Home / Urban / Kembalinya Sang Penguasa Dunia / Chapter 61 - Chapter 70

All Chapters of Kembalinya Sang Penguasa Dunia: Chapter 61 - Chapter 70

80 Chapters

Mengunjungi Meng Yillin

Setelah kembali ke Beijing, An Yishui mendatangi kepolisian dan menunjungi seorang tahanan wanita. Beberapa saat menunggu, akhirnya seorang tahanan wanita mendatanginya dan duduk di hadapannya."Apa kamu sedang merindukanku ... hingga kini kamu datang mengunjungkku, Putra tiriku An Yishui?" ucap wanita berseragam tahanan itu menyeringai kelam."Ya! Saking merindukanmu aku sampai tak bisa menahan diri untuk segera datang ke tempat ini dan memberikan pelajaran untukmu!" tegas An Yishui."Pelajaran? Bocah sepertimu ingin memberikan pelajaran untukku?" wanita tahanan itu tertawa lirih dengan aura kelam. "Pengacara terbaikku akan segera membebaskan aku dari tempat kotor ini! Kamu bisa apa lagi?" imbuhnya menyeringai dan begitu percaya diri."Benarkah akan seperti itu? Tapi ... sayang sekali. Sepertinya impianmu tidak akan menjadi nyata, karena kamu akan berada lebih lama lagi di tempat ini." An Yishui menyauti sembari memperlihatkan sebuah kalung perak yang memiliki liontin lempengan pera
last updateLast Updated : 2024-04-12
Read more

Rahasia Huang Yunxi Yang Terbongkar

Zhejiang UnniversityTerlihat An Yishui dan Huang Yunxi yang sedang berkemas ketika kelas terakhir hari ini berakhir. Selain mereka berdua juga masih ada beberapa mahasiswa dan mahasiswi yang juga berada di dalam ruangan itu.Terlihat Fu Hongjun bersama teman-temannya menatap An Yishui dan Huang Yunxi dari bangku paling belakang dengan senyuman misterius. Seolah-olah sedang ada yang direncanakan olehnya."Yishui, pekan depan kamu harus datang menghadiri pernikahanku bersama Xue Jianing! Meskipun pesta pernikahan yang digelar akan sangat sederhana, tapi aku sungguh sangat mengharapkan kehadiranmu. Kamu adalah satu-satunya sahabat yang aku miliki ... jadi aku harap kamu bisa hadir ..." ucap Huang Yunxi penuh harap."Tenang saja! Aku pasti akan datang! Lagipula ... sudah lama aku tidak menghadiri jamuan pernikahan. Aku juga cukup rindu akan suasana ramai dan penuh kebahagiaan ... cukup siapkan arak terbaik untukku saja!" jawab An Yishui seadanya.Huang Yunxi terkekeh dan menepuk bahu leb
last updateLast Updated : 2024-04-13
Read more

Kita Jangan Berteman Lagi ...

"Hajar dia!! Dia sudah berani dan lancang berniat untuk mencelakai Yishui!!" seru Fu Hongjun.Ketiga teman Fu Hongjun segera berniat untuk menghajar Huang Yunxi, namun tiba-tiba saja An Yishui menendang sebuah kursi hingga kursi melesat cepat tepat di hadapan ketiga pria itu hingga menghentikan aksi mereka."Yishui! Apa yang kamu lakukan?! Hongjun bahkan sudah berbaik hati dan membantumu untuk memberikan pelajaran Huang Yunxi si sampah miskin ini! Mengapa kamu malah menghalangi kami?!" protes salah satu teman Fu Hongjun."Kalian tidak perlu repot-repot melakukan semua ini. Lagipula ... ini adalah masalahku dengan Yunxi! Aku sendiri yang akan menyelesaikannya dengannya!" tegas An Yishui melenggang dengan langkah tegas namun santai mendekati Huang Yunxi yang masih terduduk di atas lantai.An Yishui mengepalkan tangan kanannya dan meniupnya di udara dengan aura kelam, seakan sedang bersiap untuk melayangkan sebuah tinju kuat. Sementara Huang Yunxi te
last updateLast Updated : 2024-04-14
Read more

