Tidak berselang lama, taxi yang mengantarkan Valerie menuju rumah sakit akhirnya tiba di pelataran parkiran gedung tersebut. Valerie segera memberikan pecahan uang seratus ribuan dan mengucapkan terima kasih, sebelum langsung keluar dan memasuki rumah sakit itu.Suster Anna langsung datang menyambutnya, seakan memang tengah menunggu kedatangannya. “Oh Tuhan, akhirnya kamu datang, Nak.”“Bagaimana keadaan ibuku, suster?” tanya Valerie tak sabaran, raut wajahnya begitu pias dan merasakan cemas yang berlebihan.“Biar dokter yang menerangkan semuanya untukmu, Valerie. Ayo temui dokter ibumu, dia sudah menunggu sejak tadi!”Suster Anna kemudian mengantar Valerie menuju ruang dokter yang selama ini menjadi dokter ibunya Valerie. Setelah sampai di ruangan itu, Valerie segera mengetuk pintu dan masuk ke dalam setelah dipersilakan.Matanya langsung tertuju ke arah dokter yang sedang duduk di meja kerjanya dan tampak tengah serius dengan sesuatu yang ada di atas mejanya. “Selamat sore, Dok. Ma
Terakhir Diperbarui : 2024-05-16 Baca selengkapnya