Nayla segera menyalakan saklar lampu kamar. Saat itu kamarnya memang hanya menggunakan lampu tidur yang menyala temaram, sehingga Nayla tidak bisa melihat begitu jelas seseorang yang telah lancang memasuki kamarnya tanpa izin.Nayla kembali terkejut ketika melihat sosok Alvaro kini tengah duduk santai pada salah satu sofa. Kakinya dia naikkan ke atas meja, di tangannya terselip sebatang rokok.“Kak Alvaro kenapa ada di sini?” sentak Nayla. Tangannya dengan cepat menyambar sebuah sweater yang tersampir pada salah satu kaki ranjang, kemudian wanita itu segera melingkarkan pada tubuhnya yang sedikit terbuka.“Kenapa ditutup? Aku sudah melihatnya semua, bahkan aku segera datang ke sini untuk melihat seksinya tubuhmu,” goda Alvaro. Matanya mengerling.“Jangan macam-macam ya, Kak. Aku ini adik ipar Kakak,” ketus Nayla, “lagipula ngga sopan tahu, masuk kamar orang sembarangan!”Alvaro terkekeh setelah mengepulkan asap rokok ke udara.“Ini rumahku, sudah pasti semua ruangan bebas aku masuki.
Last Updated : 2024-10-29 Read more