Pagi hari. Violetta mengantarkan Kevin ke depan rumah yang akan berangkat ke sekolah menggunakan taksi. Taksi yang sudah menjadi langganan sekaligus kenalan Gracio, jadi mereka tak perlu cemas kalau Kevin tidak akan sampai ke sekolahan. Karena supir taksi tersebut selalu menjamin keselamatan Kevin, karena ia benar-benar orang yang sangat baik. "Hati-hati di jalan, jangan buat keributan di sekolah ya. Belajar yang rajin, Kevin kan anak pintar," ucap Violetta memberikan nasehat kepada sang putra. "Kevin, jangan pernah takut sama siapa pun. Jangan sampai kamu ditindas oleh teman-teman yang lain, Kevin kan pemberani," kali ini Gracio yang memberikan nasehat kepada putranya. "Iya, Ma, Pa," jawab Kevin tersenyum senang. Suasana inilah yang selalu Kevin rindukan saat Mama dan Papanya pisah rumah. "Pak, titip Kevin ya," kata Violetta kepada supir taksi. Ia percayakan semuanya kepada kenalan suaminya itu. "Siap, Bu," supir taksi itu pun langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang
Baca selengkapnya