Semua Bab Antara Dendam dan Penyesalan: Bab 1061 - Bab 1070

1674 Bab

Bab 1061

Selena menginjak pedal gas dan melaju pergi, sementara Harvey memandangi plat nomor mobil Selena.Dulu, dia memberikan banyak rumah dan mobil kepada Selena.Akan tetapi, mobil sport yang Selena gunakan ini bukan hasil pemberiannya.Selena jarang sekali mengemudi. Sekalipun harus mengemudi, Selena hanya menyukai mobil-mobil biasa.Ternyata Selena sudah banyak berubah selama beberapa tahun terakhir.Selain itu, siapa yang hendak Selena temui hari ini?Harvey menghela napas. Seandainya saja dia tahu akan jadi seperti ini, dia tidak akan asal menyetujui syarat dari Selena.Tiba-tiba, Chandra berujar mengingatkan dari belakang, "Tuan Harvey, Tuan harus berangkat. Semuanya sudah menunggu Tuan."Ah ya, Harvey hampir saja lupa. Dia juga punya banyak urusan.Harvey mengusap bekas lipstik Selena yang menempel di bibirnya, lalu berbalik badan dengan bibir yang sudah bersih dan dia berkata, "Oke, ayo."Sementara itu, Selena menepikan mobilnya terlebih dulu dan menurunkan cermin yang menempel pada
Baca selengkapnya

Bab 1062

Enam tahun yang lalu, si pria ternyata pernah bertemu dengan si wanita pemilik sepatu. Lebih tepatnya, si pria melihat foto-foto si wanita pemilik sepatu dan tahu banyak soal si wanita.Si wanita hebat sekali, saat masih kecil saja sudah memenangkan begitu banyak penghargaan. Seiring bertumbuh dewasa, si wanita menjadi sosok yang dikagumi oleh banyak orang. Pada akhirnya, si wanita menikah muda.Akan tetapi, ternyata wanita itu malah dicampakkan oleh suaminya dan jadi menangis setiap hari.Ternyata mereka berdua sudah pernah bertemu, hanya saja saat itu wajah si pria tersembunyi dalam kegelapan.Waktu itu, si wanita sedang mengenakan gaun tidur dan sedang hamil besar. Wanita itu terjatuh ke atas karpet dengan lemas, pistol si pria mengarah tepat ke jantung si wanita.Si wanita pemilik sepatu adalah Selena Bennett, salah satu target yang buruan si pria.Sementara itu, si pria adalah Zane. Tentu saja melihat sosok Selena yang tiba-tiba muncul di hadapannya membuat Zane sangat kaget."Kam
Baca selengkapnya

Bab 1063

Olga pernah mengatakan bahwa selama Selena memang niat, tidak akan ada pria yang sanggup menolak kecantikannya.Manusia itu makhluk visual, jadi pasti kriteria pertama yang dicari dari seorang calon pasangan hidup adalah wajahnya.Jatuh cinta dengan seorang yang tampan atau cantik itu cuma masalah waktu.Zane terlihat kebingungan.Pemandangan di belakang Selena adalah rumah ibadah yang dihiasi dengan salju yang terus turun. Selena pun tersenyum dan kecantikannya itu sontak membuat jantung Zane menjadi berdebar.Zane menyadari bahwa ini adalah pertanda yang tidak bagus, jadi dia langsung menatap kotak yang Selena sodorkan kepadanya. "Apa ini?""Coba buka dulu."Kotak itu terbuat dari kayu yang entah berharga atau tidak, tetapi yang jelas isi kotak itu membuat sorot tatapan Zane langsung berubah.Sekuntum bunga edelweis diletakkan di dalam kotak kayu itu.Bunga edelweis adalah bunga yang hanya ada dalam mitos dan sangat berharga. Itu karena bunga edelweis hanya hidup di tempat yang sanga
Baca selengkapnya