Mendapatkan Dua Murid Sekaligus

"Yi-Yishui ... apakah maksudmu kita putus hubungan?" ucap Huang Yunxi cukup syok mendengar ucapan An Yishui.An Yishui menghentikan langkah kakinya dan berbalik dengan tatapan dingin dan tegas."Benar! Mulai detik ini juga kita jangan berteman lagi! Karena persahabatan kita sudah sangat dekat, dan sudah melebihi seperti saudara! Maka jadilah saudaraku!!" ucap An Yishui dengan senyuman tipisnya.Huang Yunxi tercekat. Butuh beberapa saat untuk mencerna untaian kata An Yishui, hingga akhirnya wajahnya berubah sumringah penuh haru dan segera memeluk An Yishui."Kamu menakut-nakutiku saja! Aku sungguh sudah sangat ketakutan ... karena selama ini hanya kamulah teman yang aku miliki. Yishui ... terima kasih banyak. Aku berjanji akan menjadi saudaramu yang baik! Aku tidak akan melakukan hal bodoh seperti itu lagi dan berbuat egois!""Bodoh! Tidak ada lain kali! Jikapun ada, maka kamu juga tidak aku ijinkan untuk memilih mereka menghempaskanmu ke dalam jurang! Keselamatan dan nyawa adalah yang
last updateLast Updated : 2024-04-15
Read more

Memenuhi Undangan Yan Shouyue

"Ibu, apa telah terjadi sesuatu? Apa ibu baik-baik saja?" ucap An Yishui tepat ketika dia melihat An Jiu sudah menyambutnya di ruang tamu kediamannya.An Jiu tersenyum hangat dan menggeleng samar, membuat pemuda itu sedikit merasa lega."Lalu ... mengapa tiba-tiba ibu memintaku untuk pulang lebih awal?" tanya An Yishui kembali."Yishui'er, sebenarnya ada sesuatu yang ingin ibu bicarakan denganmu." ucap An Jiu cukup ragu."Ada apa, Ibu?""Sebenarnya ... Yan Shouyue mengundang kita untuk makan malam bersama." ucap An Jiu ragu."Makan malam bersama?""Hhm. Benar. Tapi ... jika kamu merasa lelah dan sedang sibuk ... maka ibu akan mengatakan padanya, jika kita tidak bisa memenuhi undangannya." ucap wanita paruh baya itu berniat mengambil gawai untuk menghubungi seseorang, namun An Yishui segera menahannya."Kebetulan sekali aku sedang tidak memiliki beberapa tugas dan kegiatan lain. Kita bisa memenuhi undangan dia. L
last updateLast Updated : 2024-04-16
Read more

Pemuda Berwajah Polos Dan Manis

"Aku tau mungkin ini terlalu cepat dan mendadak. Dan mungkin aku juga terlalu tidak tau diri. Tapi ... aku tidak ingin mengulang kesalahan yang sama dan menyesal kembali seperti yang telah terjadi di masa lalu. Jadi ... kali ini aku harus memperjuangkannya dengan benar ..." ucap Yan Shouyue serius menatap An Jiu dan berakhir menatap An Yishui."Yishui'er ... aku ingin meminta ijin padamu ... aku ingin menikahi ibumu. Aku berjanji kali ini aku akan menjaganya dengan baik dan akan membahagiakannya. Meskipun aku tidak sesempurna tuan Fu, tapi aku akan berusaha keras dalam segala hal ..." imbuhnya serius.Suasana menjadi hening, mereka bertiga sempat terdiam dengan perasaan yang canggung. Namun An Yishui lekas menarik sudut-sudut bibirnya."Mengenai hal ini ... aku serahkan sepenuhnya kepada ibu. Karena paman dan ibu-lah yang akan menjalaninya bersama. Bagiku ... asal ibu bahagia, maka itu sudah cukup. Namun jika paman berani menyakiti ibu, aku tidak akan melepaskan paman dengan mudah ...
last updateLast Updated : 2024-04-17
Read more

Melatih Huang Yunxi Dan Shen Yue

"Sstttt ..."Pria berparas imut itu membungkam mulut An Yishui ketika mereka berdua bersembunyi di balik sebuah bangunan agar beberapa pria yang sedang mengejarnya tak menyadari keberadaannya."Sial!! Lagi-lagi dia melarikan diri! Mengapa dia selalu saja membuat masalah dan mempersulit kita?! Cihh ... tuan pasti akan sangat murka jika kita kembali dengan tangan kosong! Ayo-ayo cepat cari lagi dan temukan mereka!!" seru salah satu pria itu mulai meninggalkan tempat itu bersama anak buahnya.Setelah memastikan keadaan aman, pria berparas imut itu melepaskan bungkamannya dan kembali mengamati sekitar."Huft ... untung saja mereka sudah pergi! Sungguh membuat hidupku tidak tenang saja ..." celutuk pemuda imut itu menghela nafas lega.Namun disaat dia berbalik dan kembali mendekati An Yishui, tidak sengaja pemuda itu tersandung hingga tubuhnya terhuyung ke arah An Yishui.Dengan cekatan An Yishui menangkap tubuhnya yang terhuyung ke d
last updateLast Updated : 2024-04-19
Read more

