"Kia wangi sekali, sekarang giliran Mama mandi. Tunggu di sini, ya?" Emma mencium Kia, lalu meninggalkan Kia sendiri di kotak tempat tidurnya. Setelah melahirkan, Emma hanya menghabiskan waktu tiga menit untuk mandi. Laura masuk ketika Feni bermain bersama Kia. "Bersiaplah dan bawa dia keluar. Kami akan pergi sebentar lagi." "Apa aku boleh ikut?" tanya Emma di pintu kamar mandi. Dia baru saja selesai berpakaian. "Tidak, kami akan menemui kerabat. Apa kamu mau dianggap baby sitter Kia?" Mata Emma bergerak-gerak, tampak berpikir, tetapi dia memiliki raut muka yang sedih. "Tidak apa, aku memang mengasuh Kia." "Feni sudah cukup menjaga Kia dan tugasnya memang untuk mengasuh Kia." Laura menyela ucapan Emma. "Ayo, Feni, kita harus pergi sekarang.""Tidak, Kia tidak akan kemana-mana, kalau aku tidak ikut. Aku ingin bersamanya hari ini sepanjang hari." Emma sudah mendekat pada Feni. Tas berisi perlengkapan Kia sudah siap di ujung kasur. "Kamu ingin orang-orang tahu bahwa kamu ibunya Kia
Last Updated : 2024-01-28 Read more