar Andrew agar cahaya matahari masuk ke sana dan Sena tersenyum begitu cantik. Setelah menghabiskan waktu yang menyenangkan bersama
Read more
PREV
1
...
1011121314
...
51
DMCA.com Protection Status