Home / Romansa / Terjebak Hasrat Sang Konglomerat / Chapter 21 - Chapter 30

All Chapters of Terjebak Hasrat Sang Konglomerat : Chapter 21 - Chapter 30

192 Chapters

21. Incaran Pegawai Baru

"Hey kamu lelaki kurang ajar! Kenala kamu berano ke sini? Apa perlu aku hajar?" Mark mulai memuncak emosinya karena melihat Antonio menemui Nayla."Maaf, Pak Mark. Aku ke sini hanya untuk meminta maaf pada Nayla. Nayla, maafkan aku karena telah melecehkan kamu." Antonio meminta maaf pada Nayla."Sudahlah! Sampai dunia ini kimat pun aku tidak akan memaafkan kamu. Kamu membatalkam pernikahan kita dan kamu selingkuh dengam seupupuku. Kamu juga melecehkan aku dan untungnya aku selamat." Nayla menampar pipi Antonio dengan sangat keras."Apa kamu tidak bisa kembali padaku? Apakah Pak Mark kaya raya dan dia jago di ranjang? Hingga kamu rela kehilangan kesucian kamu dan kata Angela kamu sedang hamil anaknya?""Kamu bilamg apa? Angela dia gila dan aku tidak hamil. Aku suka Pak Mark dia tampan, kaya raya dan jago di ranjang. Kenapa apa salahnya dan apa maksud kamu nanya soal ini?""Dasar kamu sama saja gadis jalang. Padahal niatku kalau kamu kembali liburan akan aku jadikan istri keduaku? Kamu
last updateLast Updated : 2023-09-23
Read more

22. Ungkapan Cinta Rekan Kerja

"Papa jangan mengancam Nayla. Dia itu calon istriku.""Tuan Muda kamu sudah berani ke orang tua kamu saat ini. Terserah kamu, aku akan pergi dari sini. Jika kamu menikah dengan gadis itu dia hanya akan jadi selir kamu. Pernikahan kamu dengan teman masa kecil kamu yang akan di anggap sah oleh keluarga kita.""Teserah anda. Aku akan menikahi dia nantinya saat aku bisa membuat bisnis perusahaan ini bergantung padaku dan aku tidak butuh gelar bangsawan.""Mark, kamu pikiran dulu dan jangan jadi pengusaha saja. Kamu itu pria penting di keluarg Papa kamu." kata Mama Mark."Aku tidak peduli dengan semua itu. Nayla saja gadis cantik yang bisa tidur denganku selama ini aku tidak pernah menyentuh wanita lain."Nayla menangis karena dirinya di hina dan di rendahkan Papa Mark. Nayla keluar dari mansion Mark dan dia berlari untuk mencari taxi. Mark mengejar Nayla dan dia berhasil menangkap Nayla yang tiba-tiba kabur."Nayla, kamu istriku dan tidak ada satu orang pum di dunia ini yang akan memisahk
last updateLast Updated : 2023-09-24
Read more

23. Cemburu

"Pak CEO, anda kenapa di sini?" Nayla kaget melihat Mark nekat ke kantin di dampingi David dan 3 bodyguardnya."Nayla, kamu tidak ke ruanganku hari ini, kenapa? Kamu malah tertawa dan makan dengan rekan kerjamu?""Tunggu, Nayla. Apa kamu ada hubungan dengan Pak CEO? Dia sampai ke kantin jemput kamu? Lalu apakah perasaanku padamu kamu tolak?" Evan bertanya pada Nayla di hadapan Mark."Apa maksud kamu pegawai baru? Kamu berani sekali mendekati Nayla. Dia itu tunanggan CEO kamu dan kamu berani sama aku heh?" Mark ke arah Evan dan mencengkram leher Evan.Para karyawan melihat semua kejadian itu. Nayla malu dan dia takut Mark berbuat macam-macam ke Evan. Nayla mencoba membujuk Mark agar dia tidak marah, karena kalau dia marah takutnya Evan di hajar olehnya."Pak CEO, maafkan aku! Aku tidak menerima perasaan dia. Tolong lepaskan dia, Mark.""Nayla, apa benar kamu ada hubungan dengan CEO kita? Kenapa kamu tidak bilang padaku?""Maaf Evan, aku mau merahasiakna hubunganku dengan dia.""Heh, kam
last updateLast Updated : 2023-09-24
Read more

