Home / Urban / Tinggal Bersama Bos Cantikku / Chapter 1281 - Chapter 1290

All Chapters of Tinggal Bersama Bos Cantikku: Chapter 1281 - Chapter 1290

2906 Chapters

Bab 1282

Setengah jam kemudian, Surya merangkak bangun, sementara Aulia sudah meringkuk di atas sofa dan tidak bisa bergerak sama sekali.Di atas sofa, terdapat bercak darah yang berwarna merah cerah."Kamu istirahat saja, aku mandi dulu," kata Surya.Aulia menggigit bibirnya dan mengangguk dalam diam.Meskipun ini adalah pertama kali baginya dan sangat menyakitkan, Aulia tetap merasa sangat puas.Karena Aulia tahu bahwa dia tidak akan pernah bertemu orang yang kuat dan baik hati seperti Surya lagi di masa depan.Dia mungkin akan menikah dengan dokter, pengacara, pengusaha atau siapa pun.Namun, tidak akan pernah ada orang seperti Surya yang bisa mewujudkan semua fantasinya tentang seorang kekasih.Aulia melakukannya dengan sukarela dan sama sekali tidak menyesal....Pagi harinya.Di sebuah vila di Kota Gauman.Seorang pria paruh baya kekar sedang menikmati sarapan mewah di meja makan. Di sebelah pria itu, ada lima sampai enam pelayan yang bergiliran menyajikan hidangan.Di samping mereka, Har
Read more

Bab 1283

"Ada orang yang membunuh salah satu anggota kami dan aku di sini untuk membalasnya.""Aku nggak mengerti," balas Aulia.Surya tersenyum tipis, kemudian berkata, "Kamu nggak perlu memahaminya. Ada beberapa hal yang sebaiknya nggak perlu dipahami."Aulia mengangguk dalam diam.Aulia tahu bahwa dunia Surya benar-benar berbeda dengan dunianya.Aulia tidak bisa menggunakan pengalamannya sendiri untuk memahami Surya.Aulia juga tidak perlu melakukan itu.Aulia hanya berharap dia bisa tinggal bersama Surya lebih lama lagi. Dengan begitu, dia sudah merasa puas.Begitu Surya selesai membereskan piringnya, sebuah suara terdengar."Surya, kemari dan terima kematianmu!"Aulia menatap Surya dengan terkejut.Surya tersenyum tipis, kemudian menyahut, "Pertunjukan baru saja dimulai, luangkan waktumu untuk menikmatinya."Surya berbalik, kemudian berjalan keluar aula dan sampai di halaman luar.Aulia mengikuti dalam diam, tapi tetap menjaga jarak tertentu.Surya menatap Mortier dan Harper yang berdiri d
Read more

Bab 1284

Saat ini, Zedith berubah menjadi menakutkan dan tidak normal, seperti monster.Namun, baik Mortier maupun Harper tahu bahwa ini adalah medan Zedith yang bernama "Tubuh Banteng Dewa".Banteng adalah sosok dewa dalam mitologi Negara Siam.Medan Zedith adalah perwujudan dari banteng, proyeksi kekuatan tertentu pada tubuhnya.Zedith jadi mempunyai kekuatan dan pertahanan yang menakutkan.Medan ini bukan hanya perubahan tubuh yang mudah.Melihat kekuatan Zedith yang menakutkan, Mortier dan Harper sontak berteriak bersamaan, "Surya, terimalah kematianmu!"Aulia yang berada di kejauhan, tampak ketakutan dan diam-diam merasa cemas untuk Surya.Namun, saat ini, Surya tersenyum tipis, lalu mengangkat tangan kanannya perlahan.Bola petir mulai menimbulkan kekacauan di tinju Surya, kemudian meledak menjadi semburan guntur.Zedith berteriak sambil menerjang ke arah Surya dengan langkah besar. Tubuhnya yang besar membuat tanah bergetar. Dia hendak menghantam Surya secara langsung dengan kapak perang
Read more

