Hari itu, Firman baru saja gajian. Sania tentu sudah menunggu kepulangannya. Karena Sania mengharapkan uang gaji Firman."Mas, hari ini kamu gajian kan? Mana uangnya?" tanya Sania."Ini jatah bulanan kamu," jawab Firman menyodorkan amplop.Sania mengambil dan menghitungnya, dia tampak kecewa karena tak sesuai harapan."Loh kok cuma segini, katanya gaji kamu 7 juta, Mas," protes Sania."Jatah Bulanan kamu 3 juta, jatah bulanan Naomi 1,5juta sisa 2,5 juta buat pegangan aku," kata Firman."Mas, aku kan udah bilang, Naomi gak usah di kasih jatah," bantah Sania."Kamu sendiri kan yang bilang sama Ibnu kalau aku masih jatah Naomi, aku hanya menjalankan apa yang jadi kewajiban aku. Apa kamu tak mengerti kalau waktu itu Ibnu nyindir aku," kata Firman. "itu udah jatah kamu, jangan protes," kata Firman."Gak mau, mana uang jatah buat Naomi. Aku mau ambil," Sania mencari dompet Firman dan melihat isinya. Isinya hanya uang
Baca selengkapnya