24. Penyakit Paranoid Kambuh

"Apa maksud kamu Mark? Apa kamu sudah gila ya? Aku tidak mau cium kamu di depan dia." Nayla berteriak dengan ide gila Mark."Kamu mau menciumku sekaran atau aku akan hajar dia sampai mati?." ancam Mark."Nayla, dia bos aku dan aku tidak apa-apa di hajar dia. Aku tidak mau kamu malu di hadapanku." Evan tidak ingin Nayla mencium Mark di hadapannya."Diam! Kamu harus aku pukul biar tahu rasa. Karyawan tidak tahu diri." Mark langsung menghajar perut dan pipi Evan."Cukup, aku akan cium kamu. Kamu juga kekasih dan tolong berhenti menghukum Evan, aku milik kamu Sayang." Nayla langsung menarik tangan Mark yang akan memukul Evan, dia memeluk Mark dan mencium bibirnya di hadapan Evan.Evan menutup matanya karena dia tidak bisa melihat Nayla wanita yang dia cintai berciuman mesra dengan kekasihnya atau bosnya sendiri. Mark begitu lega karena melihat Evan telah menyerah saat itu juga. Mark dan Nayla sudah berciuman agak lama dan Evan memohon untuk keluar dari ruangan CEO-nya itu karena dia sudah
last updateLast Updated : 2023-09-25
Read more

25. Tawanan Cinta Tuan Mark

"Sayang, kamu kenapa? Apa yang harus aku lakukan. Aku akan menelpon asisten David dan mau memimta bantuannya." Nayla panik melihat Mark pingsan dalam keadaan telanjang.Nayla saat itu dia memakai bajunya, lalu mencari keberadaan ponsel Mark. Ponsel Mark terletak di saku jaznya. Nayla langsung menelpon David dan memberitahukan apa yang terjadi pada Mark."Hallo! Pak David, tolong anda ke apartemen. Tuan Muda Mark pingsan, tadi dia marah dan sepertinya penyakit paranoidnya kambuh lagi.""Siap Nona Nayla, tolong jaga Tuan Muda dulu. Dia akhir-akhir ini gejala penyakitnya memang semakin parah, apalagi saat kedua orang tuanya menantang hubungan anda dengan Tuan Muda. Aku akan segera panggilakan dokter pribadi juga." David segera keluar dari perusahaan dan dia membawa mobil Mark yang di siapkam untuk David dan kunci mobilnya ada di ruangan kerja Mark. David dengan cepat melajukan mobil yang dia bawa, lalu dia menuju rumah sakit tempat dokter pribadi Mar bekerja. Beberapa menit kemudian Dav
last updateLast Updated : 2023-09-25
Read more

26. Liburan Romantis Pulau Pribadi

Papa Mark menampar Nayla malam itu dan Nayla menangis. Mark marah ke Papanya mereka langsung pergi."Gadis murahan, gara-gara kamu Mark lupa dengan bisnisnya." Papa Mark menampar Nayla."Maafkan aku Om, aku tidak tahu Tuan Mark lalai dengan bisnisnya." Nayla memegang piponya dan menahan rasa sakit di pipinya karena tamparan Papa Mark."Papa, jangan sakiti Nayla. Dia itu wanita yang aku cintai. Nayla ayo kita pergi karena makan malam ini berantakkan, maafakan aku." Mark menarik Nayla dan dia pergi tanpa pamit pada kedua orang tuanya."Hey Mark, anak kurang kamu. Demi wanita itu kamu melawan orang tuamu." Papa Mark berteriak dan marah besar."Papa, tenanglah! Anak kita sudah besar dan aku yakin dia bisa mengatasi semua masalahnya. Nayla hanya mainanan saja bagi dia dan aku yakin Mark akan meninggalkan dia secepatnya." Mama Mark mencoba untuk membuat suaminya tidak marah agar tidak mengejar Mark dan Nayla.Mark membawa Nayla yang menangis ke dalam mobilnya. Dia membawa Nayla ke apartemen
last updateLast Updated : 2023-09-26
Read more

27. Terkurung Di Pulau Pribadi

"Aku yakin suatu saat kamu menenukan wanita yang benar-benar kamu cintai Mark. Aku tidak sederajat dengamu dan oranga tua kamu tidak merestui hunungan kita." "Tutup mulut kamu, Nayla. Aku tidak mau mendengar kata-kata aku tidak cinta ke kamu dan aku tidak peduli dengan keluargaku. Asal kamu bersama denganku itu sudah cukup." Mark memeluk Nayla dan menyuruh Nayla memakai baku tidur yang dia siapakan."Apa kamu yakin menyuruhku memakai baju tidur itu? Itu bikini Mark, bukan baju tidur.""Cepat pakai sekarang. Apa aku yang harus memakaikan kamu." Mark bicara dengan nada tinghi terlihar dia mulai marah."Baiklah! Dasar sudah tua tukang marah." Nayla meledek Mark karena dia sering marah-marah tidak jelas.*Berani ya kamu sekarag meledekku, Nayla. Cepat ganti dan aku mau lihat tubuh kamu yang seksi.""Jangan marah Tuan Muda yang galak. Aku pakai sekarang." Nayla langsung ganti baju tidur seperti apa yang Mark minta.Nayla sudah berganti baju dan Mark begitu tertarik dengan perutnya mulai a
last updateLast Updated : 2023-09-26
Read more

