Nabila terhenyak tak percaya dengan perkataan Ilham. Kedua matanya mengembun lalu tanpa aba buliran bening mengalir begitu saja di pipinya. "Mas, kenapa gitu? Apa salahku? Aku cuma ngebela diri, Mas. Bukan aku dulu yang mulai, kenapa Mas tega banget sama aku? Mas jahat," gerutu Nabila kesal. "Turun di sini, Nab! Pesan taksi online, kamu pulang ke rumah!" ucap Ilham dengan tegas. "Mas kok tega banget sama Nabila? Aku ini juga istrimu, Mas! Kita baru 3 hari menikah dan Mas udah mau menelantarkan aku? Aku nggak terima dengan semua perilakumu ini, Mas! Pulangin aja aku ke rumah Abah, Mas! Pulangin," balas Nabila lalu menangis tersedu-sedu. "Arghh..." Ilham mengacak rambutnya frustasi. "Mas bingung, Nab! Bingung! Pusing kepala Mas ini!" Ilham memukul setir mobil dengan keras lalu memejamkan kedua matanya. Nabila hanya terdiam seraya menundukkan kepala. Air matanya
Terakhir Diperbarui : 2024-01-02 Baca selengkapnya