Semua Bab Istri Kesayangan Mafia: Bab 171 - Bab 180

191 Bab

Akhirnya Berpisah

“Mas ....” Suara lembut istrinya membuat Kallandra membuka mata.“Ren,” panggil Kallandra memaksakan sebuah senyum.Rena naik ke atas ranjang rumah sakit sementara sang suami bergeser pelan memberi tempat untuk sang istri yang kecantikannya tidak lekang oleh waktu.“Aku ikut,” bisik Rena setelah merebahkan kepala di pundak suaminya.“Ikut ke mana?” Kallandra bertanya lalu melabuhkan kecupan di kening istrinya.“Ke mana pun Mas pergi aku ikut ya, Mas ... aku enggak mau jauh dari Mas.” Rena merengek seraya memeluk erat sang suami tercinta.Kallandra tersenyum, tangannya mengusap kepala Rena penuh sayang.“Aku enggak akan ke mana-mana.” Pria tua itu menegaskan.“Pokoknya aku ikut.” Rena memaksa.Kallandra hanya tersenyum tidak menanggapi ucapan Rena.Penyakit ini baru ia dapatkan tapi untung tidak sampai merenggut nyawanya.Tadi Kallandra hanya syok tatkala melihat video kekejaman Arkana pada sebuah keluarga yang diyakininya sebagai pelaku penculikan Zara dan yang bertanggung jawab atas
Baca selengkapnya

Selamat Tinggal Kebahagiaan

“Aku sudah mengajukan gugatan cerai ... sekarang berikan copyan video itu.” Jordi tersenyum. “Tentu tidak semudah itu ... kamu harus bersamaku dulu baru aku berikan.” Jordi menyaut.Sekarang Zara sudah tidak perlu mengkhawatirkan dirinya lagi.Tidak ada Doddy atau pengawal yang menjaganya karena tinggal menunggu pengesahan dari pengadilan agama maka ia akan menjadi milik Jordi.Tentu saja dengan uang dan kekuasaan Jordi keputusan cerai itu bisa dikabulkan tanpa perlu melewati banyak sidang.“Aku sendiri yang akan mengambil surat keputusan cerai itu lalu menjemputmu, sabarlah sebentar lagi.” Jordi mengusap kepala Zara yang segera ditepisnya dengan kasar dan sorot mata penuh peringatan.Ingin rasanya meludahi wajah Jordi sekarang juga.Jordi tergelak puas membuat Zara jijik kemudian pergi dari cafe itu secepat kilat.Beruntung ada taxi yang melintas, Zara tidak berpikir panjang langsung menghentikannya.Zara bersandar punggung setelah memberi tau supir taksi ke mana tujuannya.Ia akan
Baca selengkapnya

Terbebas Untuk Selamanya

Zara melipat bibirnya ke dalam, membungkam tangis selama beberapa jam setelah pesawat mengudara karena Jordi tidak bisa diam terus menggerayanginya.“Jordi, apa kita bisa melakukannya nanti saja ketika sampai? Beri aku waktu dulu.” Zara merendahkan nada suaranya, membujuk Jordi agar berhenti mengganggunya.Zara jijik, ia tau mengulur waktu bukan solusi tapi setidaknya biarkan dirinya terbiasa dulu berada bersama pria itu.“Baiklah, aku akan memberimu waktu.” Jordi setuju memberikan waktu untuk Zara.Dan lagi, memangnya Zara akan pergi ke mana? Tidak mungkin wanita itu terjun dari pesawat, bukan?Jordi meninggalkan Zara, ia berpindah ke kabin belakang bersama seorang pramugari.Tidak lama kemudian Zara mendengar bunyi kursi berderit dan desahan seorang wanita yang tidak lain adalah pramugari tadi.Mereka bercinta di kursi tengah-tengah kabin belakang yang terbuka.Jika saat ini Zara menoleh ke belakang, sudah bisa dipastikan matanya akan ternoda oleh adegan vulgar itu.Waktu tempuh s
Baca selengkapnya

