"Tidak biasanya kau baik begini. Apa kau sangat mengkhawatirkanku?"Darryl menoleh. Dia menatap Elena yang menyuapinya makan siang setelah menemaninya dan membantunya yang masih terus bolak-balik ke toilet, walau sekarang tidak separah sebelumnya. "Tidak ada manusia yang tega melihat manusia lainnya menderita," jawab Elena sambil memberi suapan pada Darryl yang masih berbaring. Pria itu tampak tersentak mendengar jawabannya, tapi pada akhirnya, Darryl menerima suapan Elena. "Kau menyindirku?"Elena yang sedang fokus pada makanan Darryl, menoleh seketika dan terbengong sesaat. Dia mencoba menelaah ucapan Darryl, sampai akhirnya menyadari apa maksud pria itu. Elena hampir lupa, Darryl adalah tipe manusia yang akan menari dan mencari keuntungan di atas ketidakberuntungan serta ketidakberdayaan seseorang. "Oh, ya, aku hampir lupa. Kau 'kan bukan manusia."Darryl mendengkus mendengar ucapan Elena, tapi dia tidak membalasnya. Baginya, perkataan wanita itu tidak sepenuhnya salah. Dia meman
Baca selengkapnya