All Chapters of Suck Me Harder, Mr. Bodyguard! (INDONESIA): Chapter 81 - Chapter 90

93 Chapters

81.

Jax's POV “Mengapa kau bandel sekali, Ivanna!? Aku sudah katakan, jangan menunjukkan diri. Bagaimana kalau terjadi sesuatu pada kalian? Aku tak akan pernah bisa memaafkan diriku sendiri.” Aku meraihnya ke dalam dekapanku, mengecup pucuk kepala Ivanna dan Ash. Ivanna memang bukanlah Ivy yang memiliki kemampuan supernatural. Meski tanpa kemampuan itu nyatanya Ivanna telah menyelamatkanku. “Terima kasih kau sudah menyelamatkan kami. Tapi kumohon, jangan lakukan lagi, oke?”Aku mempererat dekapan sementara Ivanna tak menjawab, melainkan hanya tersenyum. Aku bisa merasakan tubuhnya bergetar. Sepertinya ia sempat merasakan ketakutan yang hebat menghadapi makhluk berbahaya secara langsung. Meski begitu, yang ia lakukan tadi sangat luar biasa.“Kau lihat? Kau sudah membunuh banyak Feral,” ujarku, kemudian tersenyum padanya.“Apakah ini artinya aku boleh ikut bertarung bersamamu?” tanya wanita tercintaku. Namun, aku meresponnya dengan gelengan.“Untuk sementara waktu, kau akan lebih baik jika
last updateLast Updated : 2024-03-10
Read more

82.

Jax’s POV“Apa yang kau lakukan di sini, Max?!” tanya Ayden pada Max seolah mereka sudah saling mengenal cukup lama. Max yang sejak tadi tampak membeku, akhirnya meraih Ayden ke dalam pelukannya.“Ayden, My man! Kau ke mana saja? Kupikir kau sudah mati karena serangan vampir itu!” ujar Max, kemudian membuat Ayden menoleh padaku, sementara aku masih tidak juga mengatakan sesuatu.Apakah pembahasan ini merujuk pada malam di mana Ayden kugigit dan kuhisap habis darahnya? Jika memang benar, semoga saja lelaki ini tidak mengatakan apa pun mengenai hal itu pada Max.Bagaimanapun aku masih membutuhkan bantuan Max dan Ivory untuk membawa kapal ini menuju ke pulau selatan, karena setelah kuperhatikan, nakhoda dan awak kapal lain yang berada di ruangan ini tak lagi ada.Feral-feral tadi, bisa jadi merupakan perubahan nakhoda dan lainnya setelah Feral menggigit mereka.“Lain waktu kita bahas itu, Max. Sekarang ada hal yang paling penting.”Aku menoleh pada Ayden dan Max yang berjalan menuju ke a
last updateLast Updated : 2024-03-10
Read more

83.

Jax's POV “Ivanna sekarang sempat berubah menjadi Feral, tetapi dengan bantuan Gabby dan Ayden, ia bisa kembali normal.”“Dan satu hal yang terpenting.” Ayden yang baru saja muncul kemudian memasuki ruangan. Ia tampak ingin menambahkan sesuatu. “Kau jangan lupa sampaikan ini, Jax.”“Apa itu?” tanya Max.“Bukan takdir Ivanna menjadi feral, semua itu bergantung siapa yang menggigitnya dan kecocokan DNA si penggigit dengan DNA Ivanna. Itu sebabnya meski Ivanna sempat berubah menjadi Feral, ia kemudian kembali normal. Ditambah lagi kehadiran Ash di dalam rahimnya yang berfungsi sebagai neutralizer venom yang merusak pusat kendali di tubuh Ivanna.”Max tertegun mendengar penjelasan Ayden, tetapi di detik berikutnya ia mengerjap sebelum akhirnya memberikan tanggapan.“Aku tidak banyak mengerti tentang teori yang kau sebutkan, Man. Tapi aku yakin kau sudah melakukan banyak hal untuk menyelamatkan dunia.,” komentar Max yang membuat Ayden terkekeh malu. “Pahlawan tak hanya mereka yang membera
last updateLast Updated : 2024-03-10
Read more

84.

Ivanna’s POVAku terkagum setelah melihat seluruh isi bangunan di mana selanjutnya kami akan tinggal dan menetap. Dan satu hal yang baru kuketahui adalah bahwa bangunan ini merupakan kediaman keluarga Reynz yang telah lama terbengkalai.Aku harus akui, keluarga Reynz dan Alsen dari Max tampaknya memiliki kekuasaan yang tidak main-main. Mereka bahkan bersedia meminjamkan beberapa orang anggota pack untuk membantu kami di sini sampai Jax menemukan beberapa orang yang ia butuhkan.Aku tak bisa banyak berkomentar selain menerima bantuan dan kebaikan mereka.“Ivanna, kuharap kau tidak keberatan dan tidak tersinggung atas apa yang kulakukan. Sungguh, kami tidak menginginkan hal lain selain memberikan sedikit bantuan.”“Kuharap kau juga tidak tersinggung atas pertanyaanku ini, Ivy. Mengapa kau sebaik ini? Kami bahkan tidak melakukan apa pun untuk kalian,” jawabku. Ivory yang sejak tadi banyak tersenyum, seketika pudarkan senyumannya dan berbalik.“Selama ini aku mudah percaya pada orang lain
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more

85.

Ivanna's POV Aku masih memikirkan perkataan Ivory mengenai penawarannya agar Jax menjadi warior bagi Alsenic pack dan kami menjadi bagian dari pack tersebut. Aku bahkan belum menyampaikan pembicaraan itu pada Jax. Ia tengah menyibukkan diri menimang Ash dan aku hanya memerhatikannya dengan banyak pikiran yang semrawut.Setelah berhasil menidurkan Ash, Jax membaringkannya di sebuah box bayi yang juga sudah tersedia lengkap di rumah ini, lalu menghampiriku yang sejak tadi termenung memandangi Jax dengan tatapan kosong.“Apa yang kau pikirkan?” tanya Jax setelah mengecup bibirku sekilas. Aku mendesah dan memaksa tubuhku untuk berbaring, sementara ia meraih kakiku dan memijitnya dengan lembut. “Lihatlah, kau sangat kelelahan. Katakan apa yang sedang kau pikirkan? Mungkin saja membaginya denganku pikiranmu bisa sedikit lebih tenang.”“Jax, apakah Max mengatakan sesuatu? Bukankah kalian tadi berjalan ke suatu tempat berdua? Apakah dia mengatakan sesuatu yang berhubungan dengan politik atau
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more

86.

Jax’s POVAku membawa Ivanna untuk ikut denganku menuju ke ruang bawah tanah. Aku susdah mengatakan padanya, meski masalah ini bukanlah rahasia dan Max bahkan tak melarangku jika aku ingin menyampaikan pada Ivanna, tetapi tidak seharusnya kami datang ke ruang bawah tanah di malam hari seperti ini.Kekuatan feral akan meningkat di malam hari dan aku tak ingin sampai membuat kekacauan karena sikap keras kepala kekasihku ini. Namun, apa boleh buat?Kubiarkan ia melihat di sekeliling, di mana beberapa lycan tengah dikurung, tetapi dalam kondisi normal. Ivanna tampak tertarik dengan apa yang membuat Max dan member pack memutuskan untuk memenjarakan mereka.“Pastinya karena masalah yang cukup besar mereka mendapat hukuman sebagai efek jera,” jawabku saat Ivanna tampak tak mampu menahan diri dan sebelum ia berpikir bahwa pemerintahan yang Max jalankan terlalu ketat, aku memberikan penjelasan padanya.Tiba di satu sel yang tampak berbeda dibanding lainnya, langkahku terhenti dan ia pun melaku
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more

87.

Jax's POV “Jax, apakah kau sudah gila? Aku sudah katakan kalau Ash berada dalam bahaya. Kau malah setuju untuk ikut dengan mereka.” Ivanna menyuarakan protes ketika mendengar permintaanku agar kami segera berkemas. “Aku tak menyangka kau menganggap perkataanku hanya bualan.”“Aku tak pernah berpikir demikian, Ivanna. Mengertilah!” Aku meraih wanita itu agar menghadap padaku. “Ivanna, dengarkan aku. Kita tidak memiliki pasukan dan Jason bisa menyerang kapan saja.”“Devon sudah menyerahkan klan-nya untukmu, bukan? Kita bisa memulainya jika kau mau.”Aku menggeleng. “Tidak semudah itu, Ivanna. Banyak yang harus kita lakukan dan persiapkan untuk membentuk sebuah klan yang kuat. Kita belum sebanding dengan Jason, kecuali kalau ia berani berduel melawanku, maka kupastikan aku akan menang.”Ivanna tampak gelisah. Wajah pucatnya yang biasanya masih merona, kini terlihat makin pucat. Ia tampak kelelahan setelah apa yang kami lalui selama beberapa hari terakhir. Aku tak ingin jika penderitaan
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more

88.

Ivanna’s POVDi tengah kekacauan yang terakhir kali kulihat adalah sosok kekasihku yang telah siap dengan sahabat karibnya, nagamaki yang selalu tersemat di balik punggung. Jika Jax sudah mengetatkan genggaman di ujung pegangan nagamaki, itu artinya, pertarungan besar akan terjadi. Jumlah Feral yang datang, aku lupa tepatnya, tetapi aku tahu kalau mereka tak hanya satu, dua, atau sepuluh. Ratusan, jika aku boleh memperkirakan. Apakah Jax dan Max akan baik-baik saja menghadapi mereka?Ivory menarik lengan dan membawaku melarikan diri bersamaan dengan datangnya gerombolan makhluk liar itu. Aku merasa beruntung karena tak hanya aku yang ada di sana, melainkan Ayden dan Gabby yang bertemu dengan kami di sebuah persimpangan.Beruntungnya, Ash tak pernah jauh dariku. Ia masih berada dalam gendonganku setelah mendapatkan tanda keanggotaannya.“Ivy, akan kau bawa ke mana kami?” tanyaku, sembari mengikuti kecepatan wanita itu. Ivory sangat gesit dan lincah. Ia seolah sudah terbiasa melarikan
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more

89.

Ivanna's POV Bethany, jika aku tak salah mengenali, layaknya seekor anjing yang datang bersama tuannya. Jason mengikatnya tanpa ampun.“Halo, Ivanna. Apakah aku lupa mengatakannya, bahwa kau tak akan pernah bisa lari dariku. Ke mana pun kau pergi, aku akan selalu bisa menemukanmu.” Ia menoleh pada makhluk yang ada dalam ikatannya. “Benar begitu, kan, sayang. Kau boleh menyapa dirimu di kehidupan terakhir, Beth. Setelah ini, kaulah yang akan hidup dan dirinya hanyalah tinggal kenangan.”“Kami tak akan biarkan kau menyentuh Ivanna!” geram Gabby kemudian menerjang Jason yang dengan gesit selalu berhasil menghindar.Lalu giliran Ayden yang menyerang. Kekuatan keduanya imbang, tetapi bagaimana pun, Jason adalah lelaki yang licik. Ia menggunakan Bethany sebagai senjata untuk menghalau dan mempersulit posisi Ayden dan Gabby.“Kau harus menghabisinya, Ayden. Kita harus selamatkan Ivanna.” Aku masih mendengar suara mereka berdua tengah bercakap-cakap sembari sesekali kudengar suara denting be
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more

90.

Ivanna’s POVGabby menatapku dengan tatapan yang tak mampu kuterjemahkan. Apa yang tengah ia pikirkan saat ini? Mengapa aku tak bisa membaca pikirannya, dan pikiranku seolah tak mampu menangkap sinyal darinya. Apakah ini karena perasaanku tengah kacau balau?Gabby tampak gugup dan tak bisa memberikan jawaban maupun menuruti keinginan Jason, untuk memberikan Ash pada Bethany yang sudah tampak begitu kelaparan. “A-aku ingin ke kamar kecil,” ucap Gabby yang membuatku terhenyak. Apakah ia berniat untuk melarikan diri di tengah kekacauan yang telah ia buat? Jax mengatakan padaku bahwa Gabby sempat berniat untuk mengkhianati kami. Apakah ini salah satunya?Mendengar perkataan Gabby, Jason tersenyum mengejek. “Kau ingin menipuku, huh?”Gabby menggeleng. Bahkan ketika Jason akhirnya mencengkeram wajahnya, perempuan itu sama sekali tidak memberi perlawanan. Ayden yang tampak geram dan berusaha melepaskan diri untuk bisa menyelamatkan kekasihnya, sementara aku dan Ash, nyawa kami di uju8ng tan
last updateLast Updated : 2024-03-15
Read more
PREV
1
...
5678910
DMCA.com Protection Status