Bab 1064

Selena memesan banyak makanan, beberapa di antaranya adalah kesukaan Zane."Kok kamu tahu aku suka ini?" tanya Zane agak kaget."Kamu pernah cerita ibumu itu orang Naran, jadi kamu pasti suka masakan khas daerah selatan. Memangnya ini sulit ditebak?" sahut Selena, dia benar-benar bisa mengendalikan situasi ini.Setelah itu, Selena pun menceritakan pengalamannya selama berada di luar negeri dengan jujur, seperti saat melihat aurora, gletser es, padang pasir dan laut dalam."Zaine, kamu pernah lihat salju di padang pasir? Keren banget, di mana-mana cuma ada dua warna."Selena menceritakan betapa indahnya pemandangan yang dia lihat dengan begitu bersemangat seperti seorang anak kecil. Selena baru berhenti cerita saat steak dihidangkan."Maaf ya, ini pertama kalinya kita ketemu, tapi aku sudah banyak omong. Aku memang nggak punya banyak teman di Kota Arama, Kamu nggak keberatan, 'kan?"Zane menggelengkan kepalanya. Dia memang sudah pernah melihat pemandangan-pemandangan itu juga, tetapi ca
Baca selengkapnya

Bab 1065

Selena pun menangis dengan begitu pilu sampai sesenggukan.Wajahnya yang cantik kini terlihat sangat sedih.Di sisi lain, Zane yang membunuh Lian tampak agak tidak nyaman. Dia tahu luapan emosi seperti ini bukanlah sesuatu yang bisa dibuat-buat kecuali oleh seorang aktor. Zane pun berujar menghibur, "Sudahlah, jangan menangis. Yang sabar ya, orang yang sudah mati memang nggak akan bisa kembali."Selena pun mengelap air matanya dengan tisu, dia meminta maaf sambil terisak."Aku nggak bermaksud merusak suasana, cuma kalau teringat pada temanku ini ... "Zane menyodorkan beberapa helai tisu lagi kepada Selena sambil terus menghiburnya. Akhirnya, tangisan Selena pun perlahan-lahan mereda. Selena kembali mengelus-elus kepala si tikus dan berujar, "Iya, masa depanku masih panjang. Aku akan memakai gelang ini dan pergi keliling dunia untuk menepati janji kami.""Tadi kamu bilang sudah punya anak, itu berarti kamu sudah menikah, 'kan? Apa nggak jadi masalah kalau kita ketemu berduaan begini?"
Baca selengkapnya

Bab 1066

"Kamu bilang apa?!" ucap Harvey dengan raut wajah yang dingin.Kalau bukan Yosef, dia tentu tidak akan percaya dengan perkataan orang lain, karena tadi pagi Selena masih berbaring dalam pelukannya dan bercumbu dengannya.Tetapi Yosef tidak mungkin setidak jelas itu, dia pasti melihat sesuatu."Tebak, aku lihat apa hari ini?""Kalau ada sesuatu, bilang saja," ujar Harvey yang memancarkan aura dingin."Hari ini suasana hatiku lagi buruk, nggak ingin bicara.""Kalau begitu, kamu juga nggak usah tahu keberadaan Olga."Terdengar suara Yosef memukul meja, "Aku sudah tahu, kamu pasti menyembunyikan sesuatu dariku!" katanya."Katakan saja, kamu lihat apa?""Aku akan memberitahumu, tapi kamu juga harus memberitahuku dia di mana?""Baiklah."Yosef keluar dari ruang pengawasan di restoran.Selena tidak bermaksud untuk menyembunyikan hal ini darinya, hari ini dia memang berencana bertemu dengan seorang pria.Tetapi wajah pria dalam kamera pengawas itu tampak begitu asing, Selena bahkan sangat aneh
Baca selengkapnya

Bab 1067

Dia memahami semua ini, Selena pasti juga memahaminya.Dalam perjalanan melewati hutan selama beberapa hari, Selena tidak pernah terlihat seperti wanita manja.Kematian Lian waktu itu membuatnya sangat hancur, dia pasti tidak akan puas bila membunuh Zane begitu saja."Sebenarnya apa yang ingin dilakukan Nyonya?""Dia ingin membuat Zane jatuh cinta padanya dan memberikan hatinya secara sukarela, kemudian membuang ketulusannya itu dengan kejam di bawah kakinya, membuatnya terhina dan menderita, supaya Zane merasakan penderitaan atas semua luka yang dialami Lian sebelum meninggal!" jelas Harvey dengan rinci.Chandra kaget, di dunia ini memang hanya Harvey yang begitu mengenal Selena."Oh, ternyata yang ingin ditemui Nyonya adalah Zane ... dia ingin membuat Zane jatuh cinta padanya. Tuan Harvey, kamu nggak takut kalau mereka ... ""Apa kamu akan memperbolehkan musuhmu menyentuhmu? Lihat, Seli juga cuma meraih lengan bajunya waktu meninggalkannya, dia sama sekali nggak menyentuh jarinya," j
Baca selengkapnya