Bab 1285

Mortier dan Harper menggelengkan kepala dengan gemetar.Mereka tidak tahu apa yang sedang terjadi. Keduanya langsung datang begitu dipanggil.Di hadapan kultivator kuat, penasihat negara dan Dewa Hidup di Negara Siam, mereka berhati-hati dan merasa takut dalam setiap gerakan yang mereka lakukan. Mereka juga tidak berani menunjukkan kelalaian sedikit pun.Melihat ekspresi panik mereka berdua, Finlo berkata dengan santai, "Kalian sudah melakukan pekerjaan dengan baik. Aku sangat menghargai kalian.""Apa?"Keduanya terlihat bingung pada saat yang bersamaan, tetapi mereka terlihat sedikit senang.Mereka tidak tahu mengapa Finlo mengatakan hal seperti itu, karena Finlo tidak memberi mereka pekerjaan apa pun dan mereka juga tidak memenuhi syarat untuk melakukan sesuatu untuk Finlo.Namun, bagaimanapun juga, merupakan suatu kehormatan bagi mereka untuk bisa dihargai oleh Finlo.Mereka berlutut di lantai sambil menatap Finlo dengan penuh hormat.Finlo tersenyum tipis, lalu melambaikan tanganny
Read more

Bab 1286

"Kalau Pak Lozier mengambil tindakan, menurutku pasti berhasil, 'kan?"Semua kultivator menatap punggung Lozier sambil tersenyum penuh percaya diri.Namun tak lama kemudian, terdengar suara keras di dalam vila.Lozier terbang di udara, lalu jatuh dengan keras ke tanah dan memuntahkan seteguk darah.Semua orang terkejut, tapi segera melangkah maju untuk membantu Lozier berdiri.Saat ini, mulut Lozier sudah dipenuhi darah, dadanya hangus dan lukanya parah."Pak Lozier, ini ...."Semua orang tidak bisa memercayai apa yang mereka lihat. Lozier adalah seorang tingkat suci, tapi malah dikalahkan seperti ini?Dengan kebencian di matanya, Lozier berjuang untuk bangun, pergi ke tenda dan mulai bermeditasi untuk menyembuhkan luka-lukanya.Semua orang saling menatap, untuk sejenak tidak tahu harus berbuat apa.Ternyata orang di dalam memang bukan hanya membual saja.Semua orang sedikit malu untuk sesaat. Bagaimanapun juga, mereka semua berada di Alam Spiritual. Bagaimana mereka bisa berani menant
Read more

Bab 1287

Setelah itu, terdengar beberapa suara dentuman di vila, yang disertai dengan gelombang energi spiritual yang bergolak, juga angin kencang yang mengamuk tiada henti.Semua orang menatap gugup ke dalam vila.Setelah beberapa saat, suasana menjadi sunyi.Hanya terlihat Windaru yang perlahan berjalan keluar dari vila.Saat melihat Windaru keluar, semua orang langsung bersorak gembira dan berbondong-bondong maju untuk menyambut pahlawan mereka.Akan tetapi, begitu keluar dari pintu vila, Windaru tiba-tiba melunglai dan perlahan-lahan jatuh ke tanah.Semua orang terkejut dan buru-buru membantu Windaru untuk masuk ke tenda. Akan tetapi, mereka menemukan jika Windaru sudah sekarat.Kali ini, semua orang baru benar-benar merasa panik.Bahkan, tingkat suci tahap puncak ini juga bukan tandingan Aksha. Benarkah hanya Pak Finlo yang mampu mengalahkan Aksha?Saat semua orang saling berpandangan, seorang pria berjubah terbang di udara dan mendarat di pintu gerbang Vila Harimau.Pria tua itu mengenaka
Read more

Bab 1288

Saat ini, Khanuman yang menyerupai dewa, melayang di udara. Api energi spiritual yang berkobar dahsyat di tubuhnya membubung tinggi ke langit.Di dalam api energi spiritual tersebut, terdapat banyak sekali rune penghancur. Pada tongkat emas, juga muncul inskripsi yang lengkap.Khanuman memancarkan tekanan energi spiritual yang begitu kuat dari tubuhnya, yang menyebabkan angin menderu-deru.Pada saat ini, orang-orang yang berada di luar halaman begitu gembira ketika melihat kekuatan Khanuman di udara dan tekanan energi spiritualnya yang begitu dahsyat. Bahkan, beberapa kultivator mulai berlutut di tanah dan menyembahnya.Bahkan, Mortier dan Harper juga mengaguminya.Menurut mereka, Pak Finlo sama sekali tidak perlu mengambil tindakan. Pak Khanuman sendiri sudah cukup untuk menghadapi Aksha.Tepat pada saat ini, sosok Surya perlahan-lahan juga naik ke udara. Dia berdiri di udara dan berhadapan dengan Khanuman.Khanuman melambaikan tongkat emas di tangannya. Tiba-tiba saja terdengar suara
Read more

