Brangkar Lea di dorong dengan begitu tergesa-gesa, semua suster juga terlihat panik melihat pasien nya kali ini. Lea dibawa masuk ke UGD, seorang dokter langsung memeriksa keadaannya."Kau harus kuat, Lea. Please bertahanlah."Rania terus menggumamkan kata-kata yang sama, ia juga merapalkan doa untuk keselamatan Lea juga bayinya.Ia benar-benar mengutuk tindakan Lius kali ini, Rania sungguh marah dengan perilaku adiknya satu itu.Hening tak ada suara, Rania masih dengan setia menunggu Lea. Tiba-tiba ponselnya bergetar, membuyarkan dirinya dalam lamunan."Halo, Mom?""____""Mom serius? Aku juga dirumah sakit yang sama.""__""Lea, Mom. Lea-Telpon segera di matikan, ternyata Sekar menghampiri putrinya. Sekar benar-benar terkejut mendengar jika Lea jatuh sakit, ia begitu panik.Rania sudah berusaha menghubungi Lius, namun tak satupun pesan dan panggilannya di respon. Semakin kesal Rania dibuat, semakin kuat
Last Updated : 2024-01-01 Read more