Kedatangan Guo Jia Yu

"Yunxi gege, tidak masalah. Lagipula semua ini untuk kebaikan kita. Menguasai kuda-kuda juga sangat penting untuk bela diri ... bahkan teknik bela diri yang sebenarnya nanti mungkin akan lebih sulit." bisik Shen Yue menahan tangan Huang Yunxi. "Sebaiknya kita berusaha keras dan segera menyelesaikan latihan hari ini, agar guru membiarkan kita pulang."Huang Yunxi terdiam menatap Shen Yue bingung. Apa yang dikatakan gadis itu memang benar. Hingga akhirnya mau tidak mau dia harus tetap melanjutkan latihan hari ini."Baiklah! Ayo kita lakukan! Aku dan nona Shen akan melakukannya dengan baik! Kami tidak akan mengecewakanmu, Yishui!" ucap Huang Yunxi kembali bersemangat dan tegas."Baik!" An Yishui berkata dengan senyum samar. "Untuk menguasai teknik bela diri, kalian juga harus menguasai beberapa kuda-kuda! Karena elemen utama dalam kung fu adalah kuda-kuda. Kalian tidak akan bisa melakukan gerakan yang benar jika posisi kalian sudah keliru. Ada tiga kuda-kuda
last updateLast Updated : 2024-04-20
Read more

Ketiga Cincin Perak Kuno

"Beberapa hari ini aku mengalami mimpi yang cukup aneh. Pada awalnya aku mengira jika semua itu hanyalah bunga tidur, namun ... mimpi itu kembali hadir, selalu sama dan terus berulang. Dan entah mengapa aku malah terus memikirkannya hingga membuatku tidak tenang." ucap Guo Jia Yu dengan raut wajah serius."Mimpi seperti apa itu?" tanya An Yishui cukup penasaran."Aku melihat seorang pria tua berjubah hitam dengan energi spiritual yang sangat kuat memperlihatkan tiga cincin perak kuno dengan simbol naga berkepala dua yang membentuk pola yin dan yang. Namun ... aku tidak bisa melihat wajah kakek itu, karena di sekitarku dipenuhi kabut pekat." ucap Guo Jia Yu mulai menceritakan mimpinya.'Simbol naga kepala dua yang membentuk pola yin dan yang? Itu adalah simbol dari klan Xiao kuno, yang bahkan sudah tidak digunakan lagi. Karena mereka sudah menggantinya. Lalu ... pria tua berjubah hitam dengan energi spiritual yang kuat itu ... apakah dia adalah leluhur agung klan Xiao? Xiao Gou? Lalu .
last updateLast Updated : 2024-04-21
Read more

Kemampuan Shen Yue Yang Meningkat

Keesokan harinya, setelah jam kuliah berakhir, An Yishui terlihat kembali mengajari dan memantau latihan Huang Yunxi dan Shen Yue di ruang berlatih bela diri Zhejiang Unniversity."Meskipun tidak sehebat teknik mematikan milik klan Xiao kuno, namun teknik tapak Budha merupakan teknik pamungkas sekaligus tertinggi dalam kung fu di kehidupan saat ini. Jadi ... saat ini kalian tidak perlu mempelajari teknik lain klan Xiao kuno. Karena teknik handalan tapak Budha ini merupakan teknik yang sangat sering digunakan dalam dunia peng-kung fu-an saat ini. Namun cara melakukan teknik ini harus dengan menggunakan aliran tenaga dalam yang tinggi. Sehingga diharuskan memiliki keahlian dan konsentrasi tingkat tinggi. Jadi tidak akan bisa sembarangan dalam melakukannya, perlu berlatih dengan baik untuk teknik lanjutan ini." ucap An Yishui usai melatih beberapa teknik sebelumnya."Aku pernah mendengar teknik tapak Budha, namun aku tidak pernah mendengar tentang teknik klan Xiao kuno. Seperti apa seben
last updateLast Updated : 2024-04-22
Read more
PREV
1
...
345678
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status