Bab 1289

Energi spiritual pedang yang memadatkan seluruh energi spiritual, kekuatan dan kekuatan naga Surya terbang melintasi langit laksana sambaran petir ke arah Khanuman.Berbagai macam senjata spiritual yang dihantamkan Khanuman langsung dihancurkan oleh energi spiritual pedang. Tongkat Emas jatuh dengan bunyi berdentang. Energi spiritual pedang tersebut juga langsung menghantam tubuh Khanuman.Khanuman menjerit. Dia terbang keluar dan memuntahkan darah di sepanjang tempat yang dilewatinya, lalu jatuh di depan pintu masuk vila.Orang-orang yang berada di luar halaman langsung menjadi pucat. Mereka bergegas maju untuk membantu Khanuman berdiri dengan ketakutan.Orang yang paling ketakutan sebenarnya adalah Khanuman sendiri.Transformasi Monyet Dewa yang merupakan medan terkuat Khanuman, bukan hanya membuatnya mencapai tingkat yang menakutkan dalam hal kekuatan, tetapi kekuatan pertahanannya juga menjadi lebih mencengangkan lagi.Bisa dikatakan, bahkan kultivator tingkat suci tidak akan mampu
Read more

Bab 1290

"Ada sesuatu yang terjadi di Negara Teria. Aku harus ke sana, setelah menyelesaikan masalah di sini," kata Surya.Begitu mendengar hal tersebut, Aulia tahu jika dirinya sama sekali tidak bisa ikut campur dalam urusan Surya. Oleh karena itu, Aulia hanya bisa mengangguk tanpa mengucapkan sepatah kata pun.Bagaimanapun, sepertinya Surya akan segera pergi.Aulia hanya berharap Surya bisa tinggal di sini lebih lama, berharap kopi ini tidak akan pernah habis.Pada saat yang sama, di dalam Kuil Dewa Abadi.Mortier dan Harper berlutut di depan Finlo sambil menceritakan apa yang terjadi.Setelah mendengar semua itu, Finlo tersenyum tipis dan berkata, "Sepertinya pelajaran untuk mereka sudah cukup.""Semua orang meminta Pak Finlo untuk mengambil tindakan. Pak, orang itu terlalu sombong," kata Harper.Finlo perlahan berdiri, lalu berkata, "Ayo pergi, waktunya sudah hampir tiba. Aku akan pergi melihatnya."Finlo berjalan keluar secara perlahan-lahan tanpa terburu-buru. Dia terus berjalan seperti i
Read more

Bab 1291

Semua orang menatap ke arah Surya.Finlo menatap Surya dan tersenyum. "Akhirnya kita bertemu juga, ahli yang benar-benar kuat.""Tujuanmu mengirim Kenzo ke Aerovia, hanya untuk mencari ahli yang kuat?" tanya Surya.Finlo tersenyum dan berkata, "Ya, mencari ahli yang benar-benar kuat.""Untuk apa?" tanya Surya.Finlo mengerutkan kening sembari berkata, "Sebenarnya, aku ingin meminta bantuanmu.""Meminta bantuanku?" tanya Surya sambil mengerutkan keningnya.Para kultivator di dekat mereka juga ikut tercengang.Apa maksud Finlo dengan semua ini? Apakah ini artinya Finlo tidak ingin menghapus rasa malu semua orang dan dunia kultivasi Negara Siam?"Sebenarnya kamu sudah melakukannya. Aku hanya ingin menemukan ahli yang benar-benar kuat untuk memberi pelajaran kepada para kultivator Negara Siam. Mereka sudah terlalu sombong selama ini," kata Finlo."Itu saja?" tanya Surya dengan dingin.Finlo mengangguk dan berkata, "Selain itu, aku juga ingin mencari lawan. Selama bertahun-tahun, aku nggak
Read more
PREV
1
...
127128129130131
...
291
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status