28. Obsesi Tuan Paranoid

"Nayla tutup mulut kamu sekarang kalau tidak aku akan menghukum kamu dan mengurung kamu dalam kamar.""Mark, aku bukan binatang peliharaan kamu dan aku tidak mau menjadi istri kontrak kamu. Tolong lepaskan aku.""Mana dompet, kartu identitas dan ponsel kamu? Kamu saat ini tidak di perbolehkan melihat dunia luar dari ponsel kamu. Jangan pernah mencovba kabur lahi dariku Nayla.""Kenapa kamu begitu menyiksaku? Cinta kamu itu obeesi bukan cinta padaku?""Aku tidak peduli baik itu cinta atau obesesi bahkan nafsu pun aku tidak masalah. Asalkan kamu selalu ada di dekatku selama 24 jam." "Kamu gila dasar Tuan Paranoid gak waras." Nayla mencakar Mark dengan kukunya dan Mark malah memeluk Nayla dengan sangat erat."David, cepat kembali ke villa aku akan beri pelajaran untuk dia.""Baik, Tuan Muda."'Non Nayla kenapa anda kabur? Anda tidak akan bisa kabur dari Tuan Mudaku yang super paranoid itu. Kasihan anda obsesei Tuan Muda selalu ingin dekat anda dan meramapan ke bebesan anda' batin David.
last updateLast Updated : 2023-09-27
Read more

29. Budak Nasfu Tuan Mark

"Kenapa kamu marah lagi? Bunuh aku saja dari pada tiap hari kamu selalu marahi aku terus.""Sudahlah! Dasar gadis nakal yang sudah mulai berani padaku." Mark memencet hidung Nayla."Sakit, Mark. Bisa tidak kamu lepaskan borgol aku. Aku menulis diaryku tidak bisa. Ini sulit pakau tangan yang terikat begini."."Kamu tidak akan kaburkan, janji dulu padaku?" "Bukannya kamu sudah merampas semua kebebasanku? Kamu membawa aku ke pulau pribadiku seperti menculikku dan menipu aku dengan kedok liburan. Nyatanya hanya niat memenjarakan aku di villa ini yang seperti sangkar emas.""Sudahlah! Kamu itu istri kontrakku. Kamu harus puaskan aku dan menuruti aku. Aku kaya raya daj sangkar emas yang kamu mulikki ini adalah bukti kamu tidak akan kekurangan uang Sayang.""Aku tidak butuh uang kamu beri aku kebebasan Mark. Tuan Muda, tolong jangan siksa aku dengan cara menjadi budak nafsu kamu.""Nayla biarpun bagimu kamu budak nafsuku. Apa pernah kamu aku siksa aku pukuli? Aku hany suka tidur denganmu."
last updateLast Updated : 2023-09-28
Read more

30. Apa Dia Hamil?

"Nayla, kamu bangun. Semuanya tolong cepat kesini, istriku keadaanya begini." Mark memanggil pembantu wanita agar bisa megantikan baju Nayla."Tuan Muda, ada apakah istri anda tidak sedang ham? Perut Nona Nayla agak terlihat besar dan dia pendarahan juga.""Apa benar yang Bibi bilang? Tidak mungkin, aku ini mandul. Pengawal cepat bilang ke David untuk membawa Dokter wanita ke sini dan Dokter wanota juga." suruh Mark yang matanya berkaca-kaca."Nayla aku ada adik perempuan kecil yang meninggal dulu. Aku harap kamu selamat, jika memang benar kamu hamil maka aku ingin kamu dan bayimu selamat. Aku tidak tahu siapa ayah kandung anak itu tapi aku tetap mencintai kamu."Mark berderai air mata dan memeluk Nayla yang sedang pingsan. 2 jam telah berlalu Nayla m Joasoh pingsan. David saat itu baru saja tiba dan dia datang mengejak dua dokter seperti yang Mark inginkan. "Cepat Dokter, tolong periksa istriku. Dia pendarahan dan pingsan." Mark langsung meminta Dokter Cindy untuk meriksanya."Dokte
last updateLast Updated : 2023-09-28
Read more
PREV
123456
...
20
DMCA.com Protection Status