Ela tertegun untuk sesaat, kala mendapati sang ayah telah berdiri di samping meja mereka."Iya, Om. Kami memang adalah pasangan yang cocok," sahut Deo dengan tersenyum lebar.Sontak kalimat itu mengundang tatapan sinis dari Ela yang langsung memutar kepala menghadapnya."Iya-iya, Om mengakui itu," ucap Matthew seraya tersenyum penuh arti. "Ela, hari ini ternyata Papa ada urusan penting di luar. Kita ke rumah sakitnya besok saja, ya, untuk menjenguk Mama," lanjutnya.Ela yang merasakan bibirnya sedikit kaku sontak memaksakan senyum melengkung di bibirnya. "Baik, Pa.""Deo, setelah ini, bisa kamu antarkan Ela pulang?""Tentu, Om," jawab Deo singkat tanpa sedikit pun keraguan yang terlihat pada wajahnya dari balik topeng."Baik, Papa dan Asisten Papa akan segera pergi menemui Klien di luar perusahaan. Papa pergi dulu, ya," ucap Matthew seraya berbalik badan hendak melangkah pergi. Sementara satu orang pria lainnya yang mengenakan kacamata sontak menganggukkan sedikit kepalanya untuk meny
Last Updated : 2023-11-09 Read more