Bab 1068

Sambil menarik lengan baju Zane, Selena berlari kembali ke mobil sportnya, kemudian menyalakan mobil dan melaju dengan kecepatan tinggi.Tindakan Selena itu membuat Zane bingung, "Kamu mau ngapain?" tanyanya.Entah dari mana Selena menemukan jepit rambut, dia menjepit rambutnya sebelum mengendalikan kemudi dengan satu tangan dan meletakkan jarinya di bibirnya untuk menyuruhnya diam, "Nggak usah tanya, kita melaju dulu, nanti saja tanyanya," ujarnya.Mobil melaju dengan kencang, Selena sudah tidak terlihat seperti wanita yang bermartabat.Dia langsung melaju ke jalan tepi pantai dengan kecepatan tinggi, sangat berbanding terbalik dengan kepribadiannya.Tanpa adanya aturan kecepatan, mobil sport dapat melaju kencang di jalan tepi pantai yang sepi ini.Melihat mobil dari arah berlawanan yang mencoba untuk menyalip, Selena sama sekali tidak mengurangi kecepatannya, dia malah sengaja membuat mobil itu kembali ke jalurnya.Saat ketiga mobil disalipnya, orang-orang di arah yang berlawanan ker
Baca selengkapnya

Bab 1069

Di dalam restoran tepi pantai, Selena menceritakan masa lalunya.Peristiwa-peristiwa dulu yang ada dalam data itu diceritakannya secara rinci, seolah sesuatu yang biasa saja memiliki kesan tersendiri.Pada bagian yang mengharukan, mata Selena sedikit memerah, tetapi dia tetap tegar dan tidak membiarkan air matanya menetes."Zaine, terima kasih kamu sudah mau mendengarkan ceritaku. Selama bertahun-tahun aku sendirian, nggak ada keluarga dan teman. Terkadang aku ingin mencari teman untuk mengobrol, tapi nggak ada, karena itu aku selalu mencarimu. Kamu pasti merasa aku sangat mengganggumu."Akhirnya Zane mengerti mengapa dia selalu banyak bicara, ternyata dia adalah Selena.Mengingat pesan-pesannya dulu, dirinya selalu bersikap cuek terhadapnya.Mungkin bagi Selena, dirinya adalah satu-satunya penghiburnya."Nggak masalah kok," ucap Zane meminum seteguk kopi, rasanya begitu pahit.Di dunia ini, banyak orang yang tidak beruntung."Oh iya, kamu nggak pernah cerita tentang kehidupanmu padaku
Baca selengkapnya

Bab 1070

Kediaman keluarga Wilson.Sejak pagi, pengurus rumah sudah membawa seseorang untuk menyambut di depan pintu, namun dia agak kaget saat melihat seseorang yang turun dari mobil.Seorang dokter yang hebat seperti Vanessa seharusnya ditemani asisten dan sopir, tetapi kenyataannya hanya ada seorang wanita di dalam mobil.Walaupun penampilannya biasa saja, tetapi aura yang terpancar terasa luar biasa."Apakah Anda Vanessa?""Kenapa? Nggak sesuai dengan harapanmu?" tanya Selena menutup pintu mobil."Tidak, tidak, saya hanya kaget saja. Anda sudah menempuh perjalanan yang melelahkan untuk datang ke sini, sungguh suatu kehormatan bagi kami bisa meminta bantuan Anda untuk memeriksa Nyonya kami."Enggan mendengarkan omong kosongnya, Selena berkata, "Pasiennya di mana?""Silakan, sebelah sini."Meski kediaman keluarga Wilson sangat besar, di tengah hujan lebat tetap terasa sangat sepi.Kini, garis keturunan mereka hanya tersisa Agatha seorang, namun Antono merasa sangat terpukul karena Agatha buka
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
105106107108109
...
168
DMCA.com Protection Status