"Bu Aisyah!"Seketika lamunan Aisyah buyar, ia kembali menoleh ke staf kantornya lalu menerima map biru yang diberikan kepadanya.Seketika raut wajah cantik Aisyah berubah pucat, membaca lembar demi lembar dokumen itu."Mas, Abimana... tega sekali kamu, Mas, kepadaku" desis Aisyah emosi. "Panggil manajer keuangan kesini! bawa laporan keuangan perusahaan ini selama tiga tahun terahir! kamu boleh kembali!" seru Aisyah kepada pegawainya. "Baik, Bu," staf itupun pergi dari hadapannya.Aisyah memijit keningnya yang tiba tiba berdenyut hebat, menunggu orang yang dipanggilnya datang. "Masuk!" seru Aisyah melihat orang yang dipanggilnya sudah berdiri di depan pintu."Siang, Bu, ini laporan keuangan perusahaan yang ibu minta," manager keuangan itupun menyerahkan tumpukan dokumen tebal kepada Aisyah dengan sopan."Terimakasih," Aisyah pun segera menerima dan mempelajarinya satu persatu. "Hmm... tak ada yang mencurigakan di tahun pertama," gumamnya.Aisyah pun melanjutkan pemeriksaannya dan s
Read more