Memulai Dari Awal

Ponsel Arkana berdering nyaring tapi pria itu terlalu mabuk untuk dapat mendengar. Lima kali seseorang di ujung paling sana memaksa mencoba menghubunginya tapi sayang, saat ini Arkana tidak bisa menjawab panggilan tersebut.Botol minuman berkadar alkohol tinggi berserakan di lantai kamar.Alih-alih mengunjungi night club, Arkana malah mabuk di kamarnya sendirian untuk menyingkirkan bayangan Zara dari benaknya.Matahari yang telah meninggi pun tidak Arkana hiraukan, ia tidak mempedulikan lagi statusnya sebagai seorang CEO di salah satu perusahaan AG Group.Ponsel Arkana akhirnya berhenti berdering, mungkin seseorang di sana telah menyerah menghubunginya.Tapi sepuluh menit kemudian terdengar suara ketukan di pintu kamarnya.Tok ... Tok ...“Tuan muda!” panggil Neil dari luar.Ketukan itu semakin lama semakin terdengar kencang karena Neil khawatir sesuatu terjadi pada tuannya.Neil tidak membangunkan Arkana pagi ini, ia sedang memberikan waktu kepada sang tuan untuk bersedih dan beri
Baca selengkapnya

I Got You Back

Berjam-jam lamanya Zara terlelap, seakan membalas dendam akan waktu tidur yang tersita selama beberapa minggu terakhir karena mengjadapi masalah ini.Sampai ketika Arkana hendak membawa Zara pulang ke Indonesia, pria itu dengan sabar menggendong Zara hingga memasuki pesawat dan memangkunya seperti bayi.Arkana tidak ingin jauh dari Zara, ia tidak ingin kehilangan Zara lagi.Kemunculan Darius di pintu pesawat menandakan urusan di Thailand telah selesai. Bisa dipastikan jasad Jordi tidak akan bisa ditemukan.Raditya juga sudah mengajukan renovasi di resort tersebut, berencana membuat taman sehingga harus membongkar cottage tempat di mana Zara membunuh Jordi, kebetulan cottage tersebut berada di bagian ujung area resort.Roger juga telah menghapus CCTV yang menunjukan kebersamaan Jordi dan Zara di sana.Mereka semua harus menutup rapat-rapat masalah ini dan membawanya hingga liang kubur.Pesawat mulai tinggal landas, meninggalkan Negara Thailand dan rahasia kelam mereka. Keheningan tera
Baca selengkapnya

Healing

Zara tidak mengerti kenapa Arkana memilih Burgundy sebagai tempat tujuan dalam liburan mereka kali ini. Arkana menyewa sebuah rumah minimalis dengan furniture dan peralatan lengkap di sebuah desa kecil tapi padat penduduk.Tempat ini sangat sejuk dan Zara merasa seperti hidup di jaman abad ke sembilan belas atau awal abad kedua puluh karena matanya disuguhkan dengan pemandangan masa lalu yang masih berdiri kokoh di masa sekarang.Dari balkon kamar, Zara bisa melihat rumah-rumah penduduk yang unik khas daerah itu lalu di ujung sana terdapat kastil dengan menara tinggi dengan atap yang lancip dan pahatan indah di setiap pilarnya, Zara bagaikan hidup di negri dongeng.Terdapat sungai besar dan bersih di tengah desa itu dengan jembatan kuno yang membentuk dua setengah lingkaran di bagian bawahnya.Zara sengaja berpindah ke balkon di sebrang balkon yang menghadap desa, kini matanya dimanjakan dengan hamparan luas perkebunan anggur sejauh mata memandang.Zara mengeratkan selimut yang memba
Baca selengkapnya

Pertengkaran Suami Istri

Nyatanya, meskipun mereka telah melewati banyak badai dan kehilangan tetap saja pertengkaran tidak dapat dihindarkan.Sudah dua hari Zara dan Arkana tidak bertegur sapa hanya karena Zara terlalu lelah untuk melayani hasrat Arkana dua malam lalu dan Arkana tidak terima jika Zara melakukannya setengah hati sehingga pria itu memborgol kedua tangan Zara dan menyumpal mulutnya sebagai efek jera ketika memaksa Zara untuk bercinta.Arkana tidak pernah mau tau bila Zara lelah atau sibuk belajar untuk menghadapi ujian sertifikasi setelah menyelesaikan pendidikan profesinya.Jika Arkana sudah menginginkan Zara maka pria itu akan melakukan segala cara agar mereka bisa bercinta.Tidak peduli Zara akan mendiamkannya selama beberapa hari akibat dari kekasarannya ketika bercinta karena setelah mereka berbaikan kembali—ia akan meminta haknya lagi.Tapi hari ini Arkana tidak bisa memaafkan Zara yang tidak memberitaunya jika hari ini adalah wisuda Zara mengikrarkan sumpah dokter.Grandpa dan grandma ba
Baca selengkapnya

Hadiah Dari Tuhan

Zara menggenggam erat kertas hasil pemeriksaan tes kehamilannya yang dikeluarkan oleh rumah sakit di Las Vegas.Arkana dan Zara sedang berada di kota ini untuk berlibur sekaligus menemani Kai-adik Arkana—berbulan madu bersama Zhafira-istrinya setelah menikah bulan lalu.Bukan hanya Zara dan Arkana, Kakak kembar Arkana juga ikut bersama suami dan istri mereka lalu ada Kejora beserta suaminya tidak ingin ketinggalan menemani Kai dan Zhafira berbulan madu yang kedua.Liburan yang tidak direncanakan ini tercetus begitu saja saat pesta pernikahan Kai dan ternyata pada waktu yang telah ditentukan mereka memiliki waktu senggang.Dan tadi, ketika para wanita saja sedang makan siang di sebuah resto ternama di Kota itu untuk istirahat sejenak setelah menghabiskan uang suami di butik brand ternama—Zara mengalami muntah hebat.Secara tidak sengaja Kejora menyodorkan sebuah tespack yang ada di tasnya kepada Zara.Anehnya, Zara yang mengetahui dirinya tidak bisa hamil lagi malah menuruti keingin Ke
Baca selengkapnya

Masa Kehamilan

KEHAMILAN ZARA DUA BELAS MINGGU“Dok, udah ditungguin suaminya di depan.” Seorang suster memberitau Zara.Zara melirik arloji di pergelangan tangan kirinya kemudian mengembuskan napas panjang.Arkana meninggalkan kantor lagi sebelum jam pulang kerja.Suaminya sangat over protective semenjak mengetahui jika dirinya dinyatakan hamil kembali.Zara sampai harus berdebat dengan Arkana selama berminggu-minggu untuk dapat meneruskan internshipnya karena pria itu melarangnya beraktifitas selama hamil.Padahal dokter tidak mengatakan resiko apapun mengenai kehamilannya tidak seperti ketika Zara mengandung Arasha yang saat itu kandungannya sangat lemah sehingga Zara harus sering bedrest di rumah sakit.“Makasih ya, sebentar lagi saya keluar.” Suster itu mengangguk disertai senyum lalu pergi setelah mengabari Zara tentang keberadaan suaminya yang tampan.Zara menanggalkan jas dokternya untuk ia gantung di sudut ruangan.Saat ini memang sudah waktunya pulang, tapi tadinya Zara masih ingin berdis
Baca selengkapnya

Cuti Hamil

"Kak, kok belum pergi kerja?" Zara terjaga dari tidurnya.Matahari sudah meninggi tapi Zara masih merasakan pelukan Arkana dan hembusan napas pria itu di lehernya."Aku cuti, Yang." Arkana bergumam, masih sangat mengantuk karena semalam suntuk Zara gelisah dalam tidurnya.Sang istri mengatakan pinggangnya panas dan pegal sehingga sepanjang malam Arkana memijat pinggang Zara tanpa lelah."Cuti apa? Bukannya baru minggu kemarin Kak Ar cuti?" Susah payah Zara memutar badan demi menghadap Arkana."Aku ambil cuti hamil." Arkana menjawab masih dengan mata terpejam erat sulit terbuka."Kan yang hamil aku, kok bisa Kak Ar yang cuti?" Zara mengangkat tangan, jemarinya bergerak menyentuh wajah sang suami tampan, menikmati keindahan ciptaan sang Maha Kuasa.Terkadang Zara merasa insecure karena kehamilan ini membuat tubuhnya membengkak tapi Arkana selalu memujinya dan memperlakukannya begitu mesra dan mendamba membuat perlahan rasa insecure itu memudar.“Iya donk, perusahaan aku ya suka-suka ak
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
151617181920
DMCA.com Protection Status