(POV Miranti)"Sayang, udah dong jangan nangis terus. Pokoknya kita akan berusaha mencari Mita sampai ketemu." Mas Rayhan berusaha menenangkan aku, tangan kirinya mengelus punggungku dengan lembut, sedangkan tangan kanan memegang stir mobil."Gimana aku nggak nangis, Mas, aku khawatir banget sama Mita. Aku takut sesuatu yang buruk terjadi sama dia," jawabku masih sambil terisak. Lalu aku membuang ingus menggunakan tissue, cairan dari hidung itu seolah berlomba dengan air mata yang sedari tadi seakan tak mau berhenti mengalir."Iih, Bunda jorok," ucap Mas Rayhan saat melihat tissue-tissue habis pakai itu bertumpuk di pangkuanku. "Itu dikumpulin mau dijual ya?" tambahnya lagi mengajakku bercanda."Mas, jangan bercanda. Aku nggak suka bercanda saat seperti ini," sungutku sambil merenggut.Mendengar ucapanku Mas Rayhan tertawa, lalu dia membelai kepalaku yang tertutup hijab dengan perasaan sayang. Aku tahu Mas Rayhan hanya berusaha mengalihkan pikiranku, agar aku tidak terlalu bersedih de
Last Updated : 2023-